-Part 15-

Romance Completed 5704

-Adel-

Sekarang Andre udah sama Maya. Meskipun hati gue sedikit sakit saat melihat mereka berdua. Tapi gue gak boleh egois, itu udah jadi pilihan Andre. Mungkin Maya adalah pilihan yang terbaik buat dia, dan gue sedikit senang karena Andre udah percayain Maya.

"Semoga lo bahagia"

-Fahri-

Waktu yang pas buat nyatain perasaan gue ke Adel kapan ya? Meskipun gue udah pernah nyatain perasaan ke dia sebelumnya, tapi hari ini gue benar-benar berjanji kalau gue gak akan ninggalin dia lagi. Dan gue akan milikin dia seutuhnya supaya bisa jaga dia 24jam. Mudah -mudahan Adel masih punya perasaan yang sama kayak gue, dan gue gak akan biarin dia sama cowok lain selain gue.

"Perasaan ini masih sama kayak dulu, gak pernah berubah sedikit pun. Meskipun aku udah ninggalin kamu, tapi aku gak pernah lupain kamu. Aku janji akan milikin kamu seutuhnya, tunggu aku ya Del. Cepat atau lambat pasti kita akan bersama-sama."

-Andre-

Maafin gue Del.

Bukannya gue mau jauhin lo, tapi karena ini udah jadi keputusan gue sendiri. Kalau gue akan move on dari lo, sorry ya Del. Gue tahu kalau gue ini cowok egois atau suka ngasih gombalan receh supaya lo klepek-klepek sama gue. Tapi semua omongan gue ke lo itu tulus. Dan gue gak bisa maksain lo untuk suka sama siapa, gue gak ada hak untuk ngelarang lo. Kirain gue lo bakal milih gue, tapi nyatanya lo milih Fahri. Cinta pertama lo.

Mungkin gue telat kali ya Del nyatain perasaan ke lo.

Mungkin kita gak di takdirkan untuk bersama. Tapi lo di takdirkan untuk Fahri, bukan untuk gue.

Sampai kapan pun gue akan selalu sayang sama lo Del, kalau ada yang berani nyakitin lo sekali pun itu orangnya Fahri gue gak akan tinggal diam. Kalau perlu gue akan abisin Fahri dan akan ngelarang dia buat gak dekat-dekat lo lagi, gue paling gak suka kalau ada orang yang nyakitin orang yang paling gue sayang. Apalagi orangnya itu lo Del.

"Gue masih disini kok Del, meskipun gue gak sama lo tapi gue akan jagain lo."

***

Sesampai disekolah, gue lihat Andre sama Fahri. Tanpa nunggu babibu lagi, gue langsung samperin mereka aja kayaknya obrolan mereka seru banget sampai terbahak-bahak gitu.

Gue pun langsung berdiri disamping Fahri "Hai kalian" sapa gue dengan semangat empat lima.

"Hai juga Del" ucap Andre dengan senyuman nya.

"Hai lovely girl" yah blushing deh gue.

"Eh gue ke kelas duluan ya" yang gue dan Fahri balas anggukan.

"Nanti pulang sekolah ke danau yuk" ajak Fahri.

Yeyyy akhirnya Fahri ngajak jalan lagi, aaa bahagianya--

"Hmm boleh-boleh" ucap gue sambil tersenyum.

"Okedeh, sekarang ke kelas yuk." dan langsung genggam tangan gue.

"Jantung gue mau copot gila"

***

Sesampai di danau, gue dan Fahri duduk di bangku pinggir danau.

"Del aku mau ngomong sesuatu boleh?"

"Mau tanya apa?" nih orang bikin jantung gue marathon aja.

"Kalau seandainya aku mau minta kamu balik lagi ke aku gimana?" tanyanya.

"Maksud kamu?"

Dia pun berdiri dan jongkok dihadapan gue. Ya ampun jantung gue udah gak bisa di kondisi kan lagi.

"Aku mau kita kayak dulu lagi" ucapnya sambil menatap manik mata gue.

Gue udah gak bisa berkata-kata lagi. Gue bingung mau jawab apa. Tapi perasaan gue juga gak bisa dibohongin, kalau sebenarnya gue masih sayang sama dia. Apa gue terima dia?

1 menit

2 menit

3 menit

4 menit

"Aku masih suka sama kamu, aku cinta sama kamu sampai sekarang aku pun masih sayang sama kamu Del." ucapnya lirih.

Untuk saat ini gue merasa ada petir yang menyambar dihati gue "Ri--- perasaan kita sama" ucap gue ragu.

Tanpa aba aba dia langsung meluk gue. Pelukan yang sangat nyaman, aroma parfume yang bikin gue nyaman sama pelukan ini.

"So?" ucap dia sambil melepaskan pelukannya, dan sekarang dia genggam kedua tangan gue penuh dengan ketulusan.

"Maksudnya apa? Masih gak ngerti" jawab gue bingung.

"Will you be my girl friend Adel? Mau kah kamu jadi pacar aku? Menjadi bagian di hidup ku? Menjadi pelengkap kesempurnaan cinta ini?"

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience