BAB 15

Romance Completed 3301

ALYSA POV

Akhirnya setelah Gilang berbicara se begitu kejamnya kepadaku. Aku langsung pergi dari hadapan mereka berdua. perasaanku campur aduk senang karena Arfi perhatian terhadapku kecewa karena Gilang membohongi perasaannya.

Tapi kenapa aku sedih saat Gilang mengatakan itu? Dan kenapa aku tidak ingin kehilangan keduanya? Aku sungguh serakah membagi perasaanku kepada 2 orang. Tapi Gilang dengan kejam membohongi perasaannya kepada Arfi, apa memang dia bohong juga kepadaku? Aarrrghhh, aku nyesel kenal Gilang. Batinku.+

***

AUTHOR POV

Sesampainya disekolah Alysa pun segera duduk, saat di depan pintu Gilang sudah memperhatikannya, tapi Alysa sudah tidak peduli dengannya, sejak kejadian kemarin.

"Lis, lo kenapa? Kok mukanya kayak gitu?" Ucap Fenny yang baru datang.+

"Gue gak kenapa-kenapa kok." Lagi-lagi Alysa tidak menceritakannya pada sahabatnya.

"Haii, Selamat pagi sayaangg." Ucap Arfi sudah ada di belakang Alysa tanpa dia sadari.

"Iya pagi juga sayang." Ucap Alysa dengan senyuman. Arfi tau sepertinya Alysa sedang marahan dengan Gilang, karena saat ada Gilang, Alysa langsung memalingkan tubuhnya dan langsung menghadap ke depan. Akhirnya Arfi memilih untuk duduk di sebelah Alysa, karena mana mungkin dia menengok ke belakang kalau ada Gilang.

"Fen, gue boleh duduk di sini bentar gak?" Ucap Arfi.

"Oh iya boleh, gue juga mau ke koperasi." Ucap Fenny yang akhirnya mempersilahkan Arfi duduk disebelah Alysa.

"Sayang, kamu lagi marahan ya sama Gilang." Ucap Arfi.

"Iya, aku kesel sama dia." Ucap Alysa.

"Karna kejadian kemaren?" Tanya Arfi.

"Bukan, udahlah jangan bahas itu lagi." Ucap Alysa karena kalau menceritakannya kepada Arfi pasti dia sudah marah besar.

"Oke oke, yaudah kamu mukanya jangan cemberut gitu dong, senyum." Ucap Arfi dengan senyumannya yang manis. Alysa pun tersenyum paksa, sebenarnya dia benar-benar masih kecewa dengan Gilang.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience