Randy yang tertanya tanya dalam hati tentang maksud dan tujuan sebenar wanita itu ingin bertemu dengannya, hanya mampu tersenyum tipis sambil melangkah untuk naik ke lantai atas restoran tersebut..
Setelah berada di depan pintu kamar tersebut, Randy mengetok pintu itu sebelum masuk dan menemui wanita yang ingin bertemu dengannya..
"Maafkan saya Nyonya, apa Nyonya ada keperluan untuk bertemu dengan ku..?"
Tanya Randy kepada wanita itu sambil menatapnya..
"Benar, anak muda..dan, siapa nama mu.."
"Aku, Randy Rinaldy..Nyonya.."
"Nak Randy..sebenarnya, aku tertarik dengan sikap mu yang sangat sopan saat berbicara.."
"Dan dari bentuk tubuh fizik mu, aku dapat melihat bahwa kamu seorang yang sangat kekar.."
"Apa kamu ingin menjadi seorang pengawal untuk putri ku ini.."
"Tentang upahnya, nanti kita bicarakan lagi..dan yang pasti, uang upahnya akan sangat besar jumlahnya.."
"Nyonya, bukan saya tidak mau, tapi saya baru saja bekerja di tempat ini.."
"Aku khuatir, pak Remy akan menolaknya.."
Ucap mereka berdua bergantian dengan panjang lebar..
Setelah itu, Nyonya Melly menyatakan bahwa, Randy tidak perlu khuatir tentang pak Remy kerana dia sangat mengenali maneger tersebut dan berbicara dengannya..Randy hanya mampu menganggukkan kepalanya dan menyerahkan semua keputusan itu di tangan Nyonya Melly..
"Baik lah nak Randy..aku akan mengurus semuanya dengan pak Remy, sebentar lagi.."
"Sebenarnya..putri ku, sering di ganggu oleh teman-teman di kampusnya beberapa hari ini.."
"Jadi, dia sangat takut untuk pergi ke kampus dan sebab itu lah, aku mencari seorang yang bisa menghantar dan mengambilnya di kampus.."
Ucap Nyonya Melly kepada Randy sambil menjelaskan..
"Aku tidak masalah Nyonya, hanya saja, bagaimana caranya aku menghantar dan juga mengambilnya nanti..?"
"Aku bisa nyetir tapi aku tidak punya SIM.."
Ucap Randy, membalas ucapan wanita tersebut..
"Aku akan mengurusnya nanti.."
"Berikan saja semua data-data rinci diri mu kepada ku..aku akan mengurusnya besok pagi.."
"Baik Nyonya dan terima kasih kerana sudi menjadikan ku seorang pengawal putri ibu yang sangat cantik ini.."
"Aku melakukan semua ini, kerana aku juga sangat memerlukan uang, untuk membantu kedua orang tua ku.."
"Baik lah nak Randy..aku akan menemui mu lagi besok siang seperti hari ini.."
"Dan, kenalkan..nama putri ku, Sherly.."
"Salam kenal Nona Sherly..aku Randy.."
Ucap Nyonya Melly dan juga Randy bergantian dan saling berbalas ucapan..
Setelah perkenalan mereka bertiga, mereka semua keluar dari kamar tersebut dan langsung turun ke lantai dasar restoran tersebut..
Nyonya Melly dan juga putrinya Sherly, langsung meninggalkan restoran tersebut dan menuju villa kecil mereka yang berjarak 10km dari restoran tersebut..Nyonya Melly juga mengirim pesan chat WA kepada pak Remy tentang Randy yang telah dia jadikan pengawal peribadi putrinya..
Beberapa menit setelah Nyonya Melly meninggalkan restoran tersebut, pak Remy langsung menemui Randy dan memintanya untuk mengikuti pak Remy ke kantornya..
Randy yang sudah mengetahui maksud pak Remy itu, hanya mengangguk dan melangkah naik menuju kantor pak Remy yang berada di lantai atas restoran tersebut..
Setelah berada di dalam ruangan kantor pak Remy, Randy langsung duduk di kerusi yang ada di depan meja kantor pak Remy dan menunggu apa yang ingin di ucapkan olehnya..
"Randy..kamu pasti sudah tau, mengapa aku membawa mu ke sini.."
Ucap pak Remy kepada Randy sambil menatapnya..
"Eya, pak Maneger..ini pasti berkaitan dengan Nyonya Melly..
Ucap Randy, membalas ucapan dari pak Remy..
"Kamu sangat beruntung, bisa menjadi seorang karyawan di bawah Nyonya Melly.."
"Dia itu, seorang wanita kerjaya yang sangat baik hati dan sering membantu orang lain.."
"Aku berharap, kamu bisa betah bekerja dengannya.."
"Terima kasih pak Maneger..pak Remy juga, sangat baik kepada ku.."
"Tapi, aku terpaksa menerima tawaran dari Nyonya Melly kerana, aku sangat memerlukan uang untuk membantu kedua orang tua ku.."
"Dan, aku ingin meminta maaf kepada pak Maneger atas semua ini.."
"Aku juga akan membayar biaya perawatan ku di rumah sakit sebelumnya, setelah aku menerima upah ku nanti.."
Ucap mereka berdua bergantian, sambil menjelaskan..
Setelah menyelesaikan perbicaraan mereka berdua, Randy berpamitan kepada pak Remy dan langsung turun ke lantai dasar restoran tersebut dan melanjutkan tugasnya sehingga waktu bekerjanya usai..
Waktu sudah menunjukkan pukul 6 sore..
Randy dan juga Maya, keluar dari restoran tersebut dan langsung naik ke lantai 2 gedung tersebut, setelah waktu bekerja mereka berdua usai..mereka bersama sama masuk ke dalam kamar tidur Maya yang langsung berbaring di atas kasur, untuk beristirehat setelah seharian bekerja..
10 menit kemudian, keduanya turun dari tempat tidur tersebut dan langsung membuka pakaian kerja mereka dan meletakkannya di untaian baju yang tersedia di dalam kamar tersebut..dan saat ini, yang tersisa di tubuh mereka, hanyalah pakaian dalam mereka berdua saja..
Mereka saling menatap dan tersenyum sambil melangkahkan kaki mereka untuk mendekat..keduanya berpelukan dan langsung berciuman hangat, meresapi momen kebersamaan mereka berdua..
Maka, terjadilah pertarungan lidah yang semakin panas di antara keduanya, dengan hisapan dan juga jilatan pertukaran air liur mereka berdua..
Setelah merasa puas dengan pertarungan lidah tersebut, keduanya melepaskan ciuman dan pelukan mereka dan mengambil handuk mereka dan ke kamar mandi untuk membersihkan tubuh mereka berdua..
"Maya..mungkin besok, adalah hari terakhir aku berada di sini.."
"Aku menerima sebuah tawaran bekerja sebagai seorang pengawal peribadi kepada seorang wanita.."
Ucap Randy kepada Maya, setelah berada di dalam kamar mandi tersebut..
Bote: pls like and comment..tq
Share this novel