PART 119

Fanfiction Completed 48666

"aduh maaf pak, saya benar-benar tidak sengaja" ucap Popor merasa bersalah lalu beranjak memungut ponsel yang terjatuh diatas lantai. bapak tersebut melangkahkan kakinya dengan niat hati hendak meraih ponselnya sendiri, tapi tangan Popor lebih cepat memenggam Ponsel itu lalu menatap nya tersenyum ramah. Popor mendapati foto dirinya pada saat acara Press Conference di layar ponsel milik bapak itu.

"sebentar. sepertinya saya pernah bertemu bapak sebelumnya" ucap Popor melepaskan kacamatanya searaya memperhatikan wajah bapak itu dengan seksama

"benarkah? aku tidak yakin" sahut bapak itu salah tingkah.

"benar. pak Anton.. pak Antony kan? asistennya Kevin yang dulu membantu ku membereskan masalah sewa kontrakan itu..? astaga.. wajahmu bahkan belum banyak berubah setelah 7 tahun silam" celoteh Popor tersenyum lebar.

"benarkah? kamu bisa saja. mungkin ini karena aku selalu menjaga penampilan ku" sahut pak Antony sumringah membalas ramah senyuman Popor.

"tapi ada keperluan apa bapak kesini? apa belanja?" tanya Popor sedikit penasaran.

"ah..itu..."

Belum sempat pak Antony menjawab pertanyaan Popor, ponsel pak Antony yang masih dalam genggaman Popor itu pun  berbunyi mengagetkan keduanya dari perbincangan sore  itu, sontak saja Popor secara tidak langsung menatap layar ponsel pak Antony yang ternyata menerima pesan WhatsApp masuk dari Kevin. Popor justru masih di fokuskan oleh foto dirinya yang ada di layar ponsel pak Antony lalu kembali nyengir menatap pak Antony heran.

"apa pak Antony kesini untuk bertemu dengan ku di meet and greet?" tanya Popor yang masih melihat-lihat fotonya.

"ah itu tidak seperti yang kamu lihat" jawab pak Antony salah tingkah.

"tidak apa-apa. tidak perlu malu begitu. fansku bukan hanya anak-anak remaja saja kok, dari anak-anak sampai orang tua semuanya juga menyukaiku. mau mengambil foto denganku?" tanya Popor menawarkan diri tersenyum ramah.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience