Rate

BAB 79-CERITA

Romance Series 10493

SELESAI Aira masak di dalam milik rumah Tasha , dia mengemas sebelum makan masakkannya itu . Selepas mengemas , baru dia duduk dengan tenang bersama masakkan kegemarannya .

Saat dia ingin menyuap makanan di dalam mulutnya , tiba-tiba fikirannya teringat sesuatu .

" Dah siap dah . "
" Nasi goreng biasa dengan telur goreng gaul sos ? "
" Ye , kenapa ? Aira tak suka ke ? "
" Sikitlah , nampak sangat macam...."
" Masakkan orang bujang eh ? "
Aira cepat menganggukkan kepalanya .
" It's okay sayang , hari ni i masak masakkan orang bujang eh , next time baru i akan masak special untuk you Aira . "
Aira senyum lalu mula makan nasi goreng dengan telur goreng gaul sos itu , sedap . Boleh tahan .
" Sedap ? "
" Sedap , nasib sedap kalau tak jangan harap Aira nak makan . "
Khairil mencubit pipi gebu Aira .

Tanpa Aira sedar , air matanya mengalir deras dipipinya .

" Airil , aku rindu kau sangat-sangat !!!!! " ujar Aira dalam sendu-sendu itu .

Tiba-tiba ada tangan yang lembut menyentuh bahu kirinya . Aira berpaling lalu dia memeluk Tasha dengan erat sekali .

" Aira , kau okay ke ? " tanya Tasha prihatin .

Tiada jawapan , hanya tangisan Aira yang semakin kuat . Nasib baik ini rumah milik Tasha , kalau rumah keluarga Tasha , susahlah dia nanti . Mesti keluaraganya dan Khairil di Malaysia pasti tahu dia berada dimana sekarang .

Perlahan-lahan Tasha mengusap badan belakang Aira dan dia harap dapat melegakan Aira .

........

HARI ini hari cuti , Tasha bercadang untuk membawa Aira keluar berjalan-jalan dan membawa Aira ke sebuah restoran korea . Aira suka kimbab , restoran korea itu ada kimbab .

Selepas pekerja di restoran itu menghantar makanan kepada meja mereka . Tasha menyuruh Aira makan makanan kegemaran Aira , ada sedikit senyuman di wajah Aira .

" Sedap tak kimbab ni ? "

" Sedap , nasib halal . "

" Of courselah , Thalia kan suka makan kimbab macam kau so aku selalu belikan Thalia kimbab lagipun rumah family aku tak jauh pun . "

" oh really ? Tak sangka pulak aku Thalia suka kimbab tapi aku takutlah family kau nampak aku , iyelah even jumpa sekali je , family kau still kenal aku lah . "

" Don't worry Aira , aku ada mask . Nanti kau pakai tau . "

Aira tersenyum tanda iye , tiba-tiba matanya berair dan matanya bakal menjadi merah . Perlahan-lahan Tasha mengeluarkan telefon bimbitnya kemudian dia membuka aplikasi recording dan meng-onkannya terus dia letak telefonnya di atas meja makan di sebelik beg LVnya .

" Kalaulah ada sesuatu selain arak yang boleh memabukkan aku , aku rasa aku nak rasa sikit . " ujar Aira .

" Are you okay Aira ? " tanya Tasha prihatin .

" Kau nak tahu tak kisah aku dengan Khairil ? "

" Boleh jugak , ceritalah kalau kau rasa dengan menceritakan sesuatu tu boleh menenangkan hati dan fikiran kau , kau ceritalah . "

" Okay tapi sebelum tu aku nak tanya kau , kau tahu apa-apa pasal aku dengan Khairil ? "

" Yang aku tahu , dulu masa Khairil melawat aku dekat sini , dia ada cerita yang kawan baik ibu dengan abah dia tu ada sorang anak perempuan . Setiap kali jumpa , korang mesti gaduhlah . "
Aira senyum dan ketawa sedikit , bertambah pelik Tasha melihat Aira . Kejap okay , kejap tak .

