Peluang itu Mustahil untuk didapatkan oleh orang yang pernah mengukir janji. Tapi bukannya bererti benar-benar mustahil untuk dapat peluang kedua dalam hidup ini.
Pada hari itu Erwan dan beberapa kawannya berjalan ke mall untuk menonton movie bersama setelah sekian lama tidak bertemu. Di dalam perjalanan mereka, tepat di saat Erwan bercakap-cakap dengan kawan-kawannya ia terpandang sesuatu yang membuat tumpuan tiba-tiba hilang. Tumpuannya terfokus pada seorang wanita yang berjalan bertentangan dengannya. Setelah wanita itu melintasinya Erwan dengan spontan berhenti dan berpaling memandang wanita itu. Masa seakan-akan bergerak perlahan disaat ia melihat wanita itu berjalan meninggalkannya.
Seorang dari kawan Erwan yang bernama Udin melihat Erwan yang secara tiba-tiba berhenti, lalu ia terus mendekati Erwan dan menegurnya yang sedang termenung. 'Wan kau ok?'. Dengan keadaan bingung Erwan menjawab 'ahhh, aku ok. Dah jom'. Walaupun dalam keadaan yang masih bingung Erwan dan kawan-kawannya tetap teruskan perjalanan mereka untuk ke panggung wayang. Walaupun Erwan berkata ia baik-baik saja tetapi Udin tahu ada sesuatu yang tidak kena dengan Erwan.
Share this novel