Farah masih duduk terdiam memandang lurus jendela kamarnya. Aira benar bahwa dia tidak boleh takut dengan makhluk itu.
Apa gue minta bantuan Andre aja ? Batinnya
Farah berfikir sejenak. Kemudian mengambil ponselnya di atas nakas mencari kontak Andre kemudian mendiallnya.
" Halo Far. Gimana keadaan lo ? " tanya Andre di seberang sana
" Gue baik kok Ndre. Lo hari ini sibuk gak ? "
" Kenapa emang ? "
" Bisa ke rumah gak ? Gue mau ngomong sesuatu sama lo Ndre "
" Oke. 15 menit lagi gue sampai "
Sambungan terputus. Farah menyimpan kembali benda pipih itu di atas nakas.
Cklek
Pintu kamar terbuka menampakkan Aira yang berjalan ke arah Farah dan merebahkan badannya di samping Farah sambil memainkan ponselnya
" Aira "
" Hm " jawab Aira masih fokus pada ponselnya
" Gue tadi nyuruh Andre ke sini "
Aira menoleh
" Jadi nyamuk dah gue " ujarnya kemudian fokus kembali pada ponselnya
" Ish bukan gitu. Gue mau cerita sama Andre semuanya. Siapa tau dia bisa bantu gue. Dia kan anak Indigo juga " ujar Farah keceplosan
Memang Aira belum mengetahui bahwa Andre seorang Indigo. Aira menoleh ke arah Farah dan langsung bangkit untuk duduk menghadap Farah yang membekap mulutnya dengan kedua tangan
" Lo serius Andre Indigo ? " tanya Aira meyakinkan
" Mm..ituu..anu..i.iya dia Indigo Ra " jawab Farah gugup
Aira manggut manggut mengerti kemudian merebahkan kembali tubuhnya di ranjang masih memainkan ponselnya.
Tok Tok Tok
" Far boleh gue masuk ? "
" Boleh Ndre masuk aja "
Cklek
Pintu terbuka menampilkan Andre yang berjalan sambil tersenyum manis andalannya. Kemudian duduk di tepi ranjang dekat Farah
" Udah baikan ? " tanya Andre
" Udah kok Ndre "
" Mau ngomong apa ? "
" Gue..gue- " ucapan Farah dipotong oleh Aira
" Jadi gini Ndre selama ini Farah sering pinsan itu gegara dia ngeliat setan cowo. Tuh setan selalu nongol tiba tiba bikin Farah kaget terus pinsan deh " jelas Farah
" Yang namanya setan pasti nongol tiba tiba lah. Mana ada setan izin dulu kalau mau nongol " ujar Andre
" Iya juga sih hehee " Aira memamerkan cengiran khasnya yang membuat Farah mendengus kesal
" So imut lo Ra " celetuk Farah
" Emang imut kali " balas Aira
Ketika Farah akan membalas celetukan Aira suara Andre mengintrupsi supaya keduanya diam.
" Udah udah jadi intinya gimana nih Far ? Lo jelasin dulu semuanya "
" Waktu itu gue lagi di ngaca tiba tiba muncul cowo cakep sih tapi sayang udah mati. Dia bilang minta tolong sama gue buat bantuin dia nyelesain urusannya. Nah pas gue tanya urusan apa dia ngilang gitu aja setiap lo atau Aira dateng "
Andre sempat berfikir sejenak. Sepertinya dia mengenali sosok itu tapi itu baru perkiraannya saja.
Apa mungkin itu Kevin. Batin Andre
" Andrreee " panggil Farah
" Eh iya Far ? "
" Malah ngelamun " Farah mengerucutkan bibirnya
" So seksi lo " celetuk Aira
Farah langsung menjitak kepala Aira sampai Aira meringis kesakitan
" Ck. Kalau kalian ribut mulu kapan selesai urusannya " ujar Andre
Kemudian mereka diam
" Oke kita susun rencana " ujar Andre
" Rencana apa ? " tanya Farah
Share this novel