" Betullah tu apa dia cerita dekat kau . Dari tadika sampai sekolah rendah sampai sekolah menengah , kitorang selalu gaduh . Tak sah kalau seharian tak bergaduh , mesti gaduh punyalah . "

" Lepastu ? "

" Dia dengan aku masa sekolah menengah , kitorang antara student yang popular dekat sekolah so ramailah student yang minat kitorang . Aku sejenis malas melayan so kalau ada yang nak mengurat memang aku tak layan tapi Airil lain , dia sejenis melayan perempuan dan dia friendly . Kadang-kadang dia rimas dengan fans dia so aku dengan dia selalu sangat buat hubungan fake . "

" Hubungan fake ? Maksud kau ? "

" Aku menyamar jadi girlfriend dia dan dia menyamar jadi boyfriend aku . "

" Ouh lama ke ? "

" Ada yang lama , ada yang tak lama tapi setiap kali kitorang buat hubungan fake ni mesti dia gaduh dengan Ustaz Kim kau tu . "

" Ouh lepastu ? "

" Masa kitorang form 5 , dia gaduh lagi dengan orang yang sama dan sebab yang sama . Sebabnya sebab aku , nama fans aku tu Daniel . Diorang gaduh dekat sekolah dan cikgu displin dah tak nak hukum diorang so cikgu tu bagi aku peluang hukum diorang . "

" Apa hukuman kau dekat diorang ? "

" Aku marah diorang sampai dua-dua terdiam dan diorang takut dengan aku . Iyelah , aku masa sekolah menengah dulu aku ni dingin , mulut longkang , tak mesra , tak peramah and bila aku marah , tu yang diorang diam je . "

" Lepastu apa jadi ? "

" Diorang berdamai , alhamdulilah . Dan haritu jugaklah aku mintak Airil putus hubungan fake tu sebab aku nak focus dekat SPM dan aku nak sambung belajar dekat UK selama 9 tahun . "

" 9 tahun ? Lamanya . "

" Lamakan ? Selama 9 tahun tu lah , Airil tunggu aku balik ke Malaysia . Bila dia call aku , aku tak jawab . Bila dia mesej aku , aku baca je tak reply langsung . Tapi walaupun aku tak berhubung langsung dengan dia , dia tetap tunggu kepulangan aku . Lepas 9 tahun tu , hari pertama aku ada dekat Malaysia tu lah hari pertama dan terakhir aku jumpa dia . "

" Apa jadi ? "

" Trauma gayat dia tu datang , 4 bulan aku tunggu trauma dia tu okay baru aku dapat jumpa dia . Selama 4 bulan tu , aku rasa sengsara , rasa sunyi , rasa kosong , aku tak focus masa kerja , selalu termenung macam orang gila bayanglah . Lepastu , dia sendiri datang jumpa aku , terus aku bawa dia pergi ke kedai makan yang kitorang selalu pergi sebelum aku belajar dekat UK dulu . Aku kata aku rindu dia , lepastu dia cakap jangan bagi dia fakehope walaupun dia sangat-sangatlah rindukan aku . Bila aku cakap aku tak bagi dia fakehope , dia kata aku tipu dia aku tipu perasaan aku sendiri dan dia kata aku tak cintakan dia . "

" Kau cakap apa lepastu ? "

" Aku cakap , aku akan mulai cintakan dia . Sejujurnya , masa tu aku betul-betul jujur dengan perasaan aku . Mula-mula dia tak percaya tapi bila aku yakinkan dia , baru dia terpujuk dengan aku dan kitorang buat hubungan yang real bukan fake lagi . "

" Lepastu ? "

