BAB 2

Romance Completed 3301

Pelajaran bahasa Indonesia berlangsung, sepertinya perempuan di kelas ini tidak fokus dengan pelajaran yang sedang diterangkan Bu Aliyah, mereka selalu menengok ke belakang Alysa, tepatnya melirik ke anak baru yang menyebalkan itu. Batin Alysa.

***

Bel istirahat pun akhirnya di bunyi kan, semua murid berhamburan keluar kelas dan menuju kantin. saat Alysa ingin ke kantin, Ada seseorang berbicara, sebelumnya Alysa mengabaikannya tapi ia segera menengok rupanya anak baru itu yang sedang menegurnya. "Hey, ambilin pulpen gue dong di bawah kursi Lo, tadi jatoh." Ucap Arfi.

Alysa pun mengambil pulpen di bawah kursinya, dan memberikannya pada Arfi tanpa menengok sama sekali karena meminta tolong dengan tidak sopan kepadanya. Songong banget sih nih orang minta tolongnya, kenapa cewe di sekolah ini pada suka ya sama orang yang gak tau sopan santun kayak begini. Batin Alysa menggerutu.

"Woy, nama lu siapa?" Ucap Arfi saat Alysa ingin keluar kelas.

Tapi Alysa mengabaikannya dan langsung keluar kelas, apakah ada perempuan yang seperti Alysa? Langka yaa. Hehehe.

"Biasanya setiap cewe yang ngeliat gue langsung klepek - klepek, tapi kenapa dia nggak ya? Hehm langka." Ucap Arfi bergumam.

*****

Saat Alysa pulang sekolah, mamanya tidak bisa menjemputnya karena ada arisan bersama teman-temannya. Jadi Alysa pulang bersama Gilang. Ya, Gilang adalah sahabat cowo Alysa satu-satunya yang juga populer di sekolah sebelum ada Arfi, ditambah dia bisa bermain gitar, membuat semua wanita terpesona terhadapnya.

Alysa tau kalau Gilang belum pernah jatuh cinta kepada siapapun. Padahal, dia jatuh cinta kepada salah satu sahabatnya, sayangnya perempuan itu tidak tau. Ya, dia Alysa, Cinta pertama Gilang.

Sudah banyak kode yang Gilang berikan kepada Alysa, Tapi Alysa tidak pernah peka terhadap kode dari Gilang yang di berikan untuknya. Gilang memaklumi itu, Alysa memang tidak pernah peka sama cowo2 yang udah coba ngasih kode kepadanya.

Padahal Alysa merupakan cewe yang beruntung yang telah menjadi cinta pertama sang idola.

"Hei, nama lu siapa? Tadi istirahat malah gue dikacangin." Ucap Arfi melintas di depan Alysa dan Gilang saat ingin pulang membawa motor ninja miliknya.

"Nama gue Alysa." Ucap Alysa singkat lalu langsung menarik Gilang untuk terus melanjutkan jalan ke arah parkiran, disana Gilang memarkirkan motornya.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience