Bab 5

Romance Series 7458

Kiara memasukkan satu persatu buku tulisnya.setelah selesai gadis itu segera turun kebawah untuk sarapan bersama kedua orang tuannya.hari ini adalah hari kedua Kiara bersekolah,dan dia sangat bersemangat sekali dalam menjalaninya.selain dirinya sudah memiliki beberapa teman disana,ada satu hal yang membuatnya semangat.christopher,ya laki-laki misterius itu yang membuat Kiara bersemangat.sungguh,dirinya sangat ingin sekali mengetahui lebih dalam terntangnya.dan Prilly akan menjadi perantara dalam hal tersebut.

"pagi pah...pagi mah..." Sapa Kiara yang sudah berada diruang makan.kiara menghampiri keduanya lalu menciumi pipi mereka secara bergantian.

"pagi sayang?" Jawab sang mama,diakhiri sang papa yang membalas sapaannya.

"kayaknya enak nih?" Tanpa menunggu lama lagi Kiara langsung menduduki kursi kosong yang ada disebelah mamanya.

"Nasi goreng atau roti?" Tawar ibu Amy kepada Kiara.

"Hm,nasi goreng aja deh?" Pilihnya.Ibu Amy mengangguk kecil setelah itu menyiapkan nasi goreng untuk sang anak.

"Oh ya Kia,gimana hari pertama kamu sekolah kemarin?" Tanya pak Faris.

"Alhamdulillah baik pah.semua berjalan dengan lancar?" Jawab Kiara.

"Bagus deh kalau kayak gitu.papa jadi tenang kalau semuanya baik-baik aja?" Pak Faris tersenyum lalu kembali menyuapkan sesendok nasi goreng kedalam mulutnya.

"Ingat pesan papa nak.masa SMA adalah masa yang penuh kehati-hatian.kamu harus bisa jaga diri.pilih-pilih teman terutama.papa gak mau kalau kamu sampai salah bergaul,mengerti?" Pesan pak Faris.

"Siap pah?!..." Kiara memberikan gerakan hormat ke arah sang papa."papa tenang aja.kia akan jaga diri kia sebaik mungkin?" Ucapnya menyanggupi.ibu Amy menyodorkan sepiring nasi goreng lalu diterima dengan baik oleh Kiara.

"Haahh...coba aja arka bisa bersekolah dengan kamu nak.mama pasti bakal minta dia untuk jagain kamu selama disekolah?" Baru saja Kiara akan menyuapkan nasi goreng ke mulutnya,namun pergerakannya seketika terhenti saat sang mama membahas tentang Arkana.

"Arka?" Gumam Kiara.

==================

Sepiring nasi goreng telah habis disantap kiara.setelah berpamitan Kiara pun bergegas berangkat ke sekolah dengan diantar pak muslih."arka?" Kiara sangat terkejut ketika mendapati sosok sahabatnya tengah duduk di teras."selamat pagi kia?" Sapa Arkana dengan khas anak-anak."arka ngapain sih ada disini.bikin tambah kesel aja?" Gerutu Kiara dalam hatinya.kiara tidak menjawab,dirinya langsung berjalan cepat menuju mobil.

Arkana menarik cepat tangan kiara ketika gadis itu hendak masuk ke dalam mobil.bukannya menoleh,Kiara malah tampak terdiam dengan raut wajah datar."Kia kok tumben gak pamitan sama arka?" Tanya Arkana.dan lagi-lagi Kiara terdiam,seperinya gadis itu memang benar-benar tidak berniat untuk menjawab pertanyaan sang sahabat.

"Kok diem.kia marah ya soal kejadian semalam?" Lanjutnya sambil menatap Kiara.

Astaga,ingin rasanya Kiara mengumpati arkana sekarang.oke,dia tau kalau sahabatnya itu idiot.tapi untuk soal yang semalam,masa harus jelaskan lagi.perempuan mana yang tidak marah kalau di PHP in.oh ayolah,semalam Kiara sempat berpikir kalau Arkana akan menyatakan cinta kepadanya.tapi kenyataannya malah zonk.

Eh,wait...wait...emangnya Arkana tau apa itu cinta??

Haaaahhh....Dasar Kiara bodoh!!!

"Iya,gue marah sama loe.dan please jangan tahan gue lagi,gue bisa telat kesekolahnya?" Ketus Kiara.

Raut wajah Arkana yang tadinya sudah murung kini menjadi bertambah murung setelah mendengar perkataan Kiara.

"Maaf?" Cicitnya.

Kiara menghela nafasnya.ditutupnya kembali pintu mobil itu lalu menyandarkan tubuhnya dipintu."loe gak perlu minta maaf sama gue ka.disini gue yang salah.gue fikir semalam itu loe mau..." Kiara terdiam seketika.untuk apa dia jelaskan secara detail.toh Arkana juga tidak mengerti dengan apa yang diucapkannya nanti.

"Mau apa kia?" Arkana menatap Kiara penuh Tanya.

"Udahlah,lupain aja.gue mau berangkat sekolah dulu ya?" Kiara hendak membuka pintu mobilnya,namun lagi-lagi Arkana menahan pergerakannya.

"Apa lagi sih ka.gue bisa telat nih kalau terus loe tahan?" Cukup,Kiara sudah lelah dengan aksi Arkana yang terus menahannya berangkat ke sekolah.bisa-bisa Kiara beneran telat kesekolahnya.

"Ini?" Sambil tersenyum Arkana menyodorkan kotak makan bergambar Winnie the Pooh kepadanya

"Apa itu?" Tanya kiara.

"Ini sandwich.buat kia.arka sendiri yang bikin.dimakan ya.arka gak mau sampai Kiara sakit?" Tuh kan,Kiara mendadak galau.tadinya dia ingin memberikan pembalasan kepada Arkana atas tingkah lakunya semalam.tapi kalau begini caranya Kiara jadi enggan untuk balas dendam.perhatian Arkana terlihat sangat manis dimatanya.

"Khem!!" Kiara berdehem kecil.

"Itu beneran buat gue???buatan loe sendiri???" Arkana mengangguk antusias.

"Hhhmmm..." Kiara berfikir sejenak.diam-diam ekor matanya melirik kearah kotak makan yang dipegang Arkana.

"Ya udah gue terima?" Dan ya,Arkana berhasil.dia sangat senang sekali ketika melihat Kiara mau menerima sandwich buatannya.

Kiara langsung mengambil kotak makan itu tanpa rasa malu."gue berangkat sekolah dulu ya?" Lagi-lagi Arkana mengangguk."hati-hati dijalan?" Ucap arkana.kiara tersenyum lembut kemudian segera membuka pintu mobil.

"Kia?" Panggil Arkana.

Kiara menoleh,ditatapnya Arkana keheranan."kenapa lagi ka?" Arkana tidak menjawab.anak itu kini berjalan mendekati kiara.dannn....

"CUP"

Arkana mencium Kiara,tepat di pipinya,membuat si empunya terbengong karenanya.tanpa sadar satu tangan Kiara terangkat keatas,menyentuh bagian yang dicium tadi.

"Kok malah diem.katanya takut telat?" Sindir Arkana.

===================

SMA TUNAS BANGSA,,,

Kiara melangkahkan kakinya memasuki halaman sekolah.hal pertama yang dia rasakan saat itu adalah mendengar suara riuh dari siswa dan siswi yang berlalu lalang di sana.tampak Kiara melirikan matanya kekanan dan kekiri,seperti sedang mencari seseorang.kalau kalian bertanya siapa yang Kiara cari,maka jawabannya adalah Prilly Priscilla,sahabat barunya itu.

"Prilly dimana?kok belum keliatan juga sih? Sejenak Kiara menatap jam tangannya.jarum jam sudah mengarah pada pukul 06:30.

"Apa dia belum datang ya?" Kiara mengangkat kedua bahunya.tidak lama gadis itu melanjutkan kembali langkahnya.

"KIARA!!!.." seru seseorang dari arah belakang.sontak saja Kiara menghentikan langkahnya dan balik badan kesumber suara tersebut.

"Astaga,prill.loe kenapa lari-larian gitu sih?!abis dikejar rentenir,hah?!" Ucapnya asal.

Prilly berdecak kesal.tanpa ba bi bu lagi tangannya mendorong kening Kiara."enak aja loe kalau ngomong.emang tampang gue ini tampang orang yang suka ngutang apa?" Kesalnya.kiara terkekeh lalu membalas perbuatan Prilly dengan menarik batang hidungnya.

"Ya abisnya loe lari-larian gitu sih.biasanya ya,kalau orang lari-larian itu antara dikejar anjing atau gak dikejar rentenir?" Fix,Kiara sudah benar-benar membuat Prilly kesal.namun gadis itu mencoba menahan kekesalannya.karena pagi hari ini Prilly ingin mengabarkan sesuatu hal menggembirakan kepada Kiara.

"Terserah deh loe ngomong apa.yang jelas sekarang ini gue lagi seneng banget?" Prilly tersenyum-senyum sendiri.

Nah loh,sekarang priily buat kiara bingung.tadi kesel,sekarang malah mesem-mesem.dasar aneh!!

"Loe seneng kenapa prill?" Tanya Kiara melupakan mood Prilly yang berubah-ubah.

"Sini,gue bisikin?" Prilly meminta Kiara untuk mendekat kemudian mulai membisikkan sesuatu ketelinganya.

"WHAT!!!...SERIUS LOE!!" Dirinya sangat amat terkejut dengan kabar yang baru saja dia dengar.

"Jadi loe sama kak Alvin udah jadian?" Kiara menatap tidak percaya pada sahabatnya itu.baru kemarin priily bilang kepadanya kalau dia suka dengan Christopher.tapi sekarang,gadis itu sudah berpindah ke lain hati.

"Kemarin aja,loe bilang sama gue kalau loe suka sama kak Chris.tapi sekarang apa,loe malah jadian sama kak Alvin.dasar plin plan?" Sindir Kiara.

"Hehehe...namanya juga hati kia.kan gak ada yang bisa nebak?" Ucapnya sambil cengengesan.

"Sakarep mu aja lah prill.gue mah dukung-dukung aja.eh tapi,kalau loe udah gak suka sama kak chris.boleh dong kak Chris buat gue?" Kiara menaik-turunkan kedua alisnya,menggoda priily.

"Cie...cie...ceritanya benci jadi cinta nih??" Prilly balik menggoda Kiara."tapi gue gak yakin kalau loe bisa naklukin si manusia es itu?" Lanjut priily,meragukan sahabatnya.

"Wah...loe ngeremehin gue kayaknya?" Ucap Kiara tidak terima.ditatapnya dengan tajam orang dihadapannya itu.

"Emang?" Balas Prilly semakin menjadi.

"Loe pegang kata-kata gue ini prill.suatu saat nanti,gue akan buat kak Chris bertekuk lutut,memohon cinta gue?" Prilly menyeringai,Kiara sangat percaya diri sekali dengan omongannya barusan.

"Gue tetep gak yakin kia.gak mungkin juga dia suka sama loe?" Dalam hati prilly tertawa melihat ekspresi Kiara yang semakin kesal dengan ucapannya.

"Loe tunggu aja tanggal mainnya.gue akan buat kak Chris jatuh cinta sama gue?" Sekali lagi,Kiara mengucapkan hal tersebut dengan percaya diri.

"Siapa orang yang akan kamu buat jatuh cinta,hm?"

DEG!!

Tubuh Kiara langsung menegang,mendengar suara bariton dibelakangnya.kiara hafal sekali dengan suara berat itu.itu adalah suara milik Christopher.orang yang saat ini tengah dibicarakannya.

"Mampus gue?" Umpat kiara.Prilly yang melihat Kiara komat-kamit sendiri berusaha menahan tawanya.sungguh sangat lucu ekspresi Kiara saat ini.

"Balik badan?!" Titah orang dibelakangnya.

OMG,Kiara harus bagaimana sekarang???apa dia balik badan saja,menatap Christopher terang-terangan???tapi...dia harus menjawab apa nanti???

"Kamu gak tuli kan?" Ucap orang dibelakangnya sekali lagi.

Oke,Kiara pasrah.mau tidak mau Kiara harus menghadapi kakak kelasnya itu.dengan gerakan perlahan Kiara membalikkan badannya dan melihat sosok yang tengah bersedekap didepannya.

"Eh,kak Chris?" Christopher tersenyum miring.kini keduanya saling bertemu pandang.kiara yang takut dengan pandangan Christopher,buru-buru memalingkan pandangannya dari orang tersebut.

"Bisa kamu ulang lagi,perkataan terakhir kamu barusan?" Pintanya.

"Hm,kak.a-aku..." Kiara gugup.dia tidak tau harus berkata apa.lidahnya tiba-tiba kelu saat berhadapan dengan Christopher.

"Jawab kia.apa perlu nih gue yang jawab?" Bukannya membela,Prilly malah ikut menyudutkannya.

"Ah,kelamaan loe.biar gue aja ya yang jawab?" Christopher segera mengalihkan pandangannya ke arah priily.

"Jadi gini kak.tadi kia bilang kalau dia akan buat kak Chris jatuh cinta sama dia?" Jelasnya.

Guys...kalau cekik sahabat sendiri itu dosa gak sih???kalau gak dosa,tolong ingatkan dia untuk mencekik Prilly setelah urusannya selesai.

Samar-samar Christopher menarik kedua sudut bibirnya."jadi kamu mau buat aku jatuh cinta sama kamu.ck,percaya diri sekali kamu ini?" Ucap Christopher yang juga ikut meremehkan Kiara seperti prilly tadi.

"Kamu dengar perkataan aku ini?" Christopher maju satu langkah,membuat Kiara refleks memundurkan langkahnya.berikutnya Christopher melakukan hal yang sama,namun kali ini dirinya dengan cepat menahan tangan Kiara.

"Aku...gak akan pernah jatuh cinta sama?" Tekannya.

Kedua mata Kiara langsung membola saat itu juga.SIALAN!!orang ini benar-benar meremehkannya."Jaga ucapan kakak.jangan sampai kakak termakan omongan sendiri?" Kiara mendelik tajam.

"Tentu aja aku percaya diri,KIARA KAMILA BAHARUDDIN?" What!!bagaimana dia bisa tau nama lengkap Kiara.

Baru saja Kiara ingin membuka mulutnya untuk berbicara sesuatu.tapi dengan cepat laki-laki dihadapannya membuka suara."begini aja.bagaimana kalau kita taruhan.kalau dalam waktu 2 Minggu kamu gak bisa buat aku jatuh cinta.kamu harus menjauh dari kehidupan aku dan jangan ganggu aku lagi?" Tantang Christopher.

"Tapi gimana kalau aku berhasil.aku dapat apa?" Ucap kiara.

"Kalau itu terjadi,maka akan aku pastikan,kamu gak akan bisa lepas dari tangan aku.YOU ARE MINE!!" Tegasnya.

"Oke,deal?" Kiara mengulurkan tangannya,.

"Deal?" Balas Christopher sambil menjabat tangan Kiara sebagai tanda setujunya.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience