Explore
BAB 25-MALUNYA
Romance
Series
10493
Hari demi hari , hari berganti , hari bertukar tarikh , akhir keesokan harinya Aira dan Khairil akan disatukan dan akan diijab kabulkan .
Hari ini rumah mewah milik keluarga Aira dipenuhi oleh kawan-kawannya , saudara-mara , kawan datin-datin , puan sri-puan sri , anak-anak kawan mama , sepupunya dan sepupu mama semua . Riuh habis rumah itu , mama sibuk di dapur dengan mak cik sedaranya di dapur bersama pembantu rumahnya , Mak Sal .
Aira malas untuk turun ke dapur , buang masa je . Bukan malas nak tolong tapi mamanya dan mak cik sedaranya sudah memberi amaran supaya jangan turun ke dapur . Nak tolong di luar rumah , papanya dan abang-abangnya sudah melarang supaya jangan tolong diluar katanya tak elok bakal pengantin berada diluar rumah . Cis !
Tak suka betul larang-larang ni , tak ada dalam kamus hidup Aira Qasha dilarang-larang ni , rasa tak bebas tapi terpaksa wey....
Aira mengalah lalu dia pergi ke ruang tamu untuk melihat pelamin . Wedding planner tu sudah memberitahunya dahulu supaya jangan sentuh apa-apa selagi pelamin itu belum siap dihias . Aduh penatlah asyik dilarang je .
Sepupu Aira menarik Aira dilaman rumah belakang , iaitu Fazrina , Hana , Zalikha , Suraya dan Kaseh . Antara sepupu yang paling dia rapat , dah lama tak berjumpa , maklumlah dia kan busy study dekat UK lepastu balik Malaysia tak ada masa nak berjumpa dengan sepupunya itu tambahan pula sepupunya itu sudah mendirikan rumah tangga masing-masing jadi macam tak ada masa nak berjumpa.
" Lamanya tak jumpa kau Aira !!!!! " ujar Hana yang selalu manja dengan Aira , lalu Hana memeluk Aira erat , seeratnya sampai lemas Aira dibuatnya .
" Hana , habis aku tak boleh bernafas wey !!! " ujar Aira yang wajahnya susah merah-kemerahan kerana sesak nafas .
" Hehehe....sorry beb..." pinta Hana .
Aira hanya membalas dengan senyuman .
" Aira . " panggil Zalikha .
" Apa ? "
" Mak Long Dahlia cerita tadi yang tunang kau tu kawan gaduh kau masa kecik-kecik dulu sampai kau sekolah smk , betul ke ? " tanya Zalikha .
" Haah . "
" Lepastu dah tak gaduh ke ? " tanya Kaseh yang terminat tentang kisah cinta Aira dan Khairil .
" Tak sangat sebab jauh , yelah aku kan study dekat UK 9 tahun so tak selalu jumpa dia , call dengan mesej dia lagilah memang tak dengan aku busy study . " terang Aira .
" Ohhh....macam mana boleh bercinta ni ? " tanya Fazrina .
" Nak tahu ke ? " tanya Aira , dalam fikirannya ingin mengenakan sepupu-sepupunya itu .
Fazrina , Hana , Zalikha , Suraya dan Kaseh mengangguk laju .
" S.E.C.R.E.T....SECRET !!!!! "
" Eh dia ni ! Orang tanya betul-betul , boleh pulak dia main-main dengan kita semua . " ujar Suraya .
" Ishhh....dia ni main-mainlah . " marah Kaseh .
" Tu lah , suka bagi fakehope lah . " ujar Zalikha yang geram dengan Aira , perangai tak berubah , suka menyakat orang macam lelaki .
" Tak naklah kawan Aira . " ujar Hana seakan-akan merajuk .
" Alahh...alolo...janganlah merajuk sayang-sayangku..." pujuk Aira , elehh acah-acah je tu...
Tiba-tiba....
" AIRA !!! "
Aira menoleh dan menggeleng kepala , payah betul . Tak boleh berenggang sekejap , asyik nak berkepit . Siapa kalau bukan tunang kesayangannya itu , Khairil Nizam lah orangnya .
Aira bangun dan berkata pada sepupu-sepupunya , " aku pergi dululah nanti dia membebel . "
" Wow ! So sweet . " ujar Suraya , saja nak mengejek Aira .
Aira membalas dengan jelingan maut dan berlalu pergi ke Khairil . Telinga Aira kedengaran sepupu-sepupunya gelakkannya dan sepupu-sepupunya sudah bergerak masuk ke dapur .
" Kenapa ni cari i ? Rindu ke ? " tanya Aira .
" Haah , i'm so badly miss you. " balas Khairil .
" Cis ! " ujar Aira sambil senyum sinis manakala Khairil senyum manis .
" Kenapa ? You tak suka ke i rindukan you ?"
" Bukan tak suka but sepupu-sepupu i dengar macam mana ? "
" Macam mana apa ? Biar jelah , lagipun diorang dah masuk dapurkan ? "
" The problem is i will embrassed okay ! "
" Sejak bila dah pandai malu-malu ni ? " tanya Khairil sambil senyum nakal pada Aira .
Aira menggeleng kepala , dia tahu dalam kepala Khairil sedang memikirkan sesuatu yang memalukan terus dia meninggalkan Khairil di laman rumah belakangnya itu .
Khairil masih senyum tapi senyum bahagia , dia terlalu bahagia . Penantian dia selama ini akhirnya tidak sia-sia . Dia mencintai gadis ini terlalu lama dan akhirnya dia mendapat hati gadis ini jadi tidak boleh sia-siakan .
Share this novel
Guest User
