Dengan sekali lafaz sahaja akad nikah dia ucap, gadis yang anggun duduk di pelamin mini di dalam ruangan itu akhirnya sah menjadi isterinya. Ada bahagia datang bertandang, menjemput rasa senang saat pautan pandangan mata mereka saling menyapa.
Gadis itu dihampiri dan melabuh duduk di atas pelamin yang sama, telapak tangan naik ke atas ubun-ubun lalu membacakan doa yang sudah diajarkan oleh Rasulullah s.a.w. untukĀ pasangan pengantin usai mengikat tali pernikahan.
Satu kucupan dilabuh pada dahi gadis itu, yang serta merta mendatangan kehangatan yang mesra dalam diri mereka. Menjadi tanda pemula kepada perjalanan hidup mereka sebagai suami isteri. Ada janji terungkap dalam relung sanubari, untuk terus saling mencintai dan mengasihi hingga ke akhir hayat nanti, selama nafas diizin tuhan untuk menghuni di dalam jasad.
Since someone decided to plagiarize this story here on this site, I thought why not post it myself here. So, enjoy reading. :)
Share this novel
hai steyfa,nama kamu unik, jika sudi untuk berkenalan hubungi aku di whatsapp ya +6.0.1.1.1.5.6.3.4.2.8.2,buang semua titik ok