bab 21

Romance Completed 2182

"Apa kamu bilang tadi,hp kamu rusak dan hilang??maksudnya gimana ayah ga ngerti deh?" Tanya ayahnya."jadi gini yah,kemarin itu hp aku terjatuh gara - gara bos aku itu terus pecah berantakan.lalu hpnya aku taruh di meja tapi aku lupa untuk bawa hpnya saat aku mau pulang.pas aku balik lagi untuk mengambil hpnya ternyata hp itu udah ga ada disana?makanya aku bingung kenapa hp ini jadi di paketin gini?" Jelasnya.

Disaat giska memeriksa hp nya,ternyata ayah nya melihat secarik kertas yang berada di dalam kotak tersebut."giska itu ada kertas,coba kamu liat deh?" Katanya sambil mengarahkannya ke secarik kertas itu.lalu giska mengambil dan membuka lipatan kertasnya.setelah dilihat ternyata terdapat tulisan disana.

"MAAF ATAS PERLAKUAN GUE YANG KEMARIN,GUE GA ADA MAKSUD UNTUK NYAKITIN HATI LOE.DAN SEBAGAI PERMINTAAN MAAF NYA HP KESAYANGAN LOE INI GUE PERBAIKI.GUE HARAP LOE BISA MAAFIN KESALAHAN GUE INI.
_ANDRA_".

"ternyata Cowo rese ini toh yang ambil hp gue?!" Kesal sampai membating hp itu kekasurnya."giska kenapa kamu kesal begitu si?" Heran ayahnya.saat dia mau menjawab pertanyaan ayahnya itu tiba - tiba saja hp yang tadi dia banting itu berbunyi.dan ternyata yang menelfon itu adalah andra.

Tapi giska tidak mau mengangkat telfon darinya,karena dia masih kesal atas kejadian kemarin."itu ada telfon nak ko ga diangkat si?" Tanya nya."aku malas yah angkat telfon dari bos yang sombong itu biarin aja hp berbunyi?" Jawabnya.

"giska,kamu dengar yah ayah sama sekali ga ajarin kamu buat berprilaku seperti ini.walau pun dia berbuat jahat jangan sekalinya kita membalasnya dengan jahat juga.tapi kita harus membalasnya dengan sebuah kebaikan.pasti orang itu akan berubah bersikap baik sama kita?" Pesan ayahnya.

"Tapi yah?" Cemberut giska."kalau kamu ga mau bicara dengan dia,sini biar ayah aja yang bicara?" Pintanya.ayahnya pun langsung mengambil hp itu dan hendak mengangkat telfon dari andra."jangan yah,oke biar aku yang bicara sama dia?" Jawabnya.dia pun segera mengambil kembali hpnya dari tangan ayahnya tersebut dan langsung mengangkat telfon dari andra.

"HALO?!" Katanya dengan ketus."alhamdulillah loe angkat juga telfon dari gue,gue fikir paketannya belum loe terima kali?" Jawabnya."udah ga usah banyak basa - basi,sekarang loe kasih tau gue kenapa loe telfon gue?" Pintanya."oke?!gue cuma mau minta maaf sama loe,gue nyesel udah ngelakuin itu sama loe.dan gue janji ga akan ngelakuin hal yang ngebuat loe sedih atau tersinggung lagi?" Jelasnya.

"Ya udah gue maafin loe,gue juga makasih banget sama loe karena loe udah perbaikin hp gue ini?" Giska menerima permintaan maaf andra."makasih ya?" Jawab andra dengan hati yang senang dan lega karena giska sudah memaafkannya.

"Mmm..selain permintaan maaf gue juga mau ngomong sesuatu sama loe.gue mau loe mulai besok masuk kerja lagi yah?" Lanjutnya."sorry kalau untuk kerja lagi disana gue gak bisa.seperti apa yang gue bilang kemarin sama loe dan keputusan gue itu udah ga bisa di ganggu gugat,ngerti?!" Jawabnya.

Mendengar giska berbicara seperti itu ayah nya langsung merebut hp nya.giska sangat kaget sekali karena ayahnya melakukan hal itu.giska pun berusaha merebut hpnya kembali tapi ayahnya tak membiarkan hp tersebut diambil oleh giska.lalu dengan segera pak sobri berbicara dengan andra.

"Maaf nak ini saya pak sobri ayahnya giska,bapak tenang aja mulai besok giska akan kembali bekerja di kantor bapak,saya pasti kan itu?" Katanya."serius pak?saya senang sekali dengarnya.kalau gitu saya akan tunggu dia besok,terima kasih ya pak,assalamualaikum?" Kata andra.

"Wa'alaikum salam?" Jawabnya.lalu ayah nya memberikan kembali hp itu ke giska."ayah apa - apaan si,ko malah terima tawaran dia?" Kesalnya."giska,tadi ayah bilang apa kekamu?!udah ayah ga mau tau pokoknya besok kamu harus bekerja lagi di kantor itu,ngerti?!"Tegasnya.

Setelah berbicara seperti itu ayahnya pun langsung pergi meninggalkan kamar giska."aaahh...kenapa ayah terima sih tawaran kerja lagi disana.gue itu udah males banget ketemu cowo rese itu.tapi kalau gue nolak permintaan ayah,pasti ayah bakalan marah banget sama gue?" Bingungnya.

Setelah itu giska memutuskan untuk mandi dan malam harinya setelah dia makan malam bersama keluarganya giska pamit keluar untuk menikmati malam yang sangat indah itu bersama irfan."loh gis kamu mau kemana?" Tanya ibunya."aku mau keluar sebentar bu,mau jalan - jalan sama irfan?" Jawabnya.

"Cie anak ayah ini mau apa sih namanya kalau kata anak jaman sekarang.nge..?nge..?nge apa si bu namanya?" Bingung ayahnya."ngedate maksud ayah?" Sambung giska."nah iya itu maksudnya,ya maklum lah ayah kan kurang faham sama hal yang seperti itu?" Katanya.

"Ayah?ibu?aku sama irfan itu cuma sahabatan ga lebih ko?" Jelasnya."mau lebih juga ga apa - apa gis?" Kata irfan yang baru saja datang di rumah giska."loe ya,bukannya kasih salam malah ngomong kaya gitu?" Kesal giska.

"Tuh liat deh pak sobri anaknya marah tapi malu - malu kucing gitu?" Katanya dengan percaya diri.giska langsung menginjak kaki irfan lalu dia menyipitkan matanya kearah irfan."udah ahk..ayah ibu aku pamit dulu kalau kelamaan disini nanti irfan bakal makan sambal yang ibu buat tadi?" Kesalnya.

Irfan dan giska pun langsung pergi meninggalkan ayah dan ibu nya yang sedang tersenyum - senyum akibat kelakuan mereka itu.didalam perjalanan irfan membahas ketidaksukaannya atas perkataan giska tadi."eh gis kenapa si loe kayanya ga seneng banget kalau ada orang yang bilang kalau kita itu dekat kaya orang pacaran?" Tanyanya.

Giska langsung menghentikan langkahnya."Fan??" Katanya dengan tatapan tajam membuat irfan mengerti akan maksud tatapannya itu."iya iya gue ngerti?" Jawabnya."udah ya fan gue itu ngajakin loe jalan karena gue mau ngilangin kebetean gue sama andra si cowo rese itu.jadi gue mohon sama loe jangan bikin masalah lagi ya?" Pintanya.

Mereka pun melanjutkan perjalanan mereka lagi hingga sampailah mereka disebuah taman.lalu giska dan irfan duduk dibangku taman."Iya udah gue lakuin deh apa yang loe mau yang penting sahabat gue itu senang,maaf ya apa yang gue lakuin tadi ngebuat loe jadi bete?" Bujuknya."mending sekarang loe beliin gue dua ice cream coklat vanila?" Pintanya."oke bos gue beliin sekarang,loe tunggu disini ya?" Katanya.

Irfan langsung ke tempat yang menjual ice cream permintaan giska itu.namun disaat giska sedang menunggu irfan tiba - tiba saja ada mobil yang berhenti dihadapannya.giska memperhatikan mobil itu dengan seksama karena dia penasaran kenapa mobil itu berhenti tepat sekali dihadapannya.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience