Bab 33

Romance Series 8143

Keluarga Datin Ilmi dan keluarga Datin Ana , sudah berkumpul di rumah . Mereka dapat berita yang Lisa boleh keluar wad malam ni .
Bunyi kereta masuk ke perkarangan rumah , buatkan masing - masing tersenyum .
" Slow - slow dik "

Lisa pandang sekeliling . Ada lagi muka Si Is tu . Stress wei tengok muka dia !
" Mama , papa . Adik naik dulu . Penat "
" Haa ye la . Esok kan majlis nikah adik . Naik la . Rehat cukup - cukup " kata - kata spontan Datin Ana buatkan Lisa berkerut .
" Ma , mama tak faham lagi ke ? Adik tak nak kahwin ma ! Sebab kan adik kena paksa kahwin esok la , adik buat kerja bodoh ! Sebab kan majlis esok , adik berani mati ! Kenapa mama nak sangat adik kahwin dengan Is ? Kenapa ?! Stop la ! Adik penat la ma ! " jerit Lisa . Semua mata memandangnya . Engku Is sudah mula tunduk .
" Adik ! " tegas Datin Ana .
" Apa ? Adik apa ? Adik rela mati la dari kahwin dengan Is tu ma . Kenapa mesti hantar adik pergi hospital ? Kenapa ?! "
" Ilmi , maaf la . Kami tak jangka pun ini yang akan berlaku " Datin Ana tidak mengendahkan kata - kata Lisa .
" Go to bed . Besok adik kena juga nikah ! " tegas Datin Ana . Lisa sudah mula meraung . Dia hentak kaki dan menepis Engku Nia . Nasib la tak terjatuh Engku Nia tu . Tak pasal - pasal tumpah darah pula .
" Maaf kan kami juga atas pihak Is . Kami tahu , Lisa masih terluka dengan apa yang Is buat padanya dulu . Tapi , memang Is berhak untuk marah . Is pun tak buat sesuatu yang melebih - lebih kalau duduk berdua dengan perempuan lain "
Amboi ! Ni lagi seorang ! Berani mati nampak .
" Maaf kan kami juga atas pihak Lisa " kata Dato Rahman . Dia juga terkejut dengan kelakuan Lisa tadi . Tapi , dia ambil keputusan untuk berdiam diri sahaja .

Lisa sudah puas melayan perasaan . Tangannya sudah digempal . Dia geram !
" Kau tunggu Is . Kau jangan ingat aku akan berdiam diri . Tak adil la kan kalau kau seorang je yang nampak baik di mata mama, papa , dengan mommy kau . Aku ni jahat , sebab beri Zarif cium aku senang - senang . Padahal , kau lagi teruk dari aku . Kau tunggu ! Aku takkan lepaskan kau " desis Lisa perlahan . Semua rahsia akan terbongkar !

Majlis akan bermula satu jam.lagi . Lisa sudah bersiap - siap untuk majlisnya itu . Entah kenapa Lisa kelihatan gembira kali ini . Sampaikan Datin Ana dan Engku Nia pun pelik . Tetapi , mereka suka , mereka yakin Lisa sudah dapat menerima Engku Is semula .
" Tunggu apa lagi mama ? Kak Nia ? Jom la pergi masjid . Nak bernikah kan " senyum Lisa .
" Lisa suka ke ? " tebak Datin Ana . Lisa tidak menjawab , malah tersenyum manis lagi .

" Aku nikahkan dikau dengan .. " baru sahaja tok kadi mahu melafazkan akad , majlis terganggu dengan kehadiran seorang wanita .
" Stop it ! " jerit Namia . Masing - masing sudah berkerut . Pelbagai soalan yang melintas di fikiran masing - masing .
" Is ! Awak kenal siapa saya kan . Batalkan majlis , or i will explain to them , apa yang jadi antara kita dulu ! " ujar Namia . Engku Is sudah mula berdiri .
" Is . Siapa dia tu ? Apa yang dia maksudkan tu ? " tanya Datin Ilmi . Lisa bangun tanpa ragu - ragu dan terus memeluk bahu Namia .
" Untuk pengetahuan semua , Lisa kenalkan ni Namia . And right now , Namia terdesak nak kahwin dengan Is because Namia pregnant . Anak Is " Lisa sudah mula tersenyum puas ! Padan muka !
Lisa perasan , wajah Datin Ilmi dan ahli keluarganya sudah mula mahu menangis . Kecewa kut .
" Apa semua ni Is ?! Apa semua ni ?! Is buat benda tak elok belakang kami . And now , Is nak kahwin dengan Lisa sebab apa ? Apa tujuan Is kahwin dengan Lisa ?! " bentak Datin Ana .
" Ma , serious , Is tak kenal dia ni ! Lisa , u saja je kan "
" Hello , kalau semua tak percaya , Lisa ada bukti ! Korang semua mesti pelik kan kenapa Lisa kecewa sangat dengan Is lepas kena cerai tu . Padahal hal kecik je pun . Sebab , bagi Lisa , Benda ni tak adil . Zarif cium pipi Lisa hanya sekali and itu pun hujung - hujung bibir je kena . Lisa tak puas hati bila Si Is ni , buat lebih dari apa yang Lisa buat , tapi korang semua tetap nak back - up dia ! Ye , Lisa tahu , Lisa patut beritahu semua ni awal lagi , tapi sebabkan Lisa sayang Is , Lisa rahsiakan semua ni ! Tapi bila Is kecoh pasal Lisa tu , Lisa rasa macam maruah Lisa tu dipijak - pijak . Lisa memang tak boleh terima semua ni . Salah Lisa sebab tak beritahu , tapi salah Is tu lebih dari salah Lisa ! " balas Lisa . Engku Is meraup wajahnya berkali - kali .
" Is .. " tak terdaya Datin Ilmi .

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience