12

Romance Completed 2611

"ayo..duduk dulu disini.."

lalu laurent terduduk di sofa yang di ML...

"laurent..ada apa?,kenapa wajahmu sepucat ini?"

"penjualan di the laurent menurun dan itu adalah produk buatan perusahaanku.."

"berusahalah..pasti bisa bangkit lagi..kamu pasti bisa"

"martina..tapi sekarang aku sedang bersaing dengan seseorang yang terobsesi dengan posisi ceo ku."

"bersaing dengan tony itu lagi?"

laurent mengangguk...

"apakah keadaan sudah buruk sekali?"

"kamu lihat grafik penjualannya...aku bisa mati."

"laurent..kenapa bisa jadi begini?"

"sejak kamu keluar,designerku tidak ada yang beres"

"waktu berakhirnya kapan?"

"sekarang hari selasa dan hari sabtunya terakhir.."

"kebetulan sekali,laurent..aku baru saja mendesign sebuah produk..semoga ini bisa membantu..bentar"

"produk apa?"

5 menit kemudian...

"bukannya jas kerja kain ini yang membuat the laurent menjadi makmur waktu itu saat aku kerja?"

"iya..iya...aku akan memanggil henry untuk mengambilnya dan langsung dipasarkan menggunakan nama the laurent.."

"ok..ok..semoga saja jabatanmu bisa kamu pertahankan dengan ini.."

laurent memeluk martina dan tersenyum...

"iya...aku yakin...oh ya...aku mau nyatakan sesuatu"

"nyatakan apa?"

"ak..ak...aku sebenarnya su..."

"ayo bilang aja...tenangkan dirimu...ayo katakan.."

"aku sebenarnya sudah menyukaimu dan mencintai kamu sejak awal.."

wajah martina memerah karna malu menatap laurent...

"iya,rent...aku sebenarnya sudah mencintaimu sejak kamu menjadi martin waktu itu.."

laurent tersenyum dan mereka ciuman...

***

"gimana perdagangan produk kami?"

"tenanglah,pak tony...sangat laris dari produk ceo.."

"baguslah..pertahankan usaha kalian.."

"Henry...apakah produk produksi ML sudah datang?"

"sudah datang tadi pagi..dan sudah dipasarkan.."

Laurent menatap ke arah TV grafik penjualan...

"ayo kita kembali dan lihat grafik penjualannya.."

"baik,pak tony.."

*moga moga saja dengan begini bisa membuatku mempertahankan posisi ceo ini*

hari jumat...

"henry..bagaimana?"

"sangat bagus,kami melewati grafik milik pak tony.."

"benarkah?"senang dan melihat ke grafik

"kenapa bisa jadi begini?!,ya tuhan!"

"ini keberuntunganku...dan syukurlah produksi ML bisa membantuku..!"Laurent girang

"iya,pak...dan sepertinya bu martina itu sudah banyak sekali membantu bapak.."

"kamu bisa aja...ya sih."lalu minum kopi

"pak laurent...kenapa bapak sedikit panik?,minumlah kopinya dengan hati tenang.."

"henry...gimana saya bisa tenang?,besoklah hasilnya"

"oh ya?"

hari sabtu...

"pak..pak laurent...pak laurent..."

"henry?,kalian lagi..ada apa?"

"pak..lihatlah.."menunjuk ke layar yang ada di tempat para designer

*5menit...*

grafik milik laurent terus naik tinggi dari milik tony...

*3 menit...*

grafik milik tony naik sedikit...

*2 menit....*

grafik milik laurent naik melewati milik tony...

"5...4...3...2...1!!!!"para designer

henry bertepuk tangan sambil tersenyum...

"kita menang,pak..."henry

"yesssss!!!!"para designer laurent

"kerja bagus..."laurent tersenyum lebar dan keluar

*makasih,martina...sekarang aku akan mencarimu..*
laurent keluar dari gedung dan menuju ke parkiran sambil sedikit berlari

"gimana ya hasilnya?"martina panik sambil mondar mandir di ML

pintu dibuka dan bel kecil terdengar lalu martina mendengar langkah kaki orang dari tempatnya...

"laurent."martina semangat

"mar..martina...aku ada kabar bagus.."sambil memegang kedua sisi pinggul martina

"ada apa?,kabar apa yang buat kamu bahagia gini?"

laurent sangking bahagia langsung memutar mutar kan martina sambil memeluk...

"kabar bahagia apa sih?"

"kabar tentang...aku menang dari persaingan itu.."

"serius?,syukurlah...akhirnya kamu bisa tetap jadi ceo the laurent...aku ikut senang.."

"ini semua berkat kamu juga,mar...makasih ya..jika kamu tidak memproduksikan jas kerja itu untuk the laurentku,aku tidak tahu lagi sekarang aku gimana.."

"tidak apa,laurent..karna aku telah memperluas ML ku dan ML ini sudah bercabang juga di negara lain.."

laurent tersenyum dan mereka ciuman sebentar sambil tersenyum...

"aku benar benar bahagia sekali bisa bertemu dengan designer berbakat sepertimu.."

"aku juga sedang bisa bertemu Ceo sebaik kamu.."

laurent tersenyum sambil menatap martina...

"christy..dimana laurent?"

"kenapa kamu malah tanya aku sih?"

"ya ampun!!!"Tony langsung pergi

"ada yang gak beres nih sepertinya.."christy

laurent yang jalan balik untuk ke ruangan tiba tiba di berhentikan oleh tony...

"laurent!"

"ada apa,tony?"

"laurent..ini benar benar tidak adil.."

"tony...semua ini sudah seharusnya kamu dapatkan"

"apa maksudmu bicara begitu?"

"tony...trik licik untuk menyingkirkan aku itu yang membuatmu berada di posisi lemah sekarang ini.."

"trik licik?,sudah seharusnya dari waktu kamu hilang ingatan hingga sekarang akulah ceo the laurent!"

"bermimpilah kamu...aku jamin kalau banyak yang tidak mengharapkan kamu sebagai ceo.."lalu pergi

*laurent...kamu pasti ada trik licik dibalik semua ini*

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience