Jordan masuk lewat gerbang Masuk dan secara langsung Christen mengarahkan Pisau Keramik ke arahnya
"Chris..ada apa kamu?,kenapa arahkan pisau ke aku?"
"Jordan..kamu yang membunuh tante pegasus..dia musnah karna kamu!"
"Chris...dia bisa musnah karna ingin lindungi yasha"
"Mana mungkin yasha bisa ada di depan mulut iblis"
"Ya ampun,chris...Yasha bisa saja berada disana karna kamu adalah ratu iblis dan aku adalah Putra bangsa burung..."
"aku harus balas dendam ke Rosita..pasti ada hubungannya dengannya.."
"Chris..christen...jangan...percuma saja kamu melawan ratu Merak itu."
Christen pelan pelan bersujud sambil menangis dan jordan memeluknya lalu christen lanjut menangis di pelukan jordan
"Tante...tante..."sambil menangis di pelukan jordan
***
"Chris.."
"Om Anthony?"
lalu mereka berjalan dan duduk di sekitar taman
"Om..ada apa om mencariku hingga di istana langit?"
"Nothing..hanya saja..om mau melihat keadaanmu.."
"aku baik baik saja...terima kasih sudah khawatir.."
"Gak apa...sebagai wakil ibundamu..om bisa melihatmu seperti menghormati Almarhum Clary.."
Christen tersenyum
"Om bangga sekali karna anaknya tertua Kupu kupu bisa memakai Hanfu putih phoenix dan menjadi yang tertinggi"
Christen tersenyum
suatu Cahaya hijau rumput langsung menyambar jatuh Mush yang saat itu sedang berjalan jalan dengan tubuh aslinya(Gagak hitam alam Iblis)
"Mush.."Alice berdiri dari kursi di Depan altar
"Alice.."
"kak jordan..ayah?"
"kenapa mush tidak ada disini?"
"Ayah..aku yakin mush pasti bisa datang kesini,karna dia tidak akan lupa hari ini adalah hari pernikahan kita.."
Jordan dan Elethan tersenyum diam
Mush langsung pergi dan terjatuh dengan bentuk burung gagak lalu terbaring lemah di lantai
"Mush!"Alice langsung mengangkat Mush
"putri alice.."
"mush...ada apa sama kamu?"
"aku baik baik saja..mari laksanakan pernikahan.."
Alice membantu Mush berjalan hingga ke Altar
"Teteskan setetes darah kalian ke Batu abadi.."
lalu alice dan mush meneteskan darah ke batu abadi yang berada di depan mereka
tak lama kemudian,Mush memuntahkan darah
"mush...mush..."
"Putri.."
"mush..jangan sebutkan panggilan itu..kamu tidak pantas..sekarang ini kamu sudah menjadi Pangeran..suamiku...ayah dari anakku.."
"Alice...aku senang aku bisa menikah denganmu."
"bertahanlah,mush...kamu tidak akan ada masalah.."
Jordan membantu Alice mengangkat Mush yang sudah lemah
"Duduklah,mush...saya akan obati kamu.."
"Raja langit.."*tidak mungkin...sebenarnya ini adalah tugas yasha..aku harus memanggilnya..*
tak lama kemudian,cahaya Putih muncul dan Yasha hadir
"ada apa ayah?"
"Yasha..bantu ayah sembuhkan suami putri iblis.."
Yasha langsung menggunakan mantra kedua tangannya
"Bertahanlah,mush...kamu akan sembuh.."
tidak lama kemudian,Mush membaik dan Yasha memuntahkan darah
"Yasha.."jordan langsung memengang pundaknya
"Ayah...Racun di tubuh mush sudah ku musnahkan.."
"Gimana denganmu?"
Yasha langsung pingsan di lengan jordan
"Yas..yasha!"
***
Jordan membaringkan Yasha di tempat tidur alam langit
"Jordan..kenapa yasha bisa pingsan begini?"
"Aku tidak mungkin turun tangan membantu iblis.."
"kenapa kamu malah menyuruh Anak kita untuk melakukan hal yang merengut nyawa gitu?"
"Chris..."
"sudahlah.."lalu christen memantrai putranya
tapi mantra awal berian christen tidak berfungsi
"kekuatan spiritual 2 tahun tidak berfungsi...aku akan mencoba yang 5 tahun.."
lalu memantrai Yasha dengan kekuatan lebih besar
"gak mungkin...kekuatan spiritual 5 tahunku tidak bisa sembuhkan Yasha.."
Christen mencoba ide lain
"Christen!"Jordan
"ini salah satu cara terampuh bangunkan yasha.."
christen memasukkan kekuatan dari gulungan bangsa kupu kupu milik clary ke Yasha
"bunda mohon sama kamu...ayo bangunlah,yash.."
sambil menembakkan kekuatan gulungan ke yasha
setelah selesai menembakkan kekuatan,Yasha yang mulai menghilang dengan abu putih kembali ke wujud asal
"Syukurlah.."dengan tangan menutup gulungan
"Mush.."
"Alice.."
"gimana keadaanmu?"
"sudah membaik.."
"syukurlah Yasha bisa selamatkan kamu..."
"iya...tapi sepertinya Yasha kekurangan kekuatan.."
"istirahat saja kamu..aku akan jenguk Yasha.."
Mush terduduk kembali ke tempat tidur
"Kakak ipar.."
"keryl?,Ada apa?"
"aku dengar dengar kakak ipar terkena masalah.."
"Keryl...kakak tidak apa apa...kembalilah dulu.."
"oh ya,kak...aku ada obat peredah dari bunda ratu.."
*mampus aku..aku tidak boleh pakai..itu kan dari ratu rosita si merak itu..*
"Kakak akan memakainya..terima kasih.."
"sini deh,kakak ipar..biar aku saja yang mengusapnya ke tubuh anda."
"kembalilah dulu,keryl..sebelum aku keras ke kamu"
"baiklah,kakak ipar.."lalu pergi dengan Abu hijau
"Yasha.."
"Bunda.."Yasha bangkit
"Yasha...kenapa kamu malah mengusir Saudarimu?"
"bunda..apa bunda lupa?,Ibundanya ingin celakai bunda waktu itu saat aku belum bisa kendalikan kekuatan dan bunda harus kembali ke alam manusia"
Christen terdiam melihat yasha
"yash..bunda tahu kamu khawatir ke bunda.."
"bunda...sampai kapanpun..bunda hanya akan tetap milik ayah dan yasha..aku tidak akan biarkan siapapun celakai bunda.."
"Baguslah jika kamu bisa mengatakan seperti itu.."
Yasha langsung memeluk christen
***
"Tante.."
*apa maunya datang menemui saya?*
"Keryl?,ada angin apa kamu datang temui saya?"
"tante...keryl dengar yasha ingin berperang dengan bangsa Burung kan?"
"apa.maksudmu?"
"tan...Paman Jordan sendiri yang mengatakannya.."
"sudahlah..jadi apa maumu?"
"tante..izinkan keryl ikut di samping yasha.."
Christen mengangguk dan terduduk di singgasana
"Chris.."
Christen bangkit dari kursi singgasana dan berdiri di hadapan jordan
"Jordan...apa maksudmu ingin berperang dengan alam iblis?"
"Chris...itu memang sudah dilakukan 4 tahun sekali"
"Jordan..Tidak mungkin kamu bisa memiliki hati sekeras itu yaitu...yaitu...ingin berperang tanpa alasan begini.."
"Chris..alam kupu kupu akan diserang alam iblis.."
"apa maksudmu?"
"Beberapa spesies burung iblis menentang kupu kupu dan yasha akan keluar dari kedudukan Pangeran burung lalu menjadi Pangeran Langit.."
"Jordan..kenapa bisa jadi sebesar ini masalahnya?"
"tanyakan saja Yasha.."
Yasha berjalan masuk
"Bunda...ayah.."
"Yasha..bunda ingin tanya kamu...kenapa bisa iblis menentang kita?"
"bunda...memang sudah seharusnya jika alam langit menentang alam iblis..kita tidak seharusnya baik terhadap mereka.."
"baiklah..posisi alam bunga dan kupu kupu akan terancam karna perang besar ini.."christen lalu pergi
"Laporan!"Seorang Pengawal luar istana
"Ada apa?"
"Yang mulia ratu...musuh sedang bergerak menuju ke Markas penyimpanan trisula.."
Jordan dan Christen terkejut
"baiklah...kamu sudah boleh pergi.."
"baik,ratu.."
"chris.."
"jordan...mulut iblis...itu tempat bahaya..aku ngawali kamu ya.."
"tidak,chris..aku akan pergi bersama yasha dan lagi pula disana ada Adik tirimu kan?,si alice.."
"baiklah.."
"aku akan baik baik saja.."
Christen mencabut hairpiecenya
"kenapa kamu cabut Tusuk rambutmu?"
"Yasha..ambil saja ini..anggap ini sebagai bunda yang berada di dekatmu.."
"baik,bunda.."
"ayo,Yash.."
"baik,ayah.."
lalu mereka pergi menghilang dengan Cahaya putih dan Biru terang
"Nggak..nggak..aku harus Back up mereka...aku harus pergi ke sana sekarang...Ray...rayna!"
"hadir!"
"Rayna..jagalah istana ini terutama istana Nirvana.."
"baik,yang mulia ratu.."
lalu christen terbang keluar dari jendela
***
"jauhi pintu itu.."
"Raja langit..pangeran Burung..oh..kalian disini.."
"Raja Abaddon...lagi lagi kita bertemu disini.."
"Bisakah anda pergi dari sini?"
"tanyakan saja apakah boomerang Phoenixku setuju dengan pertanyaan anda.."
lalu pelan pelan boomerang berapi muncul dan tiba tiba saja Sebuah panah berapi menuju ke arah abaddon
"Awas!"alice langsung menyingkirkan Panah tersebut dengan cambuknya
"perlakuan siapa ini?!"alice
*panah api..christen?*
"ini hanya bisa dilakukan oleh Ratu langit..mbak christen..tidak ada yang lain.."
"tidak salah.."christen turun tepat di hadapan mereka dengan memegang Panah emasnya
"Bunda?"
"Chris?"
Jordan dan Yasha terkejut
"sepertinya ada sesuatu yang nyaris ketinggalan beritanya oleh saya ya.."christen
Share this novel