Bab 29

Romance Series 3736

Tiba hari pernikahan , debar di dalam hatinya semakin kuat dan sampai buatnya gelisah . Iman , Mira , Nadia dan Irdina gelak dengan gelagat Sara . Mana taknya , kejapnlagi nak jadi isteri orang tapi perangai macam budak kecik je . Geli hati dibuatnya .

" Woi , kau ni pasal ? Tahulah nak nikah harini . " tegur Mira .
" Gelisah Mira , aku takutlah kalau dapat suami miang . "
" Releks Sara , percaya dengan jodoh awak . " tenang Iman kepada Sara .
" Kan Iman , percaya lah Sara . Aku yakin future husband kau tu baik orangnya . Kan Dina ? Iman ? Mira ? " tanya Nadia pada Irdina , Iman dan Mira sambil kenyit mata pada mereka terus mereka semua membalasnya .
" Haah ! " jawab mereka semua serentak kemudian ketawa .

Sara yang melihatnya pelik dan bertanya pada mereka , " Ape yang lawak do ? Ade ape-ape yang aku tak tahu yang korang tahu ke ? "
" Mana ade ape-ape , nanti kau tahu lah . " jawab Mira .
" Haah , relaks ek Sara . " kata Iman .
" Yelah korang ni ,ish !"
" Wey Sara , serious kau harini nampak cantik sangat-sangat . "
" Eh mana ade ! "
" Alah tak.nak ngaku pulak dia ni ! " jawab Dina .

Pintu dibuka dari luar , Puan Leha masuk ke dalam bilik Sara .

" Ha Sara , dah jom . Pengantin lelaki dah sampai tu . "
" Erm.....ma.....kaak...kalau Sara duduk je dalam bilik and cincin tu nanti dia masuk lah dalam bilik . "
" Ni kes gelisahlah ni , tak nak mengada-ngada eh . Jom Sara , beristighfar ye sayang . "
" Hm....baik ma . " terus Sara , mamanya dan kawan-kawannya pergi ke tempat duduk bahagian perempuan . Selamat Sara duduk , sepanjang dia berjalan menuju ke tempat duduknya , dia tidak langsung melihat pengantin lelaki dan keluarga pengantin lelaki .

" Erm....baiklah pengantin perempuan pun dah sampai jadi boleh kita mulakan ? "
" Boleh pak imam . " jawab papa Sara , Encik Syawal .
" Aku nikah di kau dengan Sara Afiqah Binti Syawal dengan mas kahwinnya RM 25 000 dan 10 dulang hantaran . "
" Aku terima nikahnya Sara Afiqah Binti Syawal dengan mas kahwinnya RM 25 000 dan 10 dulang hantaran . "
" Sah saksi ? "tanya pak imam kepada saksinya .
" Sah pak imam . "
" Oky alhamdulilah , bismillah....."

Habis pak imam membaca doa terus pak imam memberi izin untuk menyarung cincin .

Terkejut Sara dibuatnya apebila melihat suaminya . Berbadan sasa , berkulit putih , tinggi lambai , berkaca mata , senyuman tidak lekang dari bibirnya . ' Ya allah , betul ke dia ni ? Benarkah Tengku Arif Daniel sah menjadi suami aku ? ' bisik Sara dalam hati . Tanpa dia sedar dia sedang merenung muka suaminya dan ramai orang sedang memerhatinya , muka suaminya yang putih itu menjadi merah-kemerahan .

" Sara , salam suami tu . "
" Ha ? Ape ma ? "
" Salam suami tu . "
" Er...mmmm...okay ma . " terus tangannya salam suaminya .

.......

Selesai sahaja majlis akad nikah , tetamu dipersilakan makan manakala Sara Afiqah dan Tengku Arif Daniel menuju ke bilil mereka . Pintu ditutup rapat dan dikunci oleh Sara . Terus dia pergi ke arah suaminya yang berada di depan cermin.

" Kenapa awak ? Memang takde orang lain ke ? " tanya Sara dengan nada suara yang marah .
" Sayang , janganlah nak marah-marah . Harinikan , hari bahagia kita berdua . Jadi senyumlah princess , i want your smile in my happy days . And i love you so more , more and more . " jawab Tengku Arif Daniel dengan nada suara yang manja dan lembut sampai buat muka Sara merah . Sambil itu , dia merangkul penggang Sara dengan eratnya sampai tiada ruang untuk Sara bergerak .

" Awww....aaa....kkkk....awak buat ap......pe.....ni ? Saaaa......yyyyaaaa.....takde ruang na......kkkk...ger....rakklah . " gagap Sara .
" Alah takpelah , halal dah sekarang . Lagipun rasa macam tak boleh nak lepas je . Rasa rindu sangat-sangat kat princess ni . "

' Ya allah , cairnya aku bila dia cakap macam ni . '

" Saaayaa.....tak biasalah Rif . Bukan mudah nak peluk saya tapi awak ni mudahnya nak peluk saya . Awak nak tahu tak , pelukkan saya ni mahal tau . "
" Ouh kalau macam tu lagilah saya tak nak lepaslah . Sayang kata pelukkan sayang ni mahal dan bukan mudah nak peluk so abamg decide tak nak lepaslah ."
" Arif ! "
" Ye sayang ! "
" Saya tak selesa . "
" Sayang , sayang akan selesa . Anyway , maafkan abang ye sayang . Abang janji abang akan sentiasa berada di sisi sayang sampai akhir nyawa abang . Cinta abang pada sayang tak pernah kurang dari dulu . "
" Sara tak tahu nak cakap ape , Sara dah cuba berkali-kali tapi akhirnya ego menguasai perasaan dan fikiran Sara dan harini ego tu kalah sebab Sara mendengar kata-kata manis abang dan pelukkan abang ni . Jadi Sara maafkan abang . "
" Allahamdulilah , cinta kita takkan pernah pudar tapi kan tadi sayang panggil abang ape ? Abang ke ? "
" Ish dia ni , ye Sara panggil perkataan abang . "
" Wow , ni baru manis . I love you sayang , my princess ! " ucap Arif di telinga Sara kemudian menciumnya . Sara memusingkan badannya dan membalas pelukkan suaminya . Pelukkan yang sangat selesa dan nyaman baginya .

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience