"sini,martina..kamu pasti capek habis fotoshoot."

"makasih minumannya.."lalu buka dan minum

laurent melihat dengan sedikit cemburu...

"martina..selamat..kamu diterima menjadi model perusahaan the laurent kami.."christy dihadapan martina tiba tiba

"hah?,model?"

"iya,dan saya mau kamu belajar hingga menjadi bintang model perusahaan kami.."christy

"bu manager..maaf..aku ada kerjaan diluar..tidak bisa terus terusan di the laurent.."

"buk..bukan gitu juga,martina...saat kami membutuhkanmu,kami bisa menghubungimu.."

"berarti bukan setiap hari harus kesini kan?"

christy tersenyum dan pergi...

"capek juga jadi model..."

Darius tertawa sebentar...

"kamu lucu juga ya...ini baru hari pertamamu loh.."

"ini pemotretannya sudah selesaikan?"

"sudah..memangnya kamu mau kemana?"

"aku akan kembali ke tempatku kerja.."

"oh..kalau gak aku antar kamu deh.."

"gak perlu..aku ada bawa sepeda motor.."

"ok deh..hati hati di jalan.."

laurent masuk ke gedung dan menuju ruangannya...

"Laurent?"Martina melihat applewatch dan mulai bicara setelah memakai bluetooth sambil kendarai motornya

[iya,ren?]
[kamu lagi ngapain?]
[kendarai motor ke ML]
[lagi naik motor?,oh...berhenti dulu...hati hati deh,nanti biar ku datangi ML setelah kerjaan selesai]
Martina tersenyum dan mematikan bluetooth lalu lanjut kendarai motor...

"capeknya..."terduduk

"bu martina..kami sudah menjual 4 buah kalung yang sudah kami pasarkan setengah tahun lalu.."

"betulan?"martina senang..."keuntungan berapa?"

"48juta400 ribu.."

"oh..baguslah...semangat terus..kalian berjuanglah.."

"makasih,bu.."

"yes..yes..untung..untung..datang keuntungan.."

saat martina sedang menggambar model kemeja wanita,tak lama kemudian laurent pelan pelan mendekati martina...

"ketua designer martina lagi ngapain?"

"ya ampun..lagi lagi buat aku terkejut..laurent.."

"nah...ini..ku belikan starbuck rasa kesukaanmu.."

"kenapa kamu bisa tahu kesukaanku?"

"emmmm..."

laurent mengintip minuman kesukaan martina saat martina minum di ruang kerjanya di the laurent...

"secretttt.."

"laureeeennntttt...tega deh kamu.."

"lanjut saja designmu..ku temani kamu.."duduk di hadapan martina

"kamu tahu nggak,apa kamu lihat raut wajahku?"

"iya?,oh iya..aku baru nyadar..ada apa dengan wajahmu itu?"

"ck...apa kamu tidak tahu jika aku lagi senang?"

"ya ampun...aku tidak sadar kalau kamu lagi senang"

"gak peka banget sih?!"

"maaf..maaf...memangnya hal bahagia apa?"

"ML kami baru menjual 4 buah kalung yang berharga 12juta100ribu!!!!"martina girang

"bagus deh...ku doakan semoga ML bisa makin berkembang hingga diketahui oleh seluruh dunia.."

"aku harap gitu...dan aku yakin mimpiku terwujud.."

"amin...amin...amin..."

Martina tersenyum dan lanjut menggambar...

"tante danya.."

"christy?,kenapa kamu yang ada di ruangan laurent?"

"oh..aku hanya akan mengambil beberapa file penting..."

"oh ya,christy...nanti suruh laurent pulang lebih awal ya..kamu juga..soalnya pernikahan kalian akan berlangsung Empat hari lagi.."

"apa,tan?,empat hari lagi?,kenapa dadakan?"

"ini keputusan laurent sendiri.."

Christy tersenyum malu...

"ya tuhan...kakiku susah gerak..kesemutan gini.."

"ayo pelan pelan,mar...aku pegang kamu."

"kebetulan aku akan pulang sekarang..karna sebentar lagi ML akan tutup..biasa ini tutup jam 6"

"ini sudah jam 6...ayo aku antar kamu.."

"motorku gimana?"

"kan bisa kalau dilipat masuk ke mobilku.."

martina tersenyum...

"motor itu kan berianku juga saat kamu di the laurent dulu.."

"iya deh..iya,pak ceo.."

laurent tersenyum dan mereka keluar...

"Christy..apakah kamu sudah tahu dimana laurent?"

"nggak,tan...dia tidak angkat teleponku.."

"laurent..kenapa kamu nggak angkat teleponnya?"

"nggak penting...tidak perlu dijawab.."mengetir

"oh..terserah kamu.."

setelah hari itu...

"kenapa laurent tumben gak datang?"

"jadi persiapan pernikahan saya kamu urus sampai gimana,henry?"

"sudah selesai sesuai perkataan anda...ini buktinya"

"baguslah...nanti ambil tuksedo saya.."

"baiklah,pak.."

Laurent melihat ke handphonenya dan melihat ke nomor telepon martina...

*kamu akan menikah dengan christy besok...dan aku disini hanya bisa mendoakanmu..*duduk di ML

"martina.."

"laurent?"bangkit

"maafkan aku.."

"tidak apa apa...semoga kamu bahagia dengannya"

"aku harap kamu baik baik saja dan Jaga dirimu.."

"aku akan baik baik saja karna aku akan pergi ke keluar kota untuk tenangkan diri.."

laurent memeluk erat martina...

"aku akan ceraikan christy setelah bisnisku selesai"

martina terkejut...

Malam harinya,sehari sebelum pernikahan...

"AKU AKAN CERAIKAN CHRISTY SETELAH BISNISKU SELESAI.."

"apa maksudnya bicara begitu?"sambil duduk di tempat tidur di rumah berian laurent

laurent berjalan menuju ke balkon kamarnya...

""laurent?"bangkit
"maafkan aku.."
"tidak apa apa...semoga kamu bahagia dengannya"
"aku harap kamu baik baik saja dan Jaga dirimu.."
"aku akan baik baik saja karna aku akan pergi ke keluar kota untuk tenangkan diri.."
laurent memeluk erat martina..

Laurent berlinang air mata menatap ke langit sambil berdiri di balkon kamarnya...

martina bersandaran di tempat tidur dengan sedih lalu tertidur...