Alana dan geng nya sedang nongkrong nyantai di kampus. di dekat kolam di sana.

"kita berhasil menyabotase laporan reasearch punya Sarah. ntah apa reaksi dr. james!" kata Alana sambil terkekeh.

"kalender menstruasi" Carla terkekeh juga.

"Sarah, gadis kutubuku itu pasti malu" kata Sherra.

"dr. james, jika dia membawa laporan itu ke jerman akan membuat para profesor tertawa ngakak" kata Alana.

lalu mereka bertiga tertawa keras.

dari ujung sana. Sarah dengan wajah marah berjalan cepat mendatangi Alana dan geng nya. gadis yahudi itu pun memandang marah pada ketiga orang jahat itu.

"Alana! berani sekali kalian mensabotase laporan research ku!" bentak Sarah marah. kacamata tebal Sarah pun tak menutupi wajah cantik nya yang memerah karena tensi.

Alana memandang remeh. "haha entah apa reaksi dr. james, melihat laporan macam itu!" Alana malah mengejek Sarah terang terangan.

"Alana! kau tahu tidak? kelakuan kalian bisa membuat nama ku tercoret dari pendaftaran beasiswa di jerman!" bentak Sarah marah.

Alana ketawa mengejek "lalu? apa aku harus peduli? Sarah Arcella, cantik, bule tapi miskin dan kutubuku, S2 saja masih minta beasiswa!" kata Alana mengejek di ikuti ketawa ngakak Carla dan Sherra.

Sarah sangat mendengar ejekan Alana. lalu 'PLAK' tamparan keras menampar pipi kanan Alana. gadis itu kaget.

"aku emang miskin dan kutubuku! tapi aku tak mau di tindas!" bentak Sarah sambil menunjuk wajah Alana.

ketiga orang itu terdiam keder mengetahui bahwa Sarah berani juga melawan.

gadis yahudi itu pergi meninggalkan mereka. Sarah segera pulang kampus naik kereta.

wajah Sarah sedih, tak lama dia meneteskan airmata.
'Ya Alloh SWT mengapa orang sepertiku selalu jadi bahan hinaan?' Batin Sarah sedih. sambil duduk di kereta.

☆☆☆☆☆

mr. Krinn dia mengamati Sarah. nazi itu kasihan pada nya. 'kasian sekali Sarah. seperti nya dia agak kekurangan secara finansial. memang dimana mana orang miskin umum nya tertindas. kasian gadis itu. kau tau Sarah? kau adalah keturunan orang yang sangat mulia, Prophet Musa sang pemilik Taurat' batin mr. Krinn.

telepon berbunyi. "halo?" mr. Krinn mengangkat.

"mr. Krinn, untuk bahan research selanjut nya adalah fungsi dan pengembangan DNA, akan segera di ambil jaringan kulit milik Sarah." kata dr. james.

"materi yang bagus. aku tunggu kabar dari anda"

"baik mr. Krinn dikabarkan secepat nya"

"bagus" mr. Krinn menutup telepon.

'aku akan mengukur perbedaan dan kehebatan tiga jenis DNA dan seluruh penyusun manusia, yang pertama manusia non yahudi, kedua yahudi biasa, yang ketiga yahudi darah daging Prophet Musa itu adalah penelitianku besar besaran' batin mr. Krinn. lalu aku akan menambal DNA ku sendiri dari yang terhebat' mr. Krinn mulai tertawa jahat dalam hati nya.

☆☆☆☆☆

Lola sedang berada di Fashion Show saat ini di pusat kota jakarta. di hadirkan oleh para selebriti, para pejabat dan tentu saja konglomerat.

Lola sedang berjalan sebagai model dengan pakaian seksi. ketika gadis itu di runway dia menatap seorang yang selama ini diincar oleh nya. mr. Krinn. pengusaha jerman itu yang selama ini dia incar sedang menonton Fashion Show mewah di jakarta.

'itu kan mr. Krinn' batin Lola kaget. 'dia datang?' Lola bingung.

kehilangan keseimbangan gadis itu terjatuh. 'GUBRAK' tepat di depan mr. Krinn. komglomerat itu merasa kasihan. dia membantu Lola bangun.

(percakapan bahasa inggris di tulis bahasa indonesia)

"kau baik baik saja nona?" mr. Krinn mengulurkan tangan membantu Lola.

model itu memegang tangan mr. Krinn, dan terpesona pada pria itu.

'Lola, model kelas dunia. dia sangat seksi. cantik campuran ras spanyol, seksi tubuh nya. selalu vulgar, aku tak nahan dengan kebutuhanku sebagai pria' batin mr. Krinn menerawang tubuh Lola.

Lola sadar apa yang mr. Krinn lakukan. dia bicara santun dengan nada menggoda nazi kejam itu.

"mr. Krinn, yah anda mr. Krinn pengusaha dari jerman. aku sering melihat anda di TV atau berita. aku baik baik saja, tapi kaki kanan ku agak terkilir, aku susah berjalan. bagaimana?" keluh Lola pura pura terkilir padahal hanya terkilir sedikit dan tak terlalu sakit.

"mau aku antar anda pulang? nona?" kata mr. Krinn berusaha membantu.

"boleh mr. Krinn, tolong pegang pinggangku, aduh aku susah berjalan" keluh Lola.

mr. Krinn merangkul Lola, mereka berjalan perlahan lahan. setelah meminta izin dari manager Lola, mr. Krinn mengantar Lola pulang dengan mobil limousine miliknya yang anti peluru. di mobil mr. Krinn hanya berdua dengan Lola. tapi ada supir mobil itu yang seorang intel nazi.

di mobil.

"kamu Lola yah? model internasional? aku sering melihatmu di Paris? New York?" kata mr. Krinn sambil menatap wajah Lola.

"profesi ku adalah model. itu pekerjaanku" jawab Lola bangga.

mr. Krinn mengangguk senyuman baik menghiasi wajah tampan mr. Krinn.

"bagaimana dengan anda mr. Krinn? apakah anda mempunyai pacar?" tanya Lola.

mr. Krinn menggeleng sambil tersenyum. "pacar? tidak punya"

'mana mungkin konglomerat seperti mr. Krinn tak punya pacar?' batin Lola.

"atau mungkin mr. Krinn mempunyai istri?" tanya Lola.

"tidak juga. aku pun sedang mencari pasangan hidup. umurku sudah 39 tahun." jawab nazi itu.

Lola mengangguk 'sekarang kesempatanku untuk menjadi istri mr. Krinn'

tak terasa mereka ngobrol, mobil limousine sudah sampai ke tempat tinggal Lola.

"kita sudah sampe" kata Lola.

"mr. Krinn boleh tuntun aku? kaki kananku terkilir aku susah berjalan" kata Lola dengan wajah lemas.

"baik Lola" mr. Krinn menuntun Lola perlahan di