part 72

Drama Completed 15291

Disisi Iman

" Boleh ye Iman " Pujuk Jannah dan Hajar serentak

' cikgu tak tengok aku walau sekali pon . Bukan ke tu maksudnya cikgu nak suh aku cakap ' TAK ' Haihh.. Tapi kenapa kena begitu sekali. aku pun pregnant, takde pon camtu ' Batin Iman

" Aa ye, bo..boleh je. Um "

" Bundaa.. Nanti kita beli mainan ke ? " Soal anif

" Ye sayang.. "

" Huwaa.. Dengan Aunty mimi pon ? "

" Eh mesti la.. Mereka uncle uncle anif pon ikut. Mereka yang kena pegang mainan mainan tu nanti " Kata Mimi cepat

" Haa ? Apa ? Lagi ? Almari bangku meja langsir kan kami dah bawak " Renget mereka

" kan aku suh letak dalam troli, kenapa pegang " Soal Iman

" Ye la.. Kenapa pegang .. Kalau trolikan kena dorong ? " Soal mimi pulak

" Hehehehe "

" yayang , troli tu ringan sangat, yayang nak i angkat yu tak ? " Soal anif manja tak kenal tempat

" Awak nak kata ay berat ? "

" Ehh tak la. ish yayang ni. "

" Takperlu angkat angkat "

" Eh tapi.. 8 orang dari kita.. Seeloknya cari bahan BBQ . kata nak makan bbq malam ni ? " Kata Iman

" ohhh yey la..Uncle Taz dan Qai Makan BBQ jugak ke ? " Soal mirza

" Yup . semestinya " Kata Qai dan Taz yang buat geng cikgu lebih pelik

" Aa . Kalau BBQ . Taz belanja ye ? " Kata Tazrif

______
MEREKA PON PERGI TEMPAT PERMAINAN . YANG PASTI ANIF SEKARANG NAIK TROLI DIDORONG IMAN WALAUPUN DAH DIHALANG TAPI IMAN TETAP NAK .

GENG CIKGU CIKGU ? MEREKA NAK SPEMTIME DENGAN FAIQ . JADI MEREKA IKUT . BEGITU JUGAK ISTERI ISTERI CIKGU YANG INGIN SPEMTIME DENGAN HAJAR

_____
DISISI IMAN

" anif..Anif tak penat ke ? " Soal iman yang tengok anif berdiri atas troli

" Anif tak penat. Bunda tak penat ke ? " Soal Anif pula

" Bunda kalau dengan anif, mane pernah penat "

SEJUJURNYA KATA KATA MEREKA MEMANG DIDENGAR OLEH FAIQ DAN YANG LAIN LAIN . MEREKA PUN BERSEMBANG JUGA.

" Iman nak rakam tak, tadi aku dengan mimi pun rakam time beli . nak sambung rakam tak ? " soal aniq

" Aku dengan anif pon tadi rakam.. Mesti mereka yang lain pon rakam .. Sebab tadi aku ada hantar mesej kat dorang . kau je tak tengok "

" Ehehehe. Kau rakam ? Nak tengok . Tentu banyak pili pilih kan # mata rambang " Kata Aniq

" Emm . aku yang nak tengok korang punya rakaman . mesti gaduh, sebab selalu korang ni tak saling memahami . " Kata Iman dengan senyum melebar

" Eh iman kau betul . Tadi aku nak pilih bau bunga . Lepas tu Aniq kata, Bunga tu busuk . Padahal, dia pilih warna biru . katanya bau nya lembut . Tapi baunya takde bau langsung " Kata mimi yang buat semua ketawa termasuk geng cikgu .

" Ish yayang ni, Bau tu betul betul lembut la.. Mane ada takde bau . " Kata Aniq tak terima

" Eh Iman . Kalau kau nak tahu, Aniq beli tau bende tu . aku pum beli, nanti kau bau"

" Aunty uncle .. "
" ye anif
" Bunda, dah banyak kali bau pewangi seperti sabun syampu ubat gigi tadi . kebanyakkan nya, bunda muntah . sebab baunya, ish ish ish, kuat sangat . Anif pon pening "

" Serius la Iman . Hehehehe . Tapi berselera kau makan tadi " Kata yang twins ( Fahi )

" Mesti la , bab makan serah pada aku " Kata iman percaya diri

_____
MEREKA PON SAMPAI DI TEMPAT PERMAINAN

" Bunda , anif nak turun . "

" Ye . tentu la turun, kan nak pilih permainan untum anif "

" Hehehe "

" Eh iman, Biar Qai yang turun kan . "

" ha okay "

" Iman nak cari permainan yang macam mane ? kami boleh carikan jugak " Pelawa jannah

" Iman nak cari jenis lego, benteng , dan kereta mainan macam tu " Kata Iman

" Kami tolong cari ye ? "

BELUM IMAN CAKAP APA APA, SUDAH MEREKA BERPECAH UNTUK CARI. IMAN BERBALIK PADA ANIF

" Anif nak jenis apa ? "

" Anif nak banyak boleh ? Kita bubuh dekat kolam. Bilik . Dan ruang tamu . boleh ? "

" Boleh anif . Anif pilih dengan Uncle aunty bole ? Bunda nak duduk. Nanti dah dapat mainan nye . bagitahu bunda ye baru bagitahu uncle taz "

" Okay bunda, adik ,abang cari mainan dulu . nanti kita main sama sama " Kata Anif sambil mengosok perut Iman yang membesar. iman senyum je .

TAPI SEMUA TU TAK LUPUT DARI PANDANGAN ANIQ YANG MERAKAM DARI AWAL . DAN DARI PANDANGAN TAZRIF DAN QAIRUL

DISISI QAI TAZ

" Iman pregnant ke ? " Soal Qai pada Taz

" Itu la dari awal aku curiga "

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience