BAB 20

Romance Completed 15523

Cinta seorang anak yang tidak berbalas, biasanya lebih menghancurkan
dari cinta kekasih yang tak berbalas.”

Ingatan Leo melayang kepada kenangannya di masa lalu. Hampir tujuh tahun
yang lalu, ketika itu usianya baru dua puluh lima tahun, begitu juga
dengan Leanna.

Leanna adalah adik kembarnya, mereka bukan kembar identik, karena itulah
mereka berbeda jenis kelamin, dan tidak begitu mirip. Tetapi mereka
sama-sama menerima anugerah dari kelebihan fisik kedua orang tua mereka.
Leo sangat tampan, dan Leanna begitu cantiknya.14

Leo tentu saja sangat menyayangi adiknya, adiknya adalah satu-satunya di
keluarganya yang sangat dia sayangi. Sedangkan kedua orang tuanya...
bisa dikatakan bahwa hubungan kedua orangtuanya sudah hancur sejak lama,
mereka mempertahankan pernikahan hanya demi status di depan orang-orang.

Ibunya sangat sibuk dengan berbagai macam urusannya sebagai istri
seorang pejabat kaya. Ayahnya apalagi, lelaki itu memang selalu pulang
ke rumah setiap hari, tetapi hampir tidak pernah dekat dengan istri dan
anak-anaknya, seperti ada pembatas yang menghalangi cintanya kepada
anak-anaknya.+

Leo seorang lelaki dan dia tegar, dia sudah terbiasa menghadapi sikap
ayahnya yang dingin dan kaku. Sejak kecil dia tidak pernah menerima
kasih sayang ayahnya sedikitpun. Pernah Leo di waktu kecil ketika
usianya baru tujuh tahun, berlari gembira, menghampiri ayahnya yang
sedang bercakap-cakap dengan rekan sesama pejabatnya, ingin menunjukkan
bahwa nilai rapornya bagus, ingin membanggakan diri kepada ayahnya.+

Tetapi yang terjadi kemudian sungguh menyakitkan bagi anak sekecil
dirinya. Ayahnya mengusirnya pergi dengan kasar mengatakan bahwa Leo
mengganggunya. Sejak saat itu Leo kecil menyadari bahwa tidak ada
sedikitpun cinta dari ayahnya kepadanya. Sejak saat itu juga, Leo
memutuskan tidak akan mengemis cinta dari ayahnya.+

Tetapi Leanna berbeda, perempuan itu sangat memuja ayahnya. Sejak kecil
dia selalu berusaha menarik perhatian ayahnya meskipun tanpa hasil. Sang
ayah tidak pernah peduli kepadanya, seberapa keraspun Leanna mencoba.
Cinta seorang anak yang tidak berbalas ternyata menyakitkan bagi Leanna.
Dia kemudian menggunakan cara lain untuk menarik perhatian dan kasih
sayang ayahnya. Leanna melarikan diri ke dalam pergaulan yang merusak,
penuh dengan kebebasan dan obat-obatan terlarang. Dari usaha
coba-cobanya untuk mencari perhatian, Leanna pada akhirnya terjerumus,
dia tidak bisa melepaskan diri dari obat-obatan. Sampai puncaknya Leanna
hamil dan bahkan tidak bisa menyebutkan siapa nama ayah dari anak yang
dikandungnya.+

Dan bahkan setelah Leanna seperti itupun, sang ayah hanya mengangkat
sebelah alis. Dia memberi setumpuk beban kepada Leanna agar menggugurkan
kandungannya, menghina Leanna yang tidak bisa menjaga diri, lalu sibuk
kembali dengan kesibukan bisnis dan jabatannya.+

Lain dengan Leo, dia marah luar biasa kepada Leanna, dia berteriak
kepada Leanna malam itu bahwa usaha Leanna, apapun itu, untuk mencari
perhatian sang ayah tidak akan membuahkan hasil. Ayahnya tidak mencintai
mereka. Bahkan kalau mereka matipun, mungkin ayahnya tidak akan peduli.+

Kata-kata Leo bagai bumerang, tanpa sadar kemarahannya karena emosi dan
sedih melihat keadaan adiknya ditelan mentah-mentah oleh Leanna. Leanna
sudah putus asa, hancur dan lelah. Dia kemudian berpikir bahwa
satu-satunya cara agar sang ayah memperhatikan mereka adalah dengan
kematian.
Malam itu juga, Leanna terjun dari balkon kamarnya, menghempaskan diri
ke bawah, dalam kondisi hamil.+

Leo masih ingat malam itu, ketika dia sedang berjalan ke depan, kemudian
tubuh Leanna jatuh di hadapannya. Ayahnya sedang di kantor seperti
biasa, dan ibunya sedang liburan ke luar negeri.+

Tubuh Leanna jatuh di hadapannya, terbanting begitu saja dan berlumuran
darah. Darah yang sangat banyak.+

Leo berlari, berteriak-teriak begitupun dengan semua pelayan, meskipun
semuanya sudah terlambat. Leana sudah sekarat di sana.+

Untunglah /ambulance/ datang dengan cepat, mereka bisa menyelamatkan
Leanna, tetapi tidak dengan bayinya, Leanna keguguran dan kehilangan
anaknya. Dan benturan keras di kepalanya itu merusak otaknya, membuatnya
kehilangan pengelihatannya dan juga membuat kakinya lumpuh selamanya.+

Leanna yang ceria, penuh senyum dan manja kepadanya telah tiada.
Berganti dengan sosok tubuh adiknya yang kosong dan hampa, yang kadang
mengamuk tanpa arah, dan kemudian menangis histeris tanpa diduga.+

Leo telah kehilangan adiknya, adik perempuan yang sangat
disayanginya.Mereka telah bersama-sama dalam rahim ibunya dan kemudian
dilahirkan bersusulan untuk kemudian saling bergantung satu sama lain
dengan penuh kasih sayang.1

Semua itu dihancurkan oleh sikap ayahnya, yang tidak mempedulikan
Leanna. Leanna mencintai dan memuja ayahnya, haus akan kasih sayangnya.
Tetapi dia tidak bisa mendapatkannya. +

Dan yang lebih menghancurkan bagi Leo, sang ayah bahkan tidak
menunjukkan ekspresi dan rasa bersalah atas peristiwa yang menimpa
Leanna. Bahkan tidak ada simpati sedikitpun, padahal Leanna adalah darah
dagingnya, anaknya sendiri.+

Lalu suatu malam, ketika Leo membereskan barang-barang Leanna, dia
menemukan sebuah kotak yang disembunyikan di laci paling ujung miliknya.+

Leo membukanya dan tertegun. Itu foto-foto seorang perempuan, perempuan
muda yang cantik, yang tidak dikenalnya. Dan juga beberapa berkas
tentang perempuan itu, alamat, dan keterangan sekolah perempuan itu.+

Leo menelusuri jejak itu diam-diam, mencari tahu keberadaan perempuan di
foto itu, dia kemudian menemukan bahwa Leanna telah menyewa seorang
penyelidik untuk memberinya foto-foto itu, Leo menemui penyelidik sewaan
itu, meminta keterangan. Penyelidik itu kemudian menceritakan semua
kepadanya.+

“Penyelidikan yang saya lakukan mengungkapkan segalanya, ayah anda
mempunyai seorang kekasih di masa kuliahnya. Seorang perempuan bernama
Sarah. Tetapi karena Sarah berasal dari keluarga miskin, kedua orangtua
ayah anda, kakek dan nenek anda, memisahkan mereka. Ayah anda kemudian
menikah dengan mama anda, seorang perempuan dari keluarga kaya yang
sederajat.” Penyelidik itu melemparkan tatapan penuh spekulasi mencoba
membaca reaksi Leo, tetapi wajah Leo tetap tanpa ekspresi, “Tetapi
rupanya entah kenapa beberapa tahun setelah anda dan Nona Leanna lahir,
ayah anda bertemu lagi dengan Sarah, mereka berdua sempat menjalin
hubungan lagi begitu lama.”+

Karena itulah ayahnya sama sekali tidak memberikan perhatian kepada
mereka di masa mereka kecil. Leo langsung mengambil kesimpulan, rupanya
ayahnya terlalu sibuk mengurusi kekasihnya.+

“Tetapi kemudian Sarah mengandung, dan dia meninggalkan ayah anda.”
Lanjut sang penyelidik, “Sarah mengatakan bahwa ayah anda sudah
berkeluarga dan memiliki anak dan meminta ayah anda kembali kepada
keluarganya. Dan kemudian saya tidak tahu perinciannya, yang pasti Sarah
kemudian menikahi seorang lelaki sederhana dan membesarkan anaknya
bersama lelaki itu. Sepertinya Sarah bisa memulai lembaran hidup baru
yang tenang dan bahagia.” Penyelidik itu lalu mengeluarkan beberapa
berkas dan meletakkan di mejanya, di sana ada beberapa foto anak
perempuan yang sama, yang disimpan di kotak di lemari Leanna, “Tetapi
tidak demikian dengan ayah anda, beliau tidak bisa lepas dari masa lalu,
beliau selalu mengawasi anak perempuan ini, yang dia yakini adalah anak
kandungnya. Hampir seluruh perhatian ayah anda tercurah kepada anak ini,
namanya Saira. Dan yang membuat ayah anda yakin bahwa itu adalah anak
kandungnya karena nama Saira merupakan gabungan dari nama Sarah dan nama
ayah anda. Sepertinya ayah anda menyewa seseorang seperti saya untuk
selalu memberikan laporan tentang Nona Saira kepadanya.” Penyelidik itu
lalu memajukan tubuhnya, “Suatu hari ayah anda sepertinya ceroboh,
meletakkan berkas-berkas tentang Saira di mejanya. Dan Nona Leanna
menemukannya, lalu penasaran.”+

“Dan kemudian Leanna menyewamu?”+

“Ya. Nona Leanna menyewa saya untuk mencari tahu siapa perempuan di foto
ini. Saya melakukan penyelidikan sesuai tugas saya dan kemudian
memaparkan seluruhnya kepada Nona Leanna.”+

“Kapan itu terjadi?”+

“Hmm...” penyelidik itu mengingat-ingat, “Sepertinya hampir tiga tahun
yang lalu, mungkin di bulan Maret.”+

Dibulan itulah Leanna mulai melarikan diri dengan memakai obat-obatan
terlarang, dia tampak begitu tersiksa dan pedih. Leo akhirnya bisa
menemukan akar permasalahannya, pasti sangat menyakitkan ketika
mengetahui bahwa sang ayah yang sangat dipujanya, yang sangat dirindukan
kasih sayangnya, ternyata mencurahkan cinta dankasih sayangnya kepada
anak perempuan lain.+

“Apakah menurutmu anak perempuan bernama Saira ini adalah adikku?” Leo
langsung mempertanyakan kenyataan itu, berarti mereka memiliki adik
bukan? Hasil dari hubungan ayahnya dengan Sarah?+

“Bukan.” Sang pengacara menggelengkan kepalanya dengan tegas.+

“Bukan?” Leo mengernyit, “Bukankah kau bilang anak itu hasil hubungan
ayahku dengan Sarah, dan kau bilang dia anak kandung dari ayahku? Jadi
sudah pasti kami bersaudara, bukan?”+

“Bukan.” Penyelidik itu mengulangi lagi ucapannya, lalu menghela napas
panjang, “Penyelidikan saya menemukan sesuatu yang jauh lebih rahasia.
Ketika menelusuri hubungan ayah anda dengan Sarah, saya menemukan bahwa
jauh bertahun-tahun lalu, ayah anda pernah melakukan tes DNA di rumah
sakit, dan ternyata tidak cocok.”+

“Jadi Saira ini bukan anak kandung ayahku?” Leo mendengus mulai kesal,
jadi ayahnya telah mencurahkan cintanya kepada anak yang bukan anak
kandungnya sampai-sampai mengabaikan anak kandungnya sendiri?+

Penyelidik itu menggeleng lagi, membuat Leo semakin bingung, kemudian
berkata.

“Ujian DNA yang dilakukan ayah anda, bukan untuk mendeteksi DNA Saira
dibandingkan dengan DNA ayah anda. Tes itu untuk membandingkan DNA anda
berdua, anda dan Nona Leanna dengan darah ayah anda.... hasil tes DNA
itu sudah diulang sampai tiga kali, dan hasilnya tidak cocok.”
Penyelidik itu menatapnya dengan prihatin, “Anda dan Nona Leanna entah
bagaimana, bukanlah anak kandung ayah anda.”+

Leo membeku meskipun seluruh dirinya bagaikan tersambar petir. Mereka
bukan anak kandung ayahnya? Bagaimana bisa? Apakah mamanya berselingkuh
dengan lelaki lain?+

Tetapi hasil penyelidikan itu memberikan jawaban kepada Leo, kenapa
ayahnya tampak tidak peduli kepada mereka, kenapa ayahnya tidak punya
cinta sedikitpun kepada mereka. Ternyata karena ini, karena mereka bukan
anak kandung ayahnya, dan karena mereka entah kenapa mungkin seperti
perlambang pengkhianatan bagi ayahnya, pengkhianatan isterinya yang
tidak dicintainya.+

Kalau begitu tentu saja wajar bagi ayahnya kalau dia mencurahkan seluruh
perhatiannya bagi Saira, anak perempuan itu, darah dagingnya, anak
kandungnya dari perempuan yang Leo yakin sangat dicintainya.+

“Apakah kau juga mengatakan ini kepada Leanna?”+

Penyelidik itu menatap Leo dengan penuh penyesalan, “Tentu saja. Sekali
lagi, saya hanya melakukan apa yang sudah menjadi tugas saya.”+

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience