Rate

Revaline Adalah Relina

Drama Series 31931

Hidayat dan Andy saling dorong mendorong di depan kasir rumah sakit, kedua pria itu bersikeras ingin mengambil tanggung jawab pengobatan Realita. "Realita istriku, aku yang bertanggung jawab atas dirinya!" Andy menunjukkan sikapnya "Mantan! Kalian sudah bercerai!" Hidayat menyindir. "Perceraian itu tidak sah!" Andy tersinggung. "Dia hamil anakku. Lagi pula kami saling mencintai! Harusnya kamu sadari itu!" Hidayat meninggalkan tempat itu, tak peduli Andy membayar biayanya, yang jelas Realita miliknya, sekarang Realita mengandung anaknya. Itu sudah cukup menjelaskan siapa berhak memilikinya.

Ketika ingin kembali ke ruang tempat Realita di rawat, Hidayat mendengar percakapan dua orang perawat yang sedang berbicara di depan kamar mayat, mereka berdebat tentang pasien perempuan yang meninggal karena kanker payudara. "Kita harus segera mengurus jenazah ini!" kata salah satunya. "Siapa namanya?" Tanya yang lain. "Relina Yusuf!" Hidayat menghentikan langkahnya dan berbalik menghadap kedua perawat. "Maaf boleh saya bertanya, bolehkah saya melihat jenazah ini, sepertinya saya mengenalnya!" Kedua perawat mengangguk mempersilahkan. "Dia bernama Relina Yusuf, Sakit kanker payudara, tidak memiliki keluarga!" Perawat itu menjawab pertanyaan Hidayat dengan baik. Hidayat membuka kain penutup jenazah. Sekilas dia memang mirip dengan istrinya itu. Tetapi dia bukan istrinya. Hidayat merasa lega. Setidaknya dia bisa memastikan kalau Relina masih hidup. Dia harus bertanggung jawab atas kekacauan yang dia buat.

Realita tersadar. Dia melihat seorang wanita paruh baya duduk di depan ranjang. Matanya memperlihatkan rasa sakit dan penyesalan yang dalam. Matanya sembab karena terlalu banyak menangis. "Realita kamu sudah sadar sayang", wanita itu berkata diantara isak tangisnya. Realita menatap wanita disisolinya. Dia saka sekali tidak mengenalnya.
"Lita...maaf kalau ibu baru datang sekarang, sudah lama ibu mencarimu, aku Yasmin ibu kandungmu!" Yasmin kembali menangis.

Hidayat dan Andy baru tiba ke ruangan itu terkejut. Dia Yasmin ibu Realita dan Relina. WajahYasmin mirip dengan kedua anak kembarnya itu. Realita tak mampu bicara. Terlalu banyak peristiwa yang tidak diketahuinya.

Realita merasa kepalanya sakit luar biasa. Perawat mengusir tamu di ruangan itu. Pasien perlu istirahat.
Andy mendekati ibu mertuanya. "Saya Andy suami Realita!" Andy mengulurkan tangan menyalami Yasmin. Hidayat maju mendekat. "Ibu!", Hidayat mengenal baik ibu mertuanya. Yasmin memeluk Hidayat. Ia menangis di pelukan Hidayat menantunya, suami Relina. " Maafkan ibu nak Dayat, ibu tidak cerita kalau Relina punya saudara kembar", Ibu Yasmin menangis lagi. Hanya air mata yang bisa mewakili luka hati dan penyesalannya.

Sementara kekacauan yang diciptakan Relina belum berakhir, Relina traveling melakukan perjalanannya dari Singapura, ke Thailand disana dia melakukan operasi merekonstuksi wajahnya lewat operasi plastik.

Wajahnya sudah semakin berubah, Dagunya menjadi lebih lancip, hidungnya menjadi lebih mancung sempurna seperti artis Korea, kulitnya putih bersih dan payudaranya semakin montok dan berisi, dia terlihat lebih muda 7 tahun dari umur yang sebenarnya. Ia menjelma menjadi wanita cantik bak boneka barbie.
Revaline bersenang-senang dengan uang hasil penjualan rumah dan mobilnya di Jakarta.

Hampir semua orang yang pernah mengenalnya, tidak akan bisa mengetahui kalau dia adalah Relina Yusuf, saudara kembar Realita. Dia adalah wanita baru yang lahir dari meja operasi. Dengan penampilan yang seksi dan wajah cantiknya sangat mudah baginys menarik perhatian lawan jenisnya. Dia berkenalan dengan duda asal Batam. Dalam waktu singkat mereka sudah akrab dan berencana menikahi duda kaya tersebut.

Share this novel

kadoja
2020-05-24 17:27:26 

yes

Nandini Ardhini
2020-05-16 12:40:47 

up

Zaneta King
2020-05-08 06:35:36 

up


NovelPlus Premium

The best ads free experience