Rate

Julia Membalas

Drama Series 31931

Julia menghubungi Yanuar dan ke besarnya dan memberitahukan tentang kondisi kesehatan Revaline yang mengalami pendarahan kehamilan. Yanuar bertindak cepat, membawa Revaline ke Singapura. Tindakan Julia menghubungi Yanuar sebenarnya tidak disetujui Jo. Tapi bagi keluarga Yanuar, justru Julia bertindak tepat, mereka berterima kasih atas pemberitahuan itu. Jo tak bisa berbuat apa-apa, punya hak apa atas diri Revaline? Yanuar lebih berhak atas istrinya

Sebagai kakak ipar Revaline, Julia mempunyai kewajiban untuk ikut campur mengatur perawatan demi keselamatan Revaline dan calon bayi kembarnya.
Keluarga Besar Yanuar menyambut baik keberadaan Yulia, ternyata Revaline bukanlah seorang wanita yang tanpa identitas yang jelas. Dia punya saudara, dan kakak ipar yang sigap dan peduli dengan menantu mereka dan calon cucu keluarga Yanuar.

Semua orang beranggapan Julia sangat baik dan mulia hatinya, bertindak cepat dan mengantipasi kemungkinan terburuk bagi keselamatan Revaline dan bayi kembarnya. Tapi di balik itu semua, Julia punya motif tersembunyi, dia bermaksud memberi pelajaran kepada Revaline dengan menggunakan kekuatan keluarga Yanuar. Sungguh Yulia berhati dingin. Dia belum melakukan apa-apa. Ini hanya pembukaan. Tindakan pembalasan belum dilakukan. Ia ingin Revaline menjalani penderitaan dalam kondisi hamil lemah tak berdaya, Revaline dapat merasakan 'penjara' rumah sakit dengan penjagaan yang ketat, ibu mertuanya.

Dalam beberapa hari, berada di rumah sakit, Reva sudah merasa sangat tertekan, ibu muertuanya over protektif. Ia lebih kejam dari sipir penjara. Revaline mengeluh ke Julia. Kakak iparnya itu tersenyum samar, "Sabar, semua untuk kesehatanmu dan bayimu', bujuknya, di depan Revaline dia tersenyum manis, tetapi di belakang, Julia rasanya tidak sabar mengungkap rahasia kejinya. Revaline tidak boleh di kasihani, dia harus merasakan nikmatnya penderitaan sebuah perhatian.
Ibu mertuanya sudah menjadi mertua SIAGA. Ia bahkan tidak membolehkannya memegang ponsel. "Radiasi HP berbahaya untuk janinmu!" Ibu mertuanya menyita ponselnya. Revaline meringis kesal.

Ibu Yanuar menuduh Revaline tidak berhati-hati menjaga kandungannya dan menjaga calon penerus keluarga besar Abdullah, bangsawan kaya Melayu Deli. Revaline tidak bisa menghindar dari ceramahnya setiap pagi, dia selalu menegurnya bila terlalu banyak nonton TV, atau tidur di atas jam 9 mslam. Benar-benar deh. Revaline mengeluhkan mertuanya itu ke Julia.
Kakak iparnya itu, malah diam-diam menambah-nambahkan cerita tentang Revaline ke mertuanya, dia mengatakan kalau Revaline suka olahraga keras dan diet ekstrim, semua karena Revaline takut gemuk. Al hasil, Ibu mertuanya kemudian memaksa Revaline memakan makanan berlemak dan tinggi protein. Revaline kelebihan kalori, dalam waktu singkat Revaline sudah kelebihan berat badan. Tubuhnya bengkak dan jelek.

Julia puas, ia suka sifat cerewet wanita itu untuk mengerjai Revaline, Dia dicintai dan diberikan perhatian istimewa. Bagi Revaline perhatian penuh ibu mertuanya itu adalah siksaan baginya.

Johannes menawarkan jasa menjaga Revaline di rumah sakit. Ibu mertuanya itu tidak mengijinkannya masuk ruang perawatan tanpa pendampingan dirinya, Yunita atau adik perempuan Yanuar. "Meski dia adikmu, tapi ini ruang perawatan wanita, tunggu saja di luar!" katanya tegas. Johannes merasa mengalami derita yang sama dengan Reva. Dia memandang kekasih incestnya itu dengan sedih.

Julia merasa jijik. Mereka berdua lebih kotor dari kotoran hewan. Tidak tahu malu. Kebencian di hatinya harus berbalas sakit untuk keduanya. Dia belum membalas dendam. Tapi pasangan selingkuh itu sudah patah hati duluan.

Share this novel

hilary
2020-05-22 14:22:43 

very good


NovelPlus Premium

The best ads free experience