"kau tau kenapa aku menculik mu....'' ucap seorang wanita,memegang pipi lili dengan jari jarinya....
''emang saya fikirin...'' jawab lili ketus
''oo oh,jadi kamu nggak takut gitu...'' kesal Dina seraya melempar wajah lili...
lili tersenyum..
''kamu nggak takut...?'' tanya Dina kesekian kalinya
lili hanya mencebikkan bibirnya seraya menggelengkan kepalanya mantap...
''udah lah mbak...nggak usah main kek gini...lagian saya tau kok kalok ini bukan rencana mbak...ya kan..?''
seketika keringat dingin keluar dari tubuh Dina...ia gugup...
''ka...kamu...?''
''kenapa mbak....saya nggak papa kok...''
*********************
Alex menghampiri tempat dimana lili disekap oleh Dina...jam sudah menunjukkan pukul 4 pagi...
dengan hati yang berdetak begitu kencang,Alex menancapkan gasnya...mobil Alex melaju begitu cepat...dibelakang di ikuti Bima dan beberapa anak buahnya...
Bima yang melihat Alex mengendarai mobil seperti kerasukan setan hanya menggeleng kan kepalanya....
ciiiiiitttttttt
Alex menghentikan mobilnya seketika...
Bima dan anak buahnya menghentikan mobil mereka mendadak, mendapati Alex berhenti tiba tiba.
Alex keluar, berlari kencang....
ada rasa lega di hati Alex ketika ia mendapati sang istri berjalan sendirian seperti tak terjadi apapun...
Alex memeluk lili kuat...
lili mencoba melepaskan pelukan Alex yang Ter amat kuat...
''jangan di lepas...biarkan seperti ini...hanya sebentar...'' ucap Alex dipelukan nya...
lili menepuk nepuk punggung Alex...lili tau bahwa saat ini Alex tengah khawatir akibat dirinya...
''semuanya baik baik saja tuan....''ucap lili
Alex langsung melepaskan pelukan nya...
''apanya yang luka....cepat katakan kepadaku...'' sembur Alex khawatir..
lili menggelengkan kepalanya tersenyum
''saya baik baik saja....''
Alex memeluk lili kembali...
''sudahlah tuan...sungguh saya baik baik saja...''ucap lili meyakinkan Alex
''ayo kita pulang...'' ajak Alex melepaskan pelukannya dan menarik tangan lili...
hati lili hangat saat mendapatkan perlakuan seperti ini dari Alex....
lili tersenyum melihat tangannya yang ditarik oleh Alex...
tanpa lili dan Alex sadari,Bima dan anak buahnya tengah keheranan melihat lili yang tiba tiba bebas begitu saja dari tahanan Dina...
sampai di rumah
kini jam menunjukkan pukul 6 pagi karena jarak lokasi antara rumah dan penyekapan lili lumayan cukup jauh
''mamah...'' gumam Alex melihat mobil mamahnya yang terparkir di halaman rumahnya...
Alex dan lili langsung masuk ke rumah..
Alex membuka pintu,di ikuti lili dari belakang...
hahahaha...
alex mendapati mamahnya yang tengah tertawa bersama seorang wanita muda...
Alex melangkah kan kakinya lebar,menghampiri dua wanita yang tengah tertawa...
''itu Alex...''ucap sang mamah menunjuk Alex dengan mengangkat dagunya..
wanita muda itu menoleh...tersenyum senang mendapati Alex...
Alex memeluk wanita muda itu...
''kapan sampai....''tanya Alex melepaskan pelukannya...
''barusan kak...''
''ini loh Lex...udah mama bilangin kalok mau pulang kesini kabarin dulu...eh malah pulang sendiri....'' sambung mamah Alex
''iya si angel ini...kenapa nggak ngabarin dulu...'' ucap Alex merangkul bahu angel
''oh sini sayang...'' panggil mamah Alex melihat ke beradaan lili....
lili menghampiri mamah Alex dan memeluknya erat...
''kenalin ini angel sahabat Alex dari kecil...dan angel ini lili istri Alex....'' ucap mama Alex mengenalkan mereka berdua...
lili dan angel berjabat tangan seraya melempar senyum....
Alex dan angel tertawa bersama tanpa mereka sadari lili menahan rasa marahnya melihat pemandangan yang ada di depan matanya....
''mah...lili mau kekamar dulu ya...mau mandi..''
pamit lili kepada mama mertuanya..
''baiklah''
Alex melihat punggung lili berlalu...
''tadi kemana kok pagi pagi udah keluar...'' tanya mama Alex...
''tadi...tadi aku dan lili lagi cari udara pagi mah...'' bohong Alex sambil tersenyum...
mama Alex hanya mengangguk...
*******
selesai habis mandi,lili keluar dari kamarnya...menyiapkan sarapan untuk Alex, sekalian untuk mertuanya dan angel...
''habis sarapan nanti kamu pulangnya di anterin Alex ya ngel....'' ucap mama Alex..
angel hanya mengangguk menuruti...
lili menahan sakit di dadanya....
'ada apa ini' batin lili menggenggam ujung celana pendeknya menahan rasa sakit.
selesai sarapan mama Alex pulang lebih dulu...
''aku anterin angel ya...sekalian ke kantor''
pamit Alex melihat ke arah lili yang masih mencuci piring bekas sarapan tadi...
lili hanya mengangguk..
''oh iya....kalok kamu nanti sore pulang,aku nggak ada..jangan nyariin aku...soalnya aku mungkin masih kerja...''
''kerja dimana....'' tanya Alex
lili mengedikkan bahunya,tidak ingin menjawab pertanyaan Alex....
''jawab'' kesal Alex setengah berteriak...
lili berlalu meninggalkan Alex.... mengabaikan kekesalan Alex...
Alex mengejar lili...menarik tangannya...
''kenapa kau tak mau jawab'' tanya Alex meredam emosinya...
''bukan urusan kamu...dan kamu juga tidak punya hak ngurusin hidup saya...karena hutang saya kepadamu akan saya lunasi segera...''
emosi Alex semakin tak terkendali...
Alex menarik pinggang lili,menekan tengkuk lili...Alex meraih bibir lili,melumatnya, menggigitnya...
lili mendorong Alex sekuat tenaga...
dorongan lili tak berpengaruh bagi Alex...
Alex terus memainkan bibir lili....
dengan sekuat tenaga lili menendang tulang kering Alex...
seketika lumatan itu terlepas...
''saya pergi...''ucap lili meraih tas punggungnya....
aaaaakkkhhhhh
Alex kesal...membanting vas bunga yang ada di dekatnya...
Alex berlari keluar...
''××××××××'' gumam Alex menghafal plat no taxi yang ditumpangi oleh lili.
''ngel kamu pulang sendiri ya...aku masih ada urusan sebentar...'' ucap Alex dengan intonasi bicara yang saling mengejar satu sama lain....
Alex langsung menaiki mobilnya,mengejar taxi yang di tumpangi lili...
bersambung
Share this novel
seronok baca jalan cerita dia
best jln citer kadang ada xfaham dialognya.bila update lagi