Fuji Ayutrie melayani serangan dari wanita muda cantik,dan ia sama sekali tidak membalas serangan Fuji hanya menerima pukulan lawan dan menahan serangan dari lawan. sebenarnya ia dapat dengan mudah menyelesaikan perlawanan,tapi saat ini Fuji sengaja mengundur ngundur waktu dengan tujuan ingin mengetahui semua jurus yang dipergunakan oleh lawan,untuk menambah ilmu pengetahuannya dari gerakkan jurus lawan.setelah waktu berselang agak lama dan Fuji melihat memperhatikan gerakkan ulangan atau repeat dari jurus jurus itu dan Ia menilai sudah tidak ada lagi gerakkan jurus baru,barulah Fuji melakukan serangan balik.dengan gerakkan secepat kilat tangan jari jari Fuji telah mengambil alih senjata kipas yang dipegang oleh siwanita cantik berpindah ketangannya dan Fuji menotok kedua urat nadi diatas dada dekat pangkal lengan membuat sicantik terpaku tidak dapat menggerakkan kedua tangannya dan Fuji menendang halus kedua lutut sehingga wanita muda cantik itu kedua kaki terpaksa berlutut seperti sedang memberi hormat kepada Fuji yang berdiri didepannya,Sambil memainkan kipas milik siwanita cantik yang sudah berpindah tangan,dan ia berkata "Aku heran wanita secantik kau,mempunyai hati licik dan berjiwa jahat, pribahasa mengatakan" terlihat indah diluar tapi belum tentu baik didalamnya.itu cocok untukmu !.

Wanita cantik itu tersenyum sinis dan ia berkata" Huh, Kau iri kalau aku lebih cantik darimu sehingga memcampuri urusanku.Fuji berkata" bersyukurlah kalau kau merasa cantik ataupun lebih baik dariku,ingat kecantikanmu itu anugrah Tuhan,tetapi perbuatanmu hasil dari hati dan pikiranmu yang licik dan jahat,itu produk dari hasil keinginan dan kehendak dirimu sendiri, apakah, hati kecilmu tidak merasakan kalau yang diperbuatan kalian itu adalah hal perbuatan yang salah? dan itu sangat merugikan orang lain, juga melanggar hak azasi manusia, seharusnya kau sebagai manusia normal,apa lagi lahir sebagai seorang wanita, mempunyai perasaan lebih halus dari laki laki dan akan, peka mendengar suara lubuk dari sisi hatimu yang baik..Wanita cantik itu menjawab" Aku tidak peduli apa yang kau katakan, semua manusia punya hak kebebasan untuk berbuat apapun selama ia mampu , Hah !,Fuji , kaget mendengar perkataan sicantik itu Fuji baru menyadari ia sekarang berada dijaman purba.yang memang pada saat ini belum ada lembaga hukum seperti dijaman modern,Fuji tersenyum, benar manusia diberi kebebasan,FreeWill,tapi dalam diri manusia ada dua kodrat Ilahi tertaman disetiap lubuk hati manusia seperti ada malam dan siang, api dan air, im dan yang,atau hawa dingin dan panas, langit dan bumi banyak contoh lainnya.Didalam semua hati manusia akan ada gejolak suara hati yang selalu menyatakan bersalah bila ia melakukan perbuatan yang tidak baik,dan suatu hal yang memberi hati bahagia dan senang jika ia melakukan perbuatan yang baik, kecuali manusia itu tidak sehat tidak waras ,tapi aku melihat dan menilai, kau sehat,berilmu,cantik, tapi hanya sayang perbuatanmu merusak kecantikanmu membuat orang tidak bersimpati dan takkan menyukaimu.SiWanita itu diam raut wajahnya cemberut ia memandang Fuji dengan penuh rasa kebencian,

Sedangkan para nelayan semua yang hadir menyaksikan apa yang dilakukan Fuji,mereka tercengang mendengar,per kataan yang dilontarkan kepada wanita cantik dan juga perkataan itupun baru pertama kali mereka dengar kata kata itu bukan hanya tertuju kepada wanita cantik itu tapi menyentuh kepada hati mereka juga,membuat mereka semua menunduk dan mengaminni perkataan sebagai nasihat yang baik sehingga mereka semakin menduga jika Fuji memang bukan manusia biasa tapi wanita yang datang sebagai titisan Dewi laut,Tetapi siwanita cantik itu semakin marah mendengar semua yang dikataan Fuji ,bahkan ia semakin mengumpat berkata "Aku tidak akan mendengar apapun ocehanmu Cepat bunuh aku,, hidupku sudah tak berarti dan sekarang aku sudah kalah ,juga aku sebatang kara wanita cantik itu berkata sambil memejamkan matanya.

Fuji memandang dengan heran kepada sicantik,ia berkata dengan nada suara yang lembut " kau tadi mengaku dirimu cantik,memang benar kau cantik. Kau tadi bersikap attitude dan pemberani tapi mengapa tiba tiba, hatimu jadi ciut ingin mati,kapan kau patah hati laki laki mana yang menyakitimu.Fuji sengaja bicara ironis menyindir siwanita cantik itu,Fuji ingin menyadarkan pola pikirnya yang dipenuhi perbuatan tidak baik,Fuji berusaha membangkitkan wawasan pemikiran yang luas dalam prilaku yang baik.Kau cantik tidak perlu patah hati banyak pemuda yang menyukaimu asal kau mempunyai hati karakter yang baik lemah lembut dan akan terpancar dari kecantikan wajahmu.Tapi wanita cantik itu bukan terhibur olah perkataan Fuji bahkan semakin menjadi marah" Huh ! perkataan mulutmu semanis madu tapi sebenarnya,lebih jahat dariku ,.Aku hanya menjarah mengambil setengah dari hasil tangkapan mereka,dan tidak ada seorang nelayan dari mereka yang pernah kubunuh.Cepat bunuhlah,Aku
sudah sebatang kara,dan ilmuku tidak mampu membalas kematian ibuku,!Fuji menatap dengan tajam"Kau sebatang kara? bukankah wanita setengah baya itu yang sedang mematung kutotok dia ibumu ?.

Dia bukan ibuku,ia hanya pengasuhku jangan kau pura pura, ibuku sudah mati kaulah yang membunuhnya.! Hah,Fuji kaget mendengar perkataan siwanita cantik itu.Hai,,! Kau, bicaramu jangan ngawur, Aku tidak pernah mengenal dan bertemu ibumu,kau mengatakan ibumu mati dibunuh olehku ? bukti dan dalilnya,apa, kau berkata seperti itu ? Wanita cantik itu,berkata dengan air mata mengalir membasahi pipinya" Ibu Aku tak mampu membalas kematianmu huk huk huk ! Fuji melihat wanita cantik menangis,ia bicara dengan tenang"Aku tidak mungkin membunuh ibumu ! Huh kata sicantik,Ibuku pasti sudah mati tak mungkin kalungnya,ada dilehermu,Kau mengambil kalung ibuku ! ,Oh..! Fuji baru menyadari dilehernya tergantung kalung mas berlian,dari istri muda tuan Bong.yang menyangka Fuji sebagai anaknya,

Mendengar perkataan pengakuan itu Fuji tersenyum,ia putar otak bagaimana cara supaya ia dapat merubah karakter siwanita cantik dari perangai tidak baik menjadi mempunyai prilaku yang baik Fuji berkata" apa kau yakin kalung ini milik ibumu ? sicantik menjawab " tentu tidak ada kalung yang sangat berharga selain milik ibuku,tidak mungkin akan berada dilehermu kalau tidak merebut dan kau membunuhnya.Fuji dengan perlahan lahan membuka kalung itu dan mengalungkan keleher siwanita cantik dan sicantik berkata" percumah kau memberikan kalung ini kepadaku sedangkan ibuku mati kau bunuh.!.Fuji kemudian berkata"aku tahu siapa kau ! awalnya dari ilmu kepalan tangan besi dan ilmu hipnotismu,dan semakin yakin kau mengetahui kalung ini milik ibumu berarti kau yang bernama Alice.sicantik mendengar nama aslinya disebut dia sangat kaget " kau tahu namaku? tentu dan dengar, ibumu masih hidup! Aku ini adalah utusan dari ibumu untuk mencari kamu.

Ilmu hipnotis dan pukulan kepalan besi itu ibumu yang mengajarkan kepadamu ibumu sangat merindukanmu ingin segera bertemu denganmu. sicantik Alice kaget"Ibuku masih hidup kau tidak membunuhnya kau diutus mencariku Fuji tersenyum menganguk ternyata sicantik itu,Alice anak dari istri muda marga Bong kemudian sicantik Alice bertanya" dimana ibuku ? Fuji diam sejenak berpikir, ,. dimana ?.si Alice bertanya sangat antusias, sabar Aku pasti akan memberitahu dimana ibumu,!asal kau berjanji padaku kau harus merubah perbuatanmu yang tidak baik dan mengembalikan semua harta yang telah kau ambil dari para nelayan dan rumah ini serahkan kepada semua nelayan untuk dijadikan tempat aula pertemuan para nelayan dan juga jangan kau gunakan ilmu yang kau miliki untuk kejahatan pakailah untuk membantu yang lemah,kemudian Alice berkata " itu tidak masalah aku berjanji asal aku bisa berkumpul kembali dengan ibuku .

Kemudian Fuji berkata" Alice aku tahu tentang keluargamu juga peristiwa yang menimpah kalian, waktu kejadian pembantaian keluargamu,ibumu yang selamat ia seharian mencari kau dan ayahmu disepanjang sungai itu,tapi ibumu tidak menemukanmu, sedang ayahmu ditemukan sudah keadaan meninggal sejak itu ibumu menjadi depresi jiwanya stress tertekan.dan didalam keadaan seperti itu ia bertemu dengan pria sebaya dengannya laki laki itu ia yang menghibur memulihkan keadaan sakit ibumu dan sekarang dia telah menjadi suami ibumu.Hah, Ibuku menikah lagi.Oh ayah , wanita bernama Alice itu menangis.Fuji menenangkan sicantik itu,dan berkata"jangan sedih Kau masih mempunyai ibu yang sangat merindukan dan mencintaimu bahkan kulihat ibumu sudah pulih dari depresi stresnya, dan juga sepertinya ibumu sekarang sehat bahagia juga ia berilmu tinggi, ingat,andai ibumu tidak bertemu dengan pria itu entahlah bagaimana keadaan ibumu sekarang,

Sicantik Alice diam sejenak ia seperti merenung,Fuji hanya mengawasi dan melihat disekitarnya para nelayan diam semua tertegun takjub menyaksikan apa telah terjadi dihadapan mereka Fuji mengibas ngibaskan kipas ke wajah sicantik Alice sambil berkata"Kau mau tahu dimana ibumu sekarang ?,ya,tentu jawabnya, aku mengerti keadaan ibuku aku memaklumi ia menikah,apa lagi menurutmu ibu menikah dengan orang yang menyembuhkan luka hatinya,dan aku menyadari selama ini apa yang ku kerjakan adalah pekerjaan salah,ini juga karena keprustasianku,aku kehilangan segalanya,pada waktu peristiwa kepada ayah ibuku aku hanyut disungai dan tak sadarkan diri,saat siuman aku berada dirumah ibu itu, yang merawatku sejak itu aku ikut hidup bersamanya sampai dipesisir pantai ini,maklukkan semua penduduk disini.

Si cantik Alice,kemudian berkata tolong ampuni aku,dan aku akan segera pergi untuk menemui ibuku,biar semua yang ada dirumah itu kuserahkan padamu tolong katakan dimana ibuku berada ,? baik kata Fuji.ibumu ada ditempat yang cukup jauh dari tempat ini.kau harus mengendarai kuda,kearah utara disana kau harus mencari kampung pecinnan dan,cari keluarga pendekar Bong, yang sudah sangat terkenal, karena paman dari pendekar,Bong itu yang sekarang telah menjadi suami ibumu.kemudian Fuji membebaskan semua orang yang telah ditotoknya,dengan cara yang telah diajarkan oleh pria senior itu.dan semua orang yang telah dibebaskan dari totokan mereka terlihat masih diam lemas walau sudah bisa bergerak kemudian siAlice berkata" terima kasih siapa namamu? supaya aku mengingat kehebatan,kebaikkanmu,Fuji tersenyum ia berkata"temuilah ibumu,baru nanti kau mengetahui siapa aku.

Sicantik Alice ia tidak dapat memaksa kepada Fuji untuk memberitahukan namanya,karena ia juga segan dan terkagum akan ilmu yang dimiliki Fuji kemudian sicantik Alice dengan wanita setengah pengasuhnya,mengendarai kuda meninggalkan perkampungan nelayan.setelah Alice berserta wanita setengah baya itu pergi Fuji memanggil nelayan tua yang membawa kepantai dan pria yang bertanya tentang nya sewaktu turun dari perahu saat menarik perahu itu jauh dari air laut.Fuji berkata kepada mereka." semua barang yang ada dalam rumah itu kalian bagi dengan adil dan semua orang bekas anggota kelompok itu,terimalah mereka dengan baik menjadikan anggota masyarakat yang saling membantu, dan rumah itu kalian pergunakan tempat kalian semua berkumpul bermusyawarah merencana kebaikkan kemajuan semua penduduk dikampung ini.Baik ,Dewi kami akan melaksanakan semua yang nona Dewi katakan.dan Tolong bebaskan dua orang pendekar dari tiongkok yang kata kalian ada dalam tahanan.aku akan menunggu disini.

Fuji duduk dikursi sambil memandang kearah gelombang laut,sedangkan para nelayan sibuk masuk kerumah bekas markas Nyai Lara melati putih yang sudah bubar.Fuji melamun dan berpikir didaerah mana aku ini ? apa ini pantai pelabuhan ratu dijaman modern atau pantai Cipatujah atau pantai dekat pangandaran.saat ia sedang melamun tiba tiba.pria muda yang bersamanya saat diatas perahu berkata" nona Dewi ini teman nona yang dibicaraan,mereka dua pendekar dari tiongkok mendengar itu Fuji menengok kebelakang dan yang tadinya ia akan memanggil nama LiongHwa dan LiongSan,Tapi tidak jadi berkata walau bibir bergerak,Fuji tidak mengeluarkan suara.sebab ternyata dua orang itu bukan LiongSan dan LiongHwa.walau mereka memang pria dan yang seorang wanita,terlihat cara berpakaian,mereka seperti pendekar dari negara tiongkok dan usianya lebih senior dari LiongSan, LiongHwa.Hati Fuji sangat kecewa karena ia tadinya menyangka mereka itu LiongSan dan LiongHwa.Fuji berpikir berada dimana sekarang LiongSan dan LiongHwa.

Mereka saling memandang sejenak dan bengong,kemudian Fuji berkata,maaf siapa nama kalian,mengapa sampai tuan ,terombang ambing ditengah laut ? kedua orang itu memberi hormat sebab sudah di beritahu sebelumnya bahwa Fuji yang menolong dan membubarkan kelompak Nyai Lara Melati putih, dan laki laki itu berkata " Aku.Asiong dan ini LieMey.istriku, kami datang dari negara tiongkok.menumpang kapal layar milik India yang membawa harta karun untuk biaya membuat pembangunan sakral dipulau ini tapi kapal india itu dibajak oleh bajak laut orang yang berkulit putih ,dari Eropa,aku bersama istriku menyelamatkan diri lompat kelautan kami bertahan semalaman,dan kami pingsan setelah siuman kami tidak mengerti mengapa berada dalam tahanan.kami mendengar nona yang membebaskan,Terima kasih nona.
BERSAMBUNG.