" Kitorang bahagia tapi one day , aku dengan dia gaduh besar sebab dia dah janji nak masuk meminang aku cepat-cepat but at the last , dia tak masuk meminang pun and masa tu aku dimasukkan ke hospital sebab demam , gastrik , batuk sebab fikirkan Airil ni macam nak main-mainkan aku . Sebulan kitorang tak berhubung langsung , suatu hari mama aku bagitahu yang kawan baik mama aku berkenan dengan aku and mama aku merayu sangat-sangat supaya aku terima rombongan meminang mama aku and rombongan meminang tu sekali tunang . Aku pun terima sebab fikir yang Airil dah tak ada hati dekat aku . Lepastu , aku terus mesej Airil , bagitahu yang aku akan dipinang orang . Reaksi dia macam tak edahkan aku lagi , macam dah tak sayangkan aku , aku sedih sangat-sangat masa tu . Tiba hari pertunangan aku tu dan aku disarungkan cincin , aku terkejut kenapa ibu Airil yang sarungkan cincin lepastu aku kena tangkap gambar dengan tunang aku , masa tu Airil ada dan dia lah tunang aku . Aku terkejut lepastu aku mintak dia jelaskan , lepas dia jelaskan rupanya dia tunaikan permintaan aku . And then kitorang kahwin . Alhamdulilah rumah tangga kitorang tiada yang datang merobohkanya tapi dugaan dan ujian pasti ada . Aku sedih sangat-sangat bila dia langsung tak ingat aku siapa pada dia , apa hubungan aku dengan dia , dia langsung tak ingat dan dia tak dapat nak terima sebagai isteri sah dia , aku sedih sangat sampai aku sanggup keluar rumah sendiri . Aku bersyukur dan gembira bila dia dah mula terima aku sebagai isteri sah dia , aku terpaksa outstation selama sebulan dekat Pahang sebab ada projek baru dekat sana . Setiap hari aku dekat sana , aku tunggu hari kepulangan aku ke KL sebab hari-hari aku rindu dia tapi bila aku balik KL , aku difitnah , ditubuh dan ditampar oleh dia . Aku terluka , kecewa , terkilan sangat-sangat dengan dia . Aku tak tahulah kerja siapa yang buat tu . Aku cuma jumpa kawan lama aku sebab aku nak mintak tolong , tu je . Dan aku buat keputusan untuk tenangkan diri dekat sini . Jauh dari dia dan kalau boleh aku tak nak balik Malaysia dah sebab aku tak nak dia buat benda yang sama dekat baby aku , aku takut sangat dia pukul baby aku . " terang Aira panjang lebar . Walaupun dia kata Khairil Nizam sudah keluar dari hatinya namun luka yang lelaki itu tinggal masih rasa sakitnya . Begitu dalam dengan hanya satu tamparan yang sangatlah sakit itu .

" Sabar ye Ra , oh ye baby kau ni dah berapa bulan ? "

" Bulan ni masuk 5 bulan aku mengandung . Kau nak tahu tak apa yang sangat menyedihkan dan apa yang aku dah buat pada baby aku ? "

" Apa tu ? "

" Aku dapat buat daddy dia bagi kasih sayang dekat dia . "
" What ? Sabarlah Aira , aku tahu mesti ada hikmah disebalik apa yang berlaku . "

" Aku tak jumpa pun hikmahnya , apa yang aku jumpa kesakitan je . "

" Ya Allah Aira , mengucap . Tak baik kau cakap macam tu , Allah bagi kau ujian dan dugaan sebab nak semakin kuat . "

Aira menundukkan mukanya kemudian dia mengelap air mata yang mengalir deras dipipi putih gebunya . Anak cina melayulah katakan so putih gila kulit dia .

" Sabar ye Aira , insya allah Airil akan ingat kau tak lama lagi . Allah tu maha berkuasa , kau kuatkan hati kau ye . "

" Thank you sudi dengar kisah kitorang dan sudi bagi aku sokongan . "

" Most welcome Aira . "

" Boleh tak aku nak mintak sesuatu ? "

" Kau nak mintak apa ? "

" Aku nak kimbab ni 3 bungkus , nanti bolehlah aku makan , rasanya baby dengan ibu dia akan berkongsi makanan . "

" Boleh sangat tapi kita singgah rumah family aku kejap tau , nak bagi Thalia kimbab ni . "

" Boleh je . " ujar Aira sambil senyum .

Aira....Aira.....Aira....Aira...seorang wanita yang kuat , yang tabah , yang sabar dan dia sangat pandai mengubah situasi dari sedih ke gembira .

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience