bab 23

Romance Completed 2182

Sedangkan pak jamal pergi mencari keberadaan giska.dan akhirnya pak jamal bertemu juga dengan giska disebuah lorong terlihat dia sedang memberikan suatu barang pesanan ke salah satu karyawan disana.pak jamal pun langsung menghampiri giska."kamu giska kan?masih ingat sama saya gak?" Kata pak jamal.

"Saya ingat lah pak?mana mungkin saya lupa sama bapak?oh ya pak jamal ko ada disini si?" Tanya giska."iya saya kerja di...." katanya terhenti karena giska memotong pembicaraannya."saya tau pasti bapak karyawan sini juga kan ya,ihh ko bapak mau si kerja disini?saya aja kalau bukan permintaan ayah saya,saya ga akan mau lagi tuh kerja disini?" Jelasnya.

"Loh kenapa?" Tanyanya."iya pak abisnya ya saya ga tahan sama bos disini,itu loh si pak andra?" Katanya."emangnya pak andra kenapa?" Tanya nya lagi dan pak jamal masih bersikap biasa - biasa saja walau pun giska kini sedang membicarakan anaknya.

"Pak andra itu orang nya sombong,egois dan uuhh pokoknya ga banget deh?jujur saya bingung kenapa orang kaya gitu jadi atasan disini?oh iya bapak ko tahan si punya atasan seperti itu?" Kata giska.namun disaat pak jamal ingin menjelaskan sesuatu giska kembali memotongnya.

"pasti karena tuntutan ekonomi ya pak,ya saya juga maklum lah kalau alasannya begitu?hmm..orang kaya kita tuh emang harus kerja keras banting tulang buat keluarga.ga penting lagi mau kerjanya ama siapa yang terpenting kerjaan itu halal?" Jelasnya.

Mendengar penjelasannya pak jamal hanya tersenyum - senyum.tak lama kemudian datang lah andra yang tak sengaja melihat mereka."papa ngapain ada disini?terus kenapa bisa sama giska disini?apa dia bikin masalah?" Tanya andra."ga ada masalah apa - apa ko papa cuma ingin menemui giska aja,soalnya dia itu pernah nolongin papa waktu mobil papa mogok dijalan?" Jawabnya.

"Oh ya?" Kata andra sedikit tak percaya."WHAT PAPA??andra panggil pak jamal dengan sebutan papa?aduuh..mampus gue jadi pak jamal ini papanya andra dan pemilik perusahaan ini juga,gimana nih malah dari tadi gue jelek - jelekin andra lagi didepan pak jamal.mati deh gue?!" Batinnya sambil tangannya menepuk jidad dan mulutnya.

"Kenapa loe gis?" Heran andra."A-a ahaha..ga apa - apa?" Jawabnya dengan sedikit tertawa lalu terhenti saat dirinya melihat pak jamal.sedangkan pak jamal lagi - lagi hanya tersenyum - senyum melihat kelakuan giska."aneh loe?!ya udah pah aku mau balik lagi keruangan aku?" Katanya lalu andra pergi meninggalkan giska dan papanya.

Setelah kepergian andra,giska kembali kikuk dihadapan pak jamal.akhirnya giska memberanikan dirinya untuk meminta maaf atas perkataannya tadi."ee..pak jamal sa - ya minta maaf so - al yang taa - di?" Katanya lalu menundukkan kepalanya dan menggaruk - garuk lehernya."iya saya maafkan?" Jawab pak jamal.walau pun sudah Mendengar jawaban yang simple dari pak jamal tapi tak membuatnya yakin kalau pak jamal sudah memaafkannya.membuat giska meminta maaf sekali lagi kepadanya.

"pak saya mohon banget sama bapak maafin perkataan saya tadi ya,saya ga ada maksud buat jelek - jelekin anak bapak tadi,terus juga maafin saya karena saya tadi bilang kalau bapak karyawan sini,padahal bapak yang punya perusahaan ini.mulut saya emang suka ga bisa dikontrol pak.sekali lagi saya minta maaf ya pak?" Lanjutnya.

