Fuji sedang setengah melamun berpikir dari mana harus memulai menerangkan tentang ilmu pengetahuan era modern kepada pria senior itu, tapi sebelum ia berbicara.Pria senior sudah berkata lebih dahulu" mengapa kau diam ! apa tidak percaya yang tadi ku katakan? Fuji tersentak agak kaget kemudian ia menjawab "Oh ,ya , Aku ,Percaya,! tapi aku ingin mengatakan sesuatu bahwa Tuan,telah terbawa arus kekuatan yang sangat hebat dan dapat memindahkan dirimu dari tempat yang sangat jauh ke tempat terpencil ini.Maksudmu aku ini sedang inkarnasi,? kata pria senior itu.Fuji menerangkan kembali " Bukan kalau istilah inkarnasi.kau akan menjadi bayi dan tidak akan ingat hari kemarin atau berapa jam yang lalu sedangkan kau tuan ,masih ingat apa yang terjadi menimpah tuan tadi pagi , AH.Apa yang kau bicarakan aku tidak mengerti,tapi aku heran mengapa tiba tiba ada disini?bagaimana cara bisa kembali ketempat asalku ? !.

Pria senior itu terlihat sangat gelisah Fuji melanjutkan bicaranya " satu ketika kau pasti bisa kembali kenegeri asalmu Hah !?apa benar perkataanmu itu nona bagaimana caranya? kata pria senior itu.Fuji menjawab bukan oleh caramu sendiri tapi suatu saat kau, dipindahkan kembali kenegara asalmu bisa hari ini besok atau mungkin kapan ,itu sesuai keinginan mereka yang mengendalikan alat transfer yang berteknologi tinggi mereka memiliki ilmu keberadabannya lebih tinggi dari jaman ini,bisa ketempat awal saat cahaya sinar membawamu ketempat ini atau mungkin ditempat yang lain misalnya,dikuil SiawLiem atau ditepi sungai besar sungai Yangtze bisa juga diTembok besar dinegaramu yang mungkin masih sedang dibangun ! Pria senior heran apa yang dikatakan Fuji dan ia berkata"Hah! siapa kau ini nona kecil,kau bisa mengetahui tempat yang ada dinegeriku ?

Pria senior itu berkata" Apa kau pernah berkunjung kenegeri asalku nona kecil? Fuji tersenyum " tentu tidak, jawab Fuji Aku memang hanya seorang anak kecil didepan matamu tuan,tapi sebenarnya sama denganmu sebab aku juga mengalami seperti yang kau alami hanya caranya berbeda.Maksudmu kau juga terkena cahaya sinar yang telah membawaku ketempat ini ?kata pria senior itu heran ? Fuji berkata "Bukan ! oleh cahaya sinar yang membawamu ketempat ini, tadi kejadiannya berbeda, namun hakekatnya sama, aku terpindah dari tempat asalku dilahirkan,ketempat ini ,yang berbeda jamannya dengan era dijaman aku lahir.

Pria senior itu memandang Fuji dengan sorotan mata kurang percaya ia berkata dengan apa membuktikan omonganmu bisa dipercaya? Fuji diam sejenak ia memaklumi setiap orang selalu ingin mendapatkan bukti yang masuk akal logikanya.baik kata Fuji Ayutrie ingat kau tadi memukulku dengan pukulan jarak jauh tapi aku sama sekali tidak merasakanya ,sekarang coba kau pukul rumput belukar itu apakah pukulanmu ada pengaruhnya kepada pohon dan rumput belukar itu.Maka pria senior itu mencoba mengarahkan pukulan tangan kosong jarak jauh kerumputan alang belukar itu,dan sungguh hebat efeknya dari pukulan pria senior rerumputan itu bergoyang seperti tertiup angin topan sehingga banyak serangga hinggap bertengger di rerumputan dan belukar berterbangan terkena pukulan jarak jauh bertenaga dalam tingkat tinggi.

Sehingga Fuji melihat tenaga pukulan pria senior yang hebat itu spontan ia bertepuk tangan, waoo,hebat ujar Fuji pada waktu Fuji masih bertepuk tangan dan pria senior itu diam diam tanpa sepengetahuan Fuji ,diapun memukul Fuji kembali,namun Fuji tetap berdiri tidak bergeming sedikitpun dari tempat ia berdiri dan tidak merasakan pukulan jarak jauh itu membuat pria senior itu keheranan.Dan bertanya " Nona,kau sebenarnya Siapa? dari mana asalmu siapa namamu ? Fuji sebenarnya tahu dan melihat pada saat pria senior itu menggerakkan tangan yang diarahkan kepadanya tapi tidak mengetahui kalau ia sedang memukul pukulan jarak jauh kepadanya.kemudian Fuji menjawab "begitu perlu kah tuan ingin mengetahui namaku sedangkan tuan sendiri.tidak memberitahukan nama tuan .! baik kata pria senior memang apa artinya sebuah nama dan apa artinya sebuah gelar atau julukkan bila tidak sesuai dengan kenyataannya.Fuji diam ia hanya ingin mendengar dan menyimak apa yang akan dikatakan oleh pria itu.pria senior itu diam untuk beberapa saat.

Kemudian ia melanjutkan perkataannya "Kau tak perlu mengetahui namaku tapi aku dijulukki manusia setengah dewa karena aku selalu tahu saat bertarung dengan lawan ,jurus apa yang ia akan menyerangku aku dapat mematahkan serangan mereka dengan cara sangat mudah," Waoo Fuji mengeluarkan suara berarti tuan adalah seorang pendekar yang sangat hebat sepadan dengan nama yang mereka berikan,kata Fuji menyanjungnya tapi pria senior itu berkata" Tidak, tidak.Julukkan manusia setengah dewa itu cocok untukmu ! Fuji kaget dan bertanya"apa maksudmu pria senior itu menerangkan" sebab aku puluhan tahun belajar ilmu jurus tangan kosong ini,tapi pukulanku sangat tidak berarti bagimu !

Fuji mengerti pola pemikiran pria senior itu dan ia diam tidak berkata sepatah katapun,tapi Fuji ,ia mulai berpikir mengapa pukulan tangan kosong dari pria senior yang sangat hebat itu tidak dirasakan olehnya sedangkan pohon dan rumput itu berantakkan oleh efek pukulan tangan kosongnya.,mungkin karena aku dengan pria senior datang dari dua dimensi yang berbeda" aku datang dari era modern dan dia juga tertransfer dari jaman Tiongkok purba sekarang aku dan dia berada dijaman ini ,sehingga aku dengan pria senior itu terhalang oleh faktor dua demensi yang membuat tidak dapat berkolaborasi dengan sepenuhnya antara aku dengan dia ,tidak seperti aku dengan Raden Angga LiongSan dan yang lainnya,aku dapat berkolaborasi dengan mereka sebab hanya aku datang dari satu era dimensi modern dan mereka hidup di jaman ini,Fuji diam ia masih merenung .

Kemudian pria senior itu berkata" Nona kecil aku menduga kau adalah titisan dari salah satu dewa atau dewi,kalau di negaraku mungkin kau titisan dari dewi Kwan Im ,dan kau disini mungkin titisan dewa dewi yang berkuasa dipulau ini ? Fuji menjawab"Aku manusia biasa yang sama denganmu, maaf aku tak dapat menerangkannya kepadamu, percaya padaku,aku manusia sejati.Yang sama telah datang dari tempat yang lain,dan tadi pagi kaupun datang secara tiba tiba hingga berada ditempat terpencil ini yang awalnya berada dilembah es di negeri Tiongkok yang sangat jauh ,dan akupun belum pernah belajar ilmu silat atau kungfu, ilmu pedang aku hanya meniru gerakkan cara menggunakan pedang dari dua temanku seperti ini

Kemudian Fuji mempragakan gerakkan silat dengan pedang hitamnya yang ia tiru dari LiongSan dan Liong Hwa,Pria senior itu melihat memainkan pedang ia berkata" Hai ,itu ilmu pedang'Gobipay yang tadi ilmu pedang SiawLim "nona kau pencuri ilmu,dinegeri kami tidak diperbolehkan termasuk melanggar dunia persilatan.orang yang mencuri ilmu dari partai lain harus dihukum ,! Fuji menghentikan pragaannya dan bicara"Aku tidak tahu peraturan itu.tapi dijamanku siapapun boleh meniru atau mencontoh,dalam segala sesuatu dan kami menyebutnya mengcover asal tidak mengakui sebagai penciptanya dan itu banyak jamanku diera youtobe dan tiktok.Pria senior itu heran sebab tidak mengerti apa yang dikatakan Fuji.Hah apa maksudmu jaman apa itu.

Fuji diam ia kelepasan bicara kemudian berkata" kita memang berbeda dari berlainan jaman,maaf bila ini bersalah menurut pandanganmu.dan pria senior itu memaklumi ia berkata" ya aku tahu kita berbeda,tapi aku ingin mengatakan semua ilmu didunia persilat dinegeriku dapat kukalahkan dengan ilmu yang ku ciptakan, dan jika kau mau aku akan mengajarkan kepadamu.Fuji tertegun sejenak,kemudian berkata "Tuan mau mengajarkan kepadaku ? Ya..dan kau tidak perlu menyebutku guru,sebab aku tahu kita dari berlainan jaman namun aku ingin supaya ilmuku kuturunkan kepada orang yang kusuka,dan kulihat kau termasuk orang yang 'Censin atau cerdas gerakkanmu tadi sangat bagus bahkan lebih baik dari aslinya padahal kau tidak belajar secara langsung kau hanya meniru atau sebagai pencuri ilmu.dan supaya pedang yang seperti mainan itu yang kau punya dapat kau pergunakan .

Kemudian pria senior itu mematahkan bambu dijadikan sebagai pedang dan ia memberikan contoh kepada Fuji.lihat katanya" perhatikan gerakkan dan juga langkah kaki dan tanganku ,kau boleh meniru gerakkanku,ilmu pedang yang satu ini ku namakan"perisai dewa dari serangan seribu meteor.dengan ilmu ini kau dapat menahan dan menggagalkan seribu macan serangan dari lawan Fuji mengapalkan memperhatikan semua gerakkan yang diajarkan pria senior itu Fuji mengikuti apa yang diintruksikan dan memang Fuji dia seorang wanita sangat cerdas jangankan diajarkan secara langsung,hanya dengan meniru secara diam diam yang pernah dia lakukan pada gerakkan ilmu pedang LiongSan dan LiongHwa yang disebut sebagai pencuri ilmu dia sanggup,dan sekarang pria senior itu mengajarkan ia secara langsung mendetial.maka Fuji lebih mudah dan cepat memahaminya.

Fuji memprakekkan ilmu pedang yang pertama,pria senior itu sangat senang dan merasa puas,ia berkata: nona kecil kau memang titisan dari para dewa dan dewi,kau dengan mudah mengerti ilmu yang kuajarkan dengan baik, sekarang aku akan mengajarkan ilmu yang kedua kuberi nama"pedang menembus badai yang ganas.Perhatikan gerakkanku ini.Pria senior itu berapa kali ia jungkir balik dan badannya berputar seperti gasing dengan bambu sebagai pedang menusuk kesegala arah.dan untuk ilmu yang kedua ini Fuji harus lebih cermat memperhatikannya.dan setelah berapa kali ia mencoba mengikuti gerakkan yang diajarkan ia merasa agak pusing Pria senior itu tahu dan berkata "nona kecil supaya kau tidak pusing waktu memutarkan tubuh.kau harus berlatih gerakkan ini dahulu,lihat apa yang kulakukan, latihan seperti ini makan waktu berapa lama.kau harus sering berlatih seperti ini.

Kemudian pria senior itu berdiri dengan mengangkat sebuah kaki dan berdiri dengan satu kaki dengan tangan dilipat seperti bersemedi.kau harus berlatih seperti ini.dan harus berlatih dengan memutarkan tubuhmu seperti ini.Fuji menuruti apa yang diajarkan oleh pria senior itu.Untuk ilmu yang kedua ini Fuji tidak dapat mempelajari dengan cepat,terutama dalam bersemedi diatas satu kaki.Hari menjelang malam Fuji berhenti berlatih pria senior memberi berapa buah buahan setelah mereka makan, pria senior tidur bergelantung pada akar,pohon,Fuji melihatnya sangat kagum,sedangkan Fuji tidur beralaskan daun kering,udara dimalam itu sangat dingin,angin laut bertiup sepoi sepoi membuat menambah dinginnya malam

Badan uFuji agak mengigil dan saat ia kedinginan.Rompi dan pedang hitam dari kotak pemberian Mbah Ayu Sakti yang telah mengaku mengangkat Fuji sebagai anaknya dapat mengeluarkan hawa panas menghangatkan badan sehingga ia merasa nyaman dan juga dapat mengusir para serangga malam dan binatang yang mengganggu saat Ia merebahkan badan sehingga Fuji dapat tertidur dengan nyenyak,walau cuaca malam yang dingin merasuk kedalam tubuh,dan yang terdengar hanya suara gemuruh ombak dibawah tebing yang curam.Fuji matanya dapat memandang keatas langit yang ditaburi cahaya kecil dari jutaan bintang,malam itu mata Fuji dapat melihat bintang bintang dengan sangat jelas karena langit pada jaman purba itu masih bersih belum banyak awan yang membawa polusi sehingga Atmosfer lapisan diatas langit belum terganggu dari polusi dijaman modern

BERSAMBUNG.