Rate

BAB 48-TIADA SIAPA PEDULIKAN AKU

Romance Series 10493

Khairil melangkah masuk ke dalam rumah milik keluarganya yang seperti istana itu . Dia melabuhkan dirinya di atas sofa empuk di ruang tamu rumah itu .

Dia melihat sekeliling tiada siapa langsung di situ . Dimuncung mulutnya , dah lah tiada siapa pun menjemputnya pulang ke rumah . Ingatkan tunggu dekat rumah je dan sambut kepulangannya tapi salah andainya , rupa-rupanya tiada siapa pun menanti kepulangan dia .

Baru sahaja dia mahu melelapkan matanya , tiba-tiba adiknya menegurnya .

" Dah sampai dah ? "

Khairil mencebit , " hhmmmm..."

" Apasal ni ? "

" Dah lah tak reti jemput orang dekat hospital tu lepastu dekat orang ada adik sorang je . Yang lain mana ? "

" Ibu , abah dengan Kak Tasha diorang pergi ziarah Kak Aira . Kata ibu , rindu dekat Kak Aira , abah follow je ibu . Kak Tasha pulak dah kawan rapat dengan Kak Aira so dia ikut jugaklah . "

" Habistu Aina ? Asal tak ikut sekali ? Ke tak nak ikut . "

" Tak nak ikut ? Hotak dia , mana ada . Aina memang nak ikut tapi ibu tak kasi sebab nanti abang balik tak ada orang dekat rumah pulak . "

" Habistu mana Mak Ijah dengan Pak Hisyam ? "

" Diorang balik kampung seminggu . "

" Bila balik sana bila ? "

" Rasanya dah 3 hari so ada 4 hari lagi abang kena pandai-pandailah hidup . "

" Eh asal ? "

" Ibu dengan abah akan holiday dekat Australia , rumah Mak Ngah . Dah lama tak balik Australia . "

" Habistu Aina ? Tasha ikut balik sana ke ? "

" Aina kena pergi Bandung dalam 5 hari sebab nak uruskan projek dekat sana . Kak Tasha , dia kata nak stay sini lama sikit so dia tak ikut balik Australia . "

" Mak ngah dengan pak ngah okay ke Tasha tu stay Malaysia lama sikit ? "

" Okay je and....Kak Tasha akan duduk hotel . "

Khairil mengangguk faham , dalam dua tiga saat baru dia berfikir semula...

" Wait jap...dah kalau semua orang tak ada dekat rumah , abang macam mana ? Siapa nak siapkan makan abang ? Jaga abang ? Kejutkan abang ? Siapa ? "

" Kalau nak semua tu , pergila balik dekat bini sana . Ada bini sendiri kan so baliklah ke pangkal jalan , sedar-sedarlah diri tu dah berkahwin..."

Khairil diam , dia sudah tarik muka . Berat hatinya hendak pergi kepada Aira .

Khaina menggeleng kepala , pasti tak mahu , " Abang , janganlah buat Kak Aira sedih memanjang . Aina kesian tengok dia macam tu , dia kecewa sangat dengan perangai abang yang sekarang ni...baby dia , anak abang pun sedih dan kecewa dengan daddy dia..."

Sungguh hati kelelakian dia tersentuh apabila adiknya menyentuh soal babh atau lebih kepada anaknya . Adakah anaknya sedih dan kecewa dengan dia ? Tapi dia ego jadi dia cepat-cepat menolak perasaan tu....

" Nanti-nantilah abang fikirkan , abang penatlah...nak tidur . "

Aina hanya menghantar abangnya dengan pandangan mata . Dia juga sedih dan kecewa dengan sikap abangnya . Pasti abangnya sedang menjunjung tinggi ego abangnya . Dia menyambung menyelak majalah ditangannya yang telah tertangguh kerana dia sibuk berbual dengan abangnya .

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience