Fuji bawa oleh rombongan dipanggul dan masih dalam jaring, berapa lama kemudian rombongan sampai di sebuah gerbang bambu.Orang orang didalam gerbang berteriak sambil membuka pintu " Buka pintu gerbang ! tuan Hulubalang dan para peronda datang.,! Mereka menyambut rombongan dengan gembira.Fuji melihat betapa banyak penghuni dibalik benteng pertahanan Fuji memperkirakan tinggi pagar itu sekitar dua setengah meter terpancang dengan rapih mengelilingi beberapa bangunan di dalam benteng pagar pertahanan.Fuji dalam jaring dibawa kesebuah ruangan.yang cukup besar beralaskan lantai dari batu pipih tersusun seperti potongan kramik.Ia diletakan tengah ruangan dilepaskan dari jala jaring yang mengikatnya.

Berapa orang melepaskan Fuji dan memeriksa kalau ia membawa senjata.Dan mereka sangat terkejut kaget karena tidak disangka kalau yang diperiksanya ialah seorang wanita.mereka semua mundur dan berjaga jaga.Fuji dalam posisi berlutuk melihat kesekeliling ruangan.

Dan mata Fuji melihat sekitar sepuluh langkah kedepan ada seorang pria dan wanita sangat gagah berpakaian layaknya seorang bangsawan atau raja.duduk disebuah kursi berukiran indah Pria itu berikatkan kepala yang indah walau terbuat dari kain dan ditaburi batu perhiasan seperti butiran batu permata mutiara Zambrut angkik merah delima dan lainnya.Pria itu duduk dengan sikap penuh berwibawa.

Dan wanita yang duduk mendampinginya sangat cantik.Dia berpakaian kain ungu bermahkotakan indah .Fuji melihat wanita itu seperti dalam film ' Ratu pantai selatan yang diperankan oleh artis Suzana.pada tahun delapan puluhan Ia terlihat cantik dan anggun.Fuji berkata dalam hati " Ini Dia pasti yang di ceritakan oleh Ningsih yang bernama Raden Angga Jayana.dan wanita disampingnya kemungkinan istri beliau.

Dan di sebelah pria gagah itu berdiri seorang laki laki dan disamping wanita yang anggun itu berdiri juga seorang wanita.Fuji melihat kedua orang yang berdiri disamping penguasa Raden Angga Jayana yang gagah dan wanita yang cantik dan anggun itu . raut wajah keduanya seperti ingkarnasi dari Kim dan Meilany.hanya kelopak mata mereka lebih sipit dari pada mata Meilany dan Kim.

Dan dillihat dari costum pakaian mereka seperti para pendekar silat dalam film mandarin di youtobe, setelah melihat suasana dan situasi disekitarnya Fuji yang dalam keadaan berlutut Ia menundukkan kepala memberi hormat kepada Raden Angga Jayana.yang duduk bersemayan di kursi singgasananya yang indah.

Dengan tidak berkata sepatah kata apapun Raden Angga memerintahkan kepada pria bermata sipit yang berdiri disebelah kanannya juga kepada wanita yang disamping istrinya Hanya dengan isyarat dan kode dari jari tangan kedua orang bermata sipit itu seolah olah sudah mengerti apa yang ditugaskan oleh Raden Angga Jayana kepada mereka..

Kedua orang itu melangkah maju mendekat kepada Fuji dan berkata dengan logat yang agak kaku atau ( cadel dalam bahasa sunda)" sebutkan siapa namamu.? kau sekarang ada dihadapan Raden Angga Jayana.beliau salah satu putra mahkota Ratu JayaDewata yang terkenal dengan gelar SriBaduga MahaRaja .

Fuji sangat terkejut mendengar Raden Angga Jayana beliau adalah putra Mahkota SriBaduga MahaRaja.Ia bicara dalam hatinya ' Oh berarti aku sedang berada diantara abab lima dan enam masehi .Fuji hatinya semakin gundah gulana.

Dengan logat yang kaku orang itu terus bicara " kenapa kau diam ! mungkin kau heran mengapa aku yang bertanya kepadamu.Aku,LiongSan dan ini adikku LiongHwa.kami sahabat Raden Angga Jayana dan Putri SriDewi MulanSari. Fuji tetap diam kepalanya semakin menunduk Ia teringat kepada Ayah Ibunya.tak terasa butiran air mata menetes membasahi pipinya.

LiongSan berkata dengan nada lebih keras " Kau tidak menjawab apakah kau bisu.Saat itu Putri SriDewi MulanSari melihat.air mata membasahi wajah Fuji. Ia berkata " Cukup jangan ditanya lagi , bawa keruang pemulihan supaya ia lebih tenang mungkin tertekan selama jadi tawanan gerombolan badak hitam.dan layani dia dengan baik.

Fuji kagum akan apa yang dikataan oleh Putri SriDewi MulanSari.Fuji menilai beliau sebagai seorang wanita yang sangat bijaksana Fuji ditempatkan kesebuah ruangan yang cukup besar dan bersih.ada sebuah dipan tempat tidur beralas tikar, ada sebuah meja dengan beberapa kursi dari kayu.

Tidak lama kemudian dua orang pelayan wanita masuk membawa baki berisi buah buahan dan sekendi minuman.mereka berkata "Silahkan dimakan agar tubuh Neng Putri segar kembali Fuji mengangguk tersenyum.kepada pelayan itu Ia mencicipi dan minum .

Fuji badannya terasa pegal diusung dalam jaring diangkut kesana kemari sampai dibenteng pagar pertahaan.Ia merebahkan badan ketempat tidur yang hanya beralas tikar tanpa membuka sepatu dan pakaian,kemudian tertidur lelap Ia bermimpi " Melihat Ibunya sedang berjalan menaiki tangga disebuah kapal Ferry menuju kepulau Bali.Fuji berteriak menganggil " ibu ! Ibu ! .

Pada saat Fuji berteriak diapun terbangun dari tidur.Dan kaget terkejut dipinggir tempat tidur Ia berbaring ada .Putri SriDewi MulanSari dengan LiongHwa yang sudah lama berdiri disamping tempat tidur memperhatikan dirinya.

Dibelakang mereka berdua ada LiongSan duduk dan langsung berdiri mendekati mereka setelah mendengar Fuji berteriak .LiongSan berkata kepada Fuji," Aku kira kau bisu sebab setiap aku bertanya kau diam tapi barusan kau berteriak mungkin ingatanmu sudah mulai pulih.

LiongSan mulai bertanya kembali," coba kau ingat siapa namamu dari mana asalmu ? konsentrasi Fuji belum pulih saat ia terbangun mendengar nada suara LiongSan yang agak kaku seperti mendengar suara logat orang bule.Fuji berkata perlahan." Iam only one woman

LiongSan tidak mengerti apa yang dikatakan Fuji hanya ia pernah mendengar samar samar sewaktu dalam perjalanan naik . Kapal laut dari negeri leluhurnya ada berapa orang bule berkata seperti yang Fuji katakan .sehingga ia berkata." oo jadi namamu Woman,!.

Fuji terdiam dalam hatinya tertawa ,orang in so pintar.LiongSan bertanya kembali " jelaskan sejujurnya dari mana kau mengapa ditawan oleh kawanan gerombolan badak hitam? Fuji diam sejenak terpaksa menjawab dengan nada lesu " Sebelum tertawan.oleh gerombolan Aku jatuh terhempas di bukit bunga bersama....Fuji tidak melanjutkan kata katanya.ia ingat Cao caow anjing kecil professor Pramnoto..

Fuji berpikir dimana anjing itu sekarang ia hanya" memegang rantai yang ada dijaketnya bekas pengikat leher Cao caow .LiongSan bertanya " woman jadi kau tidak sendiri dimana orang yang bersamamu.Fuji diam ia dipanggil dengan nama woman.dan menjawab" Aku bersama Cao caow anjing kecil.entah dimana anjing itu sekarang.

LiongSan dan LiongHwa. terheran mendengar Fuji bersama anjing sejenis Cao caow.kemudian LiongSan bicara dengan suara agak sinis." Kau mengatakan bersama anjing sejenis Cao caow ? itu tidak mungkin mustahil.Selama kami dalam perjalanan dari negeri leluhur belum pernah melihat anjing sejenis itu.

Anjing sejenis itu hanya ada dinegeri kami juga yang memelihara dan memiliki hanya golongan dari para bangsawan dan putri Kaisar ! Woman kau pemimpi dan pembohong.Hati Fuji sangat tersinggung.dikatakan sebagai pembohong dan pemimpi oleh LiongSan.

Ia memandang LiongSan dengan sorotan mata yang tajam.LiongSan dan LiongHwa kaget melihat Fuji berani memandang mereka dengan sorotan mata seolah olah marah .LiongSan kembali bicara dengan nada lebih keras sambil bertolak pinggang."kau berani memandang kami seperti itu ,Hah !

pada saat itu beberapa pelayan masuk keruang itu dan seorang pelayan berkata " maaf Tuan kami menemukan anjing kecil ini didapur anjing ini sedang mencuri makanan.mereka kaget melihat seorang pelayan menegang anjing ditangannya .Fuji melihat dan berteriak " Oh itu CaoCaow .anjing kecil Cao caow merontak dari pegangan tangan pelayan melompat kearah Fuji

Cao caow melompat kepangkuan Fuji.dielus elusnya Cao caow sambil berkata kemana sajah kau ini.LiongSan dan adiknya LiongHwa sangat terkejut heran melihat Fuji mengangku anjing itu..Putri SriDewi MulanSari.menghampiri Fuji dan memegang tangan Fuji sambil berkata" Aku percaya kau orang baik .

Fuji membalas pegangan tangannya dan bicara," Terima kasih Tuan Putri.kau baik dan bijaksana Fuji dan SriDewi MulanSari saling pandangan Fuji tersenyum dan mereka saling membalas senyuman.LiongSan tertegum seketika,Tapi Dia bukan orang yang mudah percaya begitu sajah.

LiongSan berkata kembali tapi dengan nada suara yang beda dari sebelumnya sebab ia melihat Putri SriDewi MulanSari sudah menyukai Fuji dengan lembut.LiongSan berkata "Dari mana kau mendapatkan anjing ini. Fuji merasa kesal ditanya terus menerus,dan kemudian Ia berbalik bertanya." Walaupun Aku jelaskan, kalian tidak akan mungkin mengerti .

Sekarang Aku bertanya kepada kalian angin apa yang membawa kalian kenegeri ini.Sedangkan negeri leluhurmu lebih maju dan lebih indah.
Apa yang kalian harap dinegeri ini yang masih banyak terdiri dari hutan belantara ? LiongSan LiongHwa bingung akan pertanyaan dari Fuji Mereka terdiam sejenak.kemudian LiongHwa menjawab" Dua tahun yang lalu kami pergi dari negeri Tiongkok dan sudah setahun tinggal bersama Raden Angga dan .Tuan Putri.Sebagai pelindung dan keamanaan daerah ini.

Fuji bertanya kembali kepada mereka " Alasan apa yang membuat kalian meninggalkan negerimu yang lebih maju ? Fuji bertanya secara ironis.apa dinegerimu kekurangan pangan ? LiongSan menjawab " Bukan masalah pangan dan papan.Kami menghindar kerja paksa yang sedang berlangsung disana.

Fuji dengan cerdik berkata " Oh jadi kalian ini kabur dari kerja paksa mendirikan Tembok Besar LiongSan dan adiknya terkejut heran mereka berkata " Hah ! Kau mengetahui dinegeri kami sedang dibangun Tembok Besar ? Woman siapa sebenarnya kau ini.apa kau seorang anak dari selir kaisar atau bangsawan dinegeri kami higga kau memiliki anjing sejenis itu ?

Sudahlah kalian tidak perlu bertanya tentang aku dan Cao caow.kalian jawab sendiri dalam hatimu..Aku tidak percaya kalau kalian hanya dipaksa kerja rodi kabur dari negeri asalmu.pasti ada sesuatu hal yang lain selain itu.? LiongSan menjawab " Ya benar kami juga sedang mencari benda pusaka yang hilang.

LiongSan berhenti tidak meneruskan perkataan. Fuji berkata " Hm.! benda pusaka ? atau benda antik ?.betapa pentingnya sehingga kalian pergi menempu perjalanan ribuan kilometer.sangat bergunakah ! benda itu.?. seperti apa bentuk benda pusaka itu.?

LiongSan dan LiongHwa mereka berpandangan seakan merahasiakan tidak ingin memberitahu apa benda pusaka yang mereka cari. agak lama mereka terdiam.Kemudian LiongSan bicara pada adiknya "Baiknya kita katakan mungkin woman yang serba tahu bisa memberi informasi tentang benda pudska itu.

LiongSan dan LiongHwa mereka bicara" Kami sedang mencari "pusaka Pedang Naga".yang berapa tahun yang lalu dicuri oleh seorang biarawan. Kami mendengar dibawa kenegeri selatan.Apa kau woman pernah mendengar tentang pusaka pedang naga itu ?.

Fuji berkata maaf dalam sejarah kono yang aku pelajari tidak pernah mendengar pusaka itu yang kutahu dalam dongeng atau sejarah ,hanya gada palu Thor.Keris Empu Gandring dan pusaka naga puspa.LiongSan berkata "Dimana pusaka naga puspa.mungkin itu sama dengan yang kami cari.

Fuji berkata " Kurasa itu tidak mungkin dapat ditemukan.Karena era dan jamannya sangat berbeda.Apa keistimewaan pusaka yang kailan cari.sangat bergunakah ? LiongSan bicara menerangkan." Pedang Naga sebuah pusaka sakti.selain indah dengan ukiran naga sangat tajam dan kuat benda besi apapun terpotong dengan mudah bobot berat lebih dari dua puluh pon.

Beratnya lebih dari dua puluh pon berarti kalian juga tidak dapat memakainya ? kata Fuji. dan LiongSan mengiyakan ,ya mungkin kami bisa mengangkatnya dengan dua tangan.terlalu berat untuk dipakai oleh kami.dan tujuan kami untuk mengembalikan pusaka itu ketempat asalnya.

LiongSan dan LiongHwa akhirnya bersikap ramah kepada Fuji.karena melihat Tuan Putri menjadi akrab dengan Fuji.sejak kejadian itu Fuji diterima dengan baik oleh Raden Angga Jayana dan Putri SriDewi MulanSari juga ,LiongSan dan LiongHwa menghormati Fuji menganggap Fuji sebagai cendikiawan yang hebat.