"saya benci sama alyna itu...!"membanting handbag

"tante...tante yang tenang dong..kasihan LVnya kalau tante banting ke lantai."

"Sasha...tante geram sama yang namanya Alyna itu."

"jangan berani membenci alyna,bunda.."

"Dylan?,kok kamu bisa kesini?"

"bunda...please...aku tahu perasaan dyson gimana.."

"dylan...kenapa kamu malah bela dyson?,harusnya kamu belain bunda!"

"bunda...bunda licik tahu nggak?"

"dylan..kenapa kamu bicara gitu ke bundamu?"

"maaf,bun...dylan terpaksa"

"dylan...dia ini ibundamu..kenapa kamu bisa bisanya membantah perkataan ibundamu?"

"Sasha..jangan ikut campur!"

lia dan sasha terkejut

"aku mau berpihak ke siapa itu urusanmu,none your business...bitches.."lalu pergi

"dy...dylan...dylan!"

pagi harinya...

"apa?,kamu marahi bunda?"

"iya dyson...mau gimana lagi?"

"kamu ini kembaranku...mana boleh kamu marahi bunda seperti itu?,kamu kan baru balik dari Spain.."

"bodoh amat...dyson...aku hanya berusaha untuk membela kamu didepan bunda.."

"Dylan...dylan...aku tidak mau kembaranku jadi pendendam apalagi sama bunda kita sendiri.."

"nggak tahu deh...nggak bisa diajak kompromi.."

"dylan...hentikan langkahmu.."

dylan berhenti jalan...

ya tuhan..kenapa lagi itu dylan ketemuan sama my bebeb dyson?(Sasha mengintip dari luar kamar dyson)

*Hachiuuuwwww*

mati aku...aku harus pergi dari sini..

tiba tiba sasha yang terburu buru langsung memecahkan vas yang ada di samping pintu...

mampus...aku harus gimana sekarang?

"Hei!"dylan tiba tiba saat sasha terdiam panik...

"dy...dylan?,dyson?"

"kamu menguping pembicaraan kami?"

"dyson...jangan salah paham.."

"salah paham?,apa tujuanmu menguping?"

"nggak...selain mendapat info penting.."

"info penting?"dyson

mampus...kenapa aku bisa keceplosan gini?

"pasti bunda.."Dyson dan Dylan serentak

"kalian dua ini apa apaan sih?"

"gak tahu diri banget sih kamu?"dylan

"sorry...sorry.."

"sorry tidak ada gunanya lagi,sha.."dyson

"aku tidak mau pergi dari sisimu,dys.."

"aku tidak akan bisa menikahi wanita sepertimu,sha"

dylan yang mengikuti dyson pergi tersenyum...

"argggghhh!,kamu tega.!"

"kalian?"

"bunda...kita ingin tanya sesuatu ke bunda.."

"tanya apa?,dys?"

"apa bunda yang menyuruh sasha menguping pembicaraan kami?"dylan

"ah..ng..nggak kok...mana mungkin bunda tega begitu ke kalian?"Lia panik dan senyum kaku

"bunda..bunda tidak perlu bohong...bunda tidak akan bisa lolos setelah berbohong karna dyson yakin jika sekarang bunda sedang berbohong.."

lia panik terdiam...