" woii , kau pahal nie El ? Sampai sampai sekolah terus membuta ? Kau buat projek ke apa malam tadi ? " soal Abel yang sesuka hati dia melabuhkan punggung atas kerusi sebelah aku .
" mende kau merepek nie bongok ? " kepalaku masih dilentokkan diatas meja , malas hendak melayan Abel .
" tak ada lha , kau buat apa sampai tak tidur malam tadi ? "
" buat homework lha " jawabku . Ya , semalam aku balik lewat sangat . Baru nak lelap terus teringat kerja sekolah tak terusik lagi . Memang mengelabah lha aku siapkan . Tu yang aku tak berapa nak gemar pergi parti malam hari sekolah nie . Penat doh .
" banyak sangat ke homework kita sampai kau tak tidur malam ? " apahal banyak sangat minah nie tanya ? Tak nampak ke ada orang perlukan rehat yang secukupnya disini ?? Abel dan Ee kurang mengetahui aktiviti malamku diluar sekolah kerana kawan sekolah dan luar sekolah aku berbeza tapi itu bukan bermakna aku tak berkawan dengan kawan aku bila diluar sekolah , aku cuma pilih dengan siapa aku nak lepak setiap hari or dengan siapa aku berjanji .
Yup , Hairie memang overprotective tapi dia pun tak berapa mengetahui aktiviti or kawan-kawanku diluar sekolah kerana rumah dia tidak jauh tapi tidak juga terlalu dekat dengan rumah aku atau sekolah kami . Memang dia mengenali segelintar kawan luar sekolahku seperti Kaira . Aku juga tidak memberitahu padanya apa-apa yang aku buat walaupun beberapa kali dia memberi aku amaran supaya memberitahunya .
" aku terlupa nak buat semalam , tu yang mengelabah tu "
" woo , Elyana Marissa lupa buat homework ? " ujar Abel sambil mengangkat sebelah keningnya dan memandangku dengan pandangan macam dia tak percaya apa yang dia dengar .
" apahal pula dengan cara kau pandang aku tu ? " aku dha makin rasa Abel nie menjengkelkan .
" aku macam tak percaya cuz setahu aku Elyana Marissa sama ada dia siapkan kerja dia sepenuhnya ataupun dia tak buat langsung . tu je "
" aku tak nampak apa-apa perbezaan pun . Aku siapkan kerja aku sepenuhnya " betulkan aku cakap ? Apa yang ada dekat dalam kepala Abel memang susah untuk aku baca .
" tapi kau lupa ? "
" sebab aku manusia biasa . Dha lha Abel . Kau jangan ganggu aku " Aku terus memalingkan wajah kearah bertentangan dan melelapkan mata . Harap sangat dapat lelap walaupun sekejap sebelum cikgu sejarah aku masuk .
Aku terasa lenganku diusik , aku membuka mata dan melihat budak sebelah mejaku menjuirkan bibir ke hadapan . Aku memusingkan kepala memandang kehadapan kelas , mataku terus membulat . Aku cepatcepat membetulkan dudukku sebaik sahaja melihat budak budak kelasku dan cikgu sejarahku semuanya memandang kearahku . Ada juga budak-budak yang membisik , aku memandang tajam sebelum menjeling kearah budak-budak yang mengutukku . Think positive Elyana , dorang cuma pikir kau nie sleeping beauty je .. Tu yang dorang dok sibuk bisik pasal kau .. Kes jealous . Yeah , just think like that .
" Alright kelas , kita teruskan . Hari ini , saya nak kamu semua bincang dan bentangkan pada minggu hadapan mengenai setiap bab . "
" Okay , saya akan bahagi bahagikan kumpulan dan bab mana yang kamu semua patut bincang dan bentangkan . Shiha dengan Amir bab1 , Abel dan Azlan bab2 " wahh , untungnya si Abel nie , satu group dengan pakwe sendiri . Untung lerr . Mataku memerhatikan Abel yang sudah mengangkat kerusi ketempat Alan yang sudah tersengih seperti kerang busuk .
" .... Akhir skali , Elyana dan ... " aku menanti nama yang akan keluar dari mulut sir " .. Fazrel bab 9 " What ? Siapa plak mamat Fazrel nie ? kelihatan semua sudah duduk bersama kumpulan or lebih tepat pasangan masing-masing hanya tinggal aku ..
" Okay , memandangkan tak ada masalah . Kamu boleh mu-- "
" Wait sir . " ujarku sambil mengangkat sebelah tangan
" Yes elyana ? What can i help you ? "
" Whose my partner ? " Mataku melilau memerhati kelilingku sebelum kembali pada Sir Matthew . Sir mengalihkan pandangan kearah belakang aku , mataku mengikuti pandangannya .
" Hai " Seorang mamat melambai pada mukaku dengan senyuman kerang dia . Aku memerhatikan dia dari hujung rambut hingga kehujung kaki . Mataku tak terkelip , mulutku ternganga seakan tidak percaya apa yang aku lihat .. Hanya boleh mengharapkan tiada lalat atau serangga lain yang akan masuk .
" What ?!! Like seriously ?? Sir , can i change my partner ? " ujarku , kembali memandang kehadapan sebaik sahaja kembali ke dunia nyata .
"Sure .. " aku dha tersenyum sambil mata mula terasa bersinar-sinar " .. You can't Elyana " terus hilang senyum dan sinar diwajahku .
" What ?!! " aku memandang semula kearah Fazrel yang masih tersenyum . Gila ke budak nie ?
" eh , huh . so what are you ? A Badut sircus ?? " aku memandangnya dengan pandangan sukar untuk aku percaya apa yang aku lihat ketika itu . Budak-budak kelas tergelak mendengar soalanku . Senyuman diwajahnya terus hilang , dia hanya menunduk ke lantai . Is that really that hurt ?
come on lha , tengok apa pakaian dia pakai nie ? Cermin mata dari zaman bila entah , baju besar , seluar tinggi tayang stoking , yang paling tak boleh bla , rambut belah tengah . Apa bendanya tu ? Bagi aku , budak sekolah pakai macam mana pun tetap nampak sakai but this is so .. to much okay .
" Elyana ! Kalau awak rasa tak nak saya potong merit awak , you better behave young lady "
" Whatever " aku memandang semula kearah Fazrel sambil menyilangkan kedua belah kaki sambil tanganku disilang kedada . Senyuman dia sudah kembali .
" So , hye " kata Fazrel semangat sambil mengangkat sebelah tangannya
" what do you expect ? Me .. Say hye to you back ? " tanyaku , dia mengangguk laju .
" in your dream "
" kalau macam tu , kita bincang lha sekarang .. Uh , rasanya ? "
" aku tak rasa kau perlukan aku untuk siapkan semua pembentangan nie , aku tahu kau boleh buat sendiri " kataku laju .
" tapi .. "
" so , maknanya dha tak ada apa-apa lagi lha kan yang nak dibincangkan ? " Aku memotong ayatnya lalu melentokkan kepalaku diatas meja untuk kembali menyambung beradu . Fazrel memandangku seakan tidak percaya apa yang aku buat , aku tidak menghiraukannya dan terus memejamkan mataku . Nasib baiklah sir keluar sebaik sahaja selesai memberi kami tugasan , jadi aku ada masa lagi untuk tidur and tak perlu nak hadap si badut nie lama-lama .
Share this novel