PART 56

Fanfiction Completed 48671

seketika terlihat Letupan kegembiraan terlihat jelas dari ekpresi yang dipancarkan kedua mata Popor ketika memasuki dufan dan melihat semua wahana yang ada didalamnya. pertama kali mata popor tertuju pada wahana bianglala dan menarik tangan Kevin  untuk mengajaknya menaiki wahana itu, tapi Kevin menggeleng-gelengkan kepalanya tanda tidak setuju.

Kevin menarik tangan Popor dan memaksa Popor menaiki wahana lain yang sedikit lebih ekstrem yaitu halilintar. terlihat ekspresi Popor merengek pada Kevin karena takut ketinggian. sepanjang permainan, Popor tidak berani membuka matanya, kaki dan tangannya sampai kaku, saking ketakutannya, seperti tidak bisa mengeluarkan suara. dan Kevin yang melihat ekpresi Popor hanya bisa tertawa jahat.

setelah turun dari wahana halilintar dengan wajah Popor yang sepertinya masih terlihat linglung, mereka melanjutkan berjalan-jalan di sekitar sekedar melihat-lihat, sambil jajan-jajan, dan menyaksikan gelak tawa, canda ceria, bahkan histeria pengunjung tatkala mencoba wahana permainan yang sangat kuat memicu adrenalin. 

tiba-tiba dalam perjalanan mereka, Kevin tergelitik untuk memainkan permainan semacam lempar gelang ke botol dan lempar bola ke keranjang. beruntung Kevin tangkas memainkan permainan kekanak-kanakan ini kemudian berhasil memasukkan lumayan banyak gelang ke botol dan berhasil juga banyak memasukkan bola ke keranjang. Popor yang tidak menduga melihat aksi ketangkasan Kevin ini langsung bertepuk tangan dengan decak kagumnya memuji kemampuan Kevin saat itu. tidak disadari di sekeliling mereka sudah penuh dengan cewek-cewek yang melihat aksi Kevin ini dengan mata terpana dan tidak henti-hentinya terpesona dengan ketampanan dan skillnya. Popor yang melihat reaksi mereka langsung mengernyit kesal lalu menghalangi pandangan mereka dengan kedua tangannya.

Kevin akhirnya memberikan hadiah boneka yang ukurannya lumayan besar hasil dari permainannya itu pada Popor, dan mereka melanjutkan perjalanannya seraya bergandengan tangan. satu tangan Popor sibuk menenteng boneka pemberian Kevin dengan wajahnya yang sangat sumringah meninggalkan kerumuman cewek-cewek disana yang kecewa memasang muka masam karena iri pada Popor.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience