Rate

Bab 172

Romance Completed 50332

"apa ibu takut kalau dia akan tergila-gila dan mengangkatku setara dengan statusmu,bu? takutlah,bu.kerana tidak akan ada yang tersisa untuk ibu miliki,tidak akan ada seorang pun yang tersisa.sama seperti yang ibu lakukan padaku hari ini."

morgana panik berusaha mengejar lucy tanpa menyedar simon dan pelayannya yang jelas senang mendengarkan pergaduhan mereka.

morgana berteriak-teriak memperingatkan lucy untuk tidak menghancurkan hidupnya.tapi lucy sama sekali menolak mendengarnya dan langsung pergi.

"sekarang kau lihat sendiri kalau puterimulah yang merayuku,"kata simon.

berusaha tetap tenang,morgana berusaha menyakinkan simon kalau lucy itu anak nakal yang cuma cari perhatian.simon tidak perlu memperdulikannya.

simon jelas tidak mahu.apa morgana takut kalau dia menginginkan puterinya?

"kat tahu kalau itu tidak mungkin."

"kenapa tidak mungkin?"tanya simon.

kerana dia sudah banyak berjuang untuk simon.dia berhasil mendapatkan pulau peribadi itu berkat morgana membayar untuk simon.tidak ada yang akan memihak simon seperti dirinya.

"apa kau mengancamku?"tanya simon.

"aku hanya memohon.aku memohon padamu agar tidak membiarkan sesiapa pun menusukku dari belakang,"jawab morgana.

"puterimu bahkan tidak mendengarmu.berani sekali memerintahku,"kesal simon lalu menolak morgana sampai dia tersungkur ke kaki pelayan.puas,pelayan dengan angkuhnya berjalan melangkah morgana.

di suatu tempat,seorang lelaki nampak sedang mengetik sesuatu.hmmm....seperti dari berbagai gambar-gambar potongan artikel di dindingnya,sepertinya dia sedang menyelidik sebuah daerah di tepi pantai.

tiba-tiba ada seseorang yang mengetuk pintunya dengan kasar.lelaki itu secara tiba-tiba panik lalu buru-buru mengambil laptopnya dan lari ikut tingkap.salah satu samseng langsung mengejarnya,sementara samseng satu lagi menggeledah rumahnya.di mejanya ada gambar bersama peter.

keesokan harinya,lelaki bernama way itu mendatang pejabatnya peter dan menunjukkan gambar pulau itu.namanya adalah Pulau Boo dan para warga di sana sedang mengalami masalah sekarang ini.

ada investor yang membeli setengah pulau itu.bahkan para warga yang menolak menjual tanah mereka,di halau dan di ancam.

"dan kenapa investor itu ingin membeli pulau sebanyak itu?"tanya peter.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience