Get the app for full experience
"What are you talking about?! Please that jokes is not even funny! How dare you to say something ridiculous like that!" Herra mengawal emosi walaupun dalam keadaan terkejut.
"Hey! it's not the jokes! it's real. Your father is my biological father. You have to accept that!" Wanita itu tertawa sinis.
"Why i should trust you? you have the proof? and what do you think that i'm going to believe you? We're just meet few minute ago and i don't even know where you came from then you just told me right now that you're my father's daughter or whatever relation you just say, it's so freaking silly! please leave if you have nothing to say anymore! By the way nice jokes.. Minzu please send her out."
Sebaik sahaja mendengar arahan Herra, Minzu bertindak menarik lengan wanita itu yang ternganga mendengar jawapan Herra untuk membawanya keluar.
"What! You should trust me! i have the proof!" Dalam keadaan wanita itu menolak tangan Minzu dari lengannya dia mengeluarkan satu surat dan melemparkan ke arah Herra.
Herra sekadar memberikan pandangan kosong terhadap surat itu langsung tidak berniat untuk mengutipnya dan kemudian memandang wajah Minzu menandakan memberi arahan membawa wanita itu keluar dari rumah itu dengan segera.
Bodyguard peribadi Herra datang sebaik sahaja Minzu memanggil mereka setelah wanita itu berkeras tidak ingin keluar dari rumah itu
"Herra! I will make sure you'll regret treating me like this and let's me told you i will come back and take everything from you!" Jerit wanita itu dengan wajah penuh dendam sebelum dipaksa dan ditarik keluar daripada rumah Herra.