Pada petang itu di lapangan terbang KLIA En Halim memeluk anaknya Natasyha .Kali ini dia merasa amat keberatan untuk meninggalkan Natasyha .
Entah mengapa hati dan perasaanya seolah - olah meyatakan ada sesuatu ysng bakal terjadi nanti .Perasaan itu semangkin kuat menguasai dirinya tak kala kakinya hendak melangkah menaiki pesawat .
En Halim memejamkan matanya tak kala melihat titisan jernih mengalir di pipi mulus Natasyha .Kebiasaannya Natasyha tidak pernah titiskan air mata di saat dia harus pergi keluar kota untuk melakukan sesuatu perkerjaan .Tapi kali ini Natasyha menangis seolah - olah cuba menghalang dia dari pergi .En Halim berfikir sendiri .
Oleh kerna sudah terikat dengan tugas En Halim terpaksa melangkahkan kakinya untuk pergi .Meskipun terasa amat berat perasaannya di tika itu .Sekali lagi En Halim merangkul tubuh kecil Natasyha .
Natasyha cuba tersenyum untuk mengembirakan hati ayahnya meskipun titisan jernih masih mengalir di pipi .En Halim meyapu air mata Natasyha lantas mencium kedua - dua pipi Natasyha .
Perilaku ke dua - duanya seolah - olah akan berpisah lama .Esah memandang dengan perasaan geram kepada kedua - duanya .
Setelah berpesan sepatah dua kata kepada Natasyha dan menitipkan Natasyha kepada isteri barunya itu En Halim melangkah pergi meninggalkan mereka semua .
Natasyha memandang sayu ayunan kaki ayahnya melangkah pergi meninggalkan dirinya .Di dalam hati Natasyha terasa seolah - olah ini adalah kali terakhir dia melihat ayahnya .Dan setelah ini dia tidak pasti apakah mereka bakal bertemu lagi .
Hatinya benar - benar hampa dan kecewa dengan keputusan ayahnya untuk pergi kerja di lndonesia pada kali ini .
Di dalam pesawat juga hati En Halim tidak tenteram pada kali ini .Dia tidak tahu kenapa hati dan perasaannya sering teringat - ingat akan Natasyha .
Dia berfikir sendiri kenapa Natasyha seolah - olah keberatan untuk melepaskan dia untuk pergi .Di wajah Natasyha juge kehilangan seri seolah - olah ada sesuatu yang bakal terjadi .
" Yaa Allah kau lindungilah anak ku ," En Halim menadah tangan memohon perlindungan dari Allah .
Share this novel