Kriggggg kringgggg !! Aduh , memekak betul lha . Aku mematikan jam loceng yang terletak diatas meja bersebelahan katil aku . Mataku hanya dibuka sebelah itupun dipaksa , aku melirik kearah jam . Arrrhhh , baru pukul 6 . Aku mengambil bantal yang berada disebelahku dan menekupnya pada muka .
" Elyana ! " Aku menoleh apabila mendengar namaku dipanggil . Bibirku terus menguntumkan senyuman .
" Myungsoo ! " Dia juga menguntumkan senyuman . Kami berlari anak kearah satu sama lain . Kami berhenti apabila hanya tinggal beberapa langkah yang memisahkan kami . Mata kami bertaut .
Perlahan-lahan dia jalan kearah aku . Dia berhenti betul-betul dihadapan aku dan hanya berjarak beberapa inci . Aku harus mendongak untuk melihat wajah manis miliknya kerana ketinggian yang dimilikinya .
Perlahan-lahan tangannya mengusap halus pipiku . Dia mengurangkan lagi jarak diantara kami . Dub dab dub dab . Aku memejamkan mataku menanti bibir halus itu menerpa bibirku . Bibir milikku telah ku muncungkan sedikit ...
" Elyana Marissa !!! Bangun ! " ouh , mak kau ! Aduhh . Aku menggosok punggungku yang sakit akibat jatuh dari katil . Kacau line betul lha . Ishh , sikit je lagi sikit je lagi tadi . Melepas .
" Apa nak jadi dengan kau nie ??!! Bangun bangun . Kau bangun sekarang . Pergi mandi " sebelah tangan mencekak pinggang , sebelah lagi dari bergerak kehadapan , ke kanan , ke kiri , ke atas , ke bawah .. Entah apa yang ditunjuknya pun aku tak tahu . Pagi-pagi dha membebel , ya itulah Puan Maisara a.k.a Mak aku . Malas nak hirau dengan bebelan dia , aku capai tuala terus masuk bilik air . Buka apa yang patut , hidupkan shower . Huh , lega .
Bersiap-siap , betul-betulkan sikit apa yang patut . Cun . Ambil sekeping roti , gigit . Salam mak aku . Pakai kasut . Jalan pergi sekolah sambil makan roti yang aku ambil tadi .
Sebab apa aku jalan ? Sekolah dengan rumah aku tak adalah jauh sangat . Mak aku kata alah , sekolah cuma sekangkang kera . Tak payah nak mengatal naik motor ke apa . Jalan kaki . Jimat sikit . Boleh juga kau exercise , buang lemak kau yang dha terkumpul tu .. Bla bla bla . Lebih kurang macam tu lha .
Bila cakap tentang lemak , tak bermakna gemuk .. Okay ? Orang kurus pun ada juga lemak . Cuma aku nie tak adalah kurus mana sangat , maksud aku .. Kurus aku bukan kurus kering .
Cakap punya cakap , sembang punya sembang . Aku dha pun sampai sekolah . Roti pun dha habis aku telan . Aku berjalan masuk ke dalam kawasan sekolah . Mataku melilau disekitar kawasan . Dha ramai budak , mana tak nya .. Aku bangun sikit punya lambat . Selamat sekolah aku nie dekat . Pada aku , tak ada lha lambat mana aku bangun .. Dalam pukul 7 macam tu . Tu pun sebab mak aku membebel .
" Hoi El , kau berangan eh ?? " Kata Irdina sambil mengangkat-angkat keningnya dengan senyuman yang sukar dibaca . Sebelah tangannya sudah memeluk leherku . Dia nie kawan baik aku dari tingkatan satu lagi . Yup , orang panggil aku El . Tu pun aku yang suruh sebab aku minat sangat dengan L dari kumpulan K-pop yang bernama Infinite tu . Minat sangat tu yang sampai terbawa-bawa ke mimpi . Haha , alah . Macam peminat lain tak pernah plak mimpi artis pujaan dorang .
" Berangan abah kau . Aku tengah cari korang lerr "
" ouh , iya ke ? " Aku hanya memandang tajam mata Ee . Ee for Irdina . Tu nama manja dia . Simple . Macam mana nak sebut ? Sebut huruf 'E' dua kali .
" okay okay , aku percaya . " kata Ee sambil mengangkat kedua-dua tangannya tanda menyerah . Aku pun tak paham apahal plak dia tak percaya cakap aku . Ya ya ya , memang dia cakap dia percaya aku tapi expresi muka dia tu menunjukkan yang sebaliknya .
" Hai sayang " ouh , now . Aku tahu sebab apa dia tak percaya aku , mesti dia ingat aku cari bf 'baru' yang aku couple seminggu yang lalu . Senang cerita , aku dengan Hairie nie ada tabiat couple , putus , get back and repeat . Bak kata Abel , seorang lagi kawan aku tak tahan lama-lama terpisah lha tu . Then , siap suruh kahwin terus lagi .
" Hai " balasku dengan senyuman plastik yang terhias diwajah . Sebenarnya , sejujurnya aku rimas dengan mamat nie . Tahu tak kenapa ? Sebab dia asyik nak berkepit dengan aku 24/7 , rimas weyh . Memang ada yang suka bila bf dorang berkepit dengan dorang tapi bukan aku , mana tak nya aku nak pergi tandas pun dia teman sampai depan tandas . Overprotecting , bukannya aku nak mengatal dengan sesiapapun dalam perjalanan ke tandas tu .
Jadi , kenapa aku getback dengan dia balik ? Kalau aku tak terima dia balik , lagi lha rimas aku jadinya . Lagi-lagi kita orang nie masih sekolah , satu sekolah . Nak serabut kepala otak buat apa ? Fikir benda alah yang buang masa , buang karan tu semua . Daripada aku elak dia , baik aku hadap je dia. Tahun akhir sekolah menengah nie malas lha nak tambah musuh . Lagipun Hairie nie bukannya teruk mana pun . Ada gunanya juga bila dia dengan aku .
Okay , simpan dulu apa yang ada dalam fikiran aku . Kami berjalan beriringan untuk masuk ke kelas . Kelas aku dan Hairie bersebelahan . Dia 5 Beta dan aku 5 Alpha . Ee sekelas dengan Hairie jadi dorang agak rapat lha juga . Manakala Abel sekelas dengan aku . Ya ya , Aku dan Abel pandai sikit daripada dorang atau lebih tepat rajin sikit dari dorang .
Yang membezakan kelas Beta dan Alpha ialah Addmath . Kelas Alpha ada matapelajaran Addmath , ini bermakna kami ambil 10 mata pelajaran dalam SPM . Ada juga budak kelas kami yang hanya mengambil 9 subjek dan drop 1 matapelajaran iaitu seni .
Pelajaran pertama : Prinsip perakaunan . Antara matapelajaran yang aku minat . Sebab ? Mungkin sebab aku suka cara sir aku ajar . Senang faham . Matapejaran lain yang aku minat ialah Perdagangan dan Math . Walaupun cikgu yang mengajar Math dan Addmath ialah cikgu yang sama , aku tetap tak boleh nak suka addmath macam mana aku suka math . Walaupun hakikatnya , ramai juga kawan kelas aku yang lebih sukakan Addmath .
Tik tok tik tok ! Mataku mengerling kearah jam . Huh , lambatnya masa berlalu . Perut aku dha menyanyi lagu k-pop nie , siap menari lagi . Ha , tu tipu .
Satu .. Dua .. Tiii .. Kringgg !! Yeahh , akhirnya . Loceng menandakan waktu rehat dan balik je yang boleh buat aku happy macam nie .
Aku dan Abel menunggu Ee ditangga untuk ke kantin bersama-sama .
" ha , muncul pun . Lambat lha kau " ujarku sebaik sahaja Ee berlari anak menuruni tangga menuju kearah kami .
" Sorry lha weyh , cikgu lepas lambat lha " kata Ee yang sudah termengah-mengah .
" Dha lha , jum . Mi hun sup aku habis , siap kau " Kata aku sambil menuding jari kearah muka Ee .
" Ya ya , dha dha . Jum . " Ee menolak-nolak aku , tak nak dengar aku berleter lha tu . kadang-kadang aku rasa aku nie pun dha jadi macam mak aku , suka memebebel .
" kalau ya pun , tak payah lha nak tolak-tolak . Kang mati tergolek aku , memang kau aku buru " gurauku
.
" wuu , seramnya . Kau nak jadi hantu apa ? Hantu tetek ?? "
" Bodoh kau Ee " kami semua tergelak mendengar jenaka Ee .
" Abel , kau pahal diam je dari tadi ? " Tanya aku bila melihat Abel tak banyak bercakap hari ini .
" Gaduh dengan boifrengg lha tuu " Ee cuba meneka .
" betul ke apa yang Ee cakap ? Kau gaduh dengan Alan ? " Aku cuba memastikan sama ada betul atau tidak tekaan Ee itu .
" mana ada lha . Kau dengar lha sangat cakap Ee ni "
" habis tu ? Kenapa dengan kau ? " Tanyaku lagi .
" lepas nie addmath kan ? " Abel memandangku . Aku hanya mengangguk .
" tu yang aku risau nie , aku tak siap lagi kerja yang dia bagi "
" hak eleh , aku fikir apa benda lha tadi . Kau nak pening-pening kepala buat apa ? Bukannya dia telan kau pun kalau kau tak siap kerja dia " betul-betul buat aku risau kawan aku seorang nie , ingatkan kenapa lha tadi .
" Kau cakap senang lha El , kau tu anak murid kesayangan . Tak siap kerja , boleh gurau-gurau . Kalau aku ? Sorry tu say , tak ada maaf bagimu . Zappp , terus kena libas je " aku tergelak melihat gaya Abel bercerita .
" banyak lha kau . kalau aku tak siap kerja pun , aku kena juga libas . Bukan kau sorang "
" tak sama . kau paham tak sekarang nie . Dia libas kau dengan penuh kasih sayang , siap cakap dekat budak kelas lagi tak boleh pukul kau kuat-kuat nanti kau nangis . Tang aku , perhhh .. Zalim yang amat , macam anak tiri dha aku rasa " Aku geleng kepala mendengar cerita rekaan Abel itu .
Pasal hal yang cikgu cakap dekat budak kelas tu memang terjadi tapi aku sendiri tak tahu kenapa cikgu math aku cakap macam tu . Padahal , setahu aku .. Aku tak pernah pun menangis kalau kena rotan dengan mana-mana cikgu , aku patahkan rotan cikgu yang nak rotan aku ada lha .
" korang dha habis makan belum ? Kalau dha , jum lha bla " Aku memerhatikan pinggan Ee yang sudah licin . Patutlha , laju je .
" kejap kejap , lagi sikit " kata Abel , terus laju minah sebelah aku nie makan . Tu lha , pot pet pot pet je tadi . Lepas habis makan , kami letakkan pinggan kami didalam besen dan terus jalan beriringan meninggalkan kantin menuju ke koperasi .
Rutin harian , beli stok makanan untuk dimakan didalam kelas nanti . Agak-agak dha dapat apa yang kami nak , kami round satu sekolah sementara menunggu loceng berbunyi menandakan rehat sudah habis .
Round punya round punya round , ada something menarik perhatian aku .
" woii !! " jeritku mematikan apa sahaja yang sedang dilakukan oleh tiga orang budak junior itu . Kami berjalan kearah mereka .
" korang buat apa nie ? " aku tanya pada dua orang budak yang berambut pacak , mereka hanya memandang aku tanpa menjawab .
" aku tanya , korang buat apa nie ? " aku dha mula bengang apabila mereka tidak menjawab .
" korang tak dengar ke akak nie tanya ? Korang buat apa Dekat sini ? " kali ini Hairie pula bertanya , sebelah tanganya direhatkan diatas bahu aku . Sejak bila dia berada disini pun aku tidak tahu .
" ttt .. Tak ada bang " tergetar-getar salah seorang yang berambut pacak tu menjawab .
" tak ada , tak ada apa ?!! " tanya Hairie sedikit menjerit . Aku tersenyum sinis melihat dua orang budak yang kini mengeletar ketakutan itu .
" maaf bang , maaf " seorang lagi budak bersuara . Dia masih lagi menunduk memandang lantai .
" aku kira sampai tiga , aku tahu korang dha tak ada dekat sini . Satu , du-- " belum sempat Hairie menghabiskan kiraannya , dua orang budak itu sudah berlari lintang pukang .
" ha , kau buat apa lagi dekat sini ? " tanya Hairie pada seorang lagi budak yang tidak bersuara dari tadi .
" ttterima kasih bang , tterima kasih kak " kata budak itu . Comel juga budak nie tapi kenapa aku tak pernah nampak pun dia sebelum nie ? Budak tu melangkah untuk berlalu tapi dihentikan oleh Hairie . " Jap , asal aku tak pernah nampak pun muka kau dekat sekolah nie ? " Aku menarik nafas lega bila Hairie bertanyakan soalan yang sama dengan apa yang aku fikirkan . Aku ingatkan dia nak apa-apakan budak tu . Kalau dia apa-apa kan budak tu , dia memang nak kena lha dengan aku .
Apa ? Aku cuma rasa nak jadikan budak nie adik angkat aku je .
" saya baru pindah sini bang . Baru masuk sekolah nie minggu lepas " budak baru ? Patutlah .
" ouh " itu je yang keluar dari mulut Hairie sebelum dia menyuruh budak itu pergi . Kami juga meninggalkan tempat itu sebaik sahaja mendengar bunyi loceng .
Share this novel