"Iya..iya.. saya maaf kan kamu giska,kamu tuh lucu banget si?" Katanya."hah?!lucu??ko dibilang lucu si pak?" Bingungnya."iya abis kamu ngomongnya ngebut gitu saya aja sampai pusing dengarnya?sekarang  kamu kembali bekerja aja gih?" Katanya.giska menganggukan kepalanya lalu pergi melanjutnya pekerjaannya.

Baru berjalan beberapa langkah giska kembali menghampiri pak jamal yang masih ada disana."pak jamal benarkan udah maafin saya?" Tanyanya."ya ampun gis kamu tanya lagi,kan tadi kamu udah dengar sendiri saya udah maafkan kamu?" Jawabnya."serius pak?" Tanya nya lagi."iya giska?" Jawabnya.

Lalu giska memutar badannya dan melangkahkan kakinya lagi.tapi tak lama kemudian dia kembali menghampiri pak jamal."pak jamal?" Panggilnya karena dia melihat pak jamal hendak pergi.pak jamal lalu menoleh ke arah giska lalu berkata."ada apa lagi?" Katanya.

"saya cuma mau bilang makasih pak?" Jawabnya lalu dengan terburu - buru dia berlari meninggalkan pak jamal.pak jamal hanya menggeleng - gelengkan kepalanya saja saat melihat giska seperti itu.sedangkan ditoko ibu tari terlihat ibu tari sedang memikirkan sesuatu.

"kira - kira giska sekarang lagi apa yah,ga tau kenapa aku ko ngerasa kangen sama dia padahal kan dia bukan apa - apanya aku.bahkan kita aja cuma kenal beberapa hari kemarin?tapi kenapa aku ngerasa deket banget ya sama giska?apa aku tanya damar aja dimana tempat kerjaan giska yang baru?iya deh coba tanya aja?" Katanya.

Ibu tari segera mencari hpnya dan kemudian dia menelfon damar."iya halo mah ada apa telfon aku?damar lagi di jalan nih soalnya?" Tanya damar."maaf ya nak mama ganggu kamu,ini mama cuma mau tanya kira - kira kamu tau ga tempat kerjaan giska yang sekarang?" Katanya."damar tau mah kemarin damar sempat kesana si,emangnya mama mau ngapain?" Jawabnya.

"Mama cuma pengen ketemu sama dia ga tau kenapa mama kangen sama giska?" Jelas mamanya."kangen??mama ko malah kangen sama orang lain si,mama ga kangen sama aku?aku cemburu nih mah?" Herannya."ihh apaan si kamu ini,udah sekarang intinya kamu mau kasih tau ga?" Kata mamanya.

"Cie..ceritanya ngambek nih,iya nanti aku smsin aja ya alamatnya?" Jawab damar."iya udah mama tunggu ya,makasih sayang?" Kata mamanya mengakhiri telfon itu."hmm.. mama??mama??tumben - tumbennya dia kangen sama orang lain,biasanya orang yang selalu dia kangenin itu tania kenapa sekarang jadi giska?" Herannya.

Tak lama kemudian sebuah pesan masuk di hp ibu tari dan ternyata itu adalah pesan dari damar yang memberitau alamat tempat kerja giska.dengan segera dia pergi ketempat itu untuk menemui giska.setelah dia sampai di tempat kerja giska,ibu tari pun langsung masuk kedalam dan bertanya kepada resepsionis disana.

"Permisi mba,saya mau tanya disini ada karyawan yang namanya giska ga yah?" Tanya ibu tari."giska?oh yang OB baru itu bukan?" Wanita itu balik bertanya kepada ibu tari."iya mba mungkin dia karena saya juga kurang tau dia bekerja disini sebagai apa?" Jawabnya.

"tapi sekarang ini giskanya sedang keluar dia baru saja diminta pak andra untuk mengirim fax ditempat lain soalnya alat fax disini sedang rusak?tapi kalau ibu mau menunggu silahkan duduk disana?" Katanya sambil menunjukkan tempat untuk menunggu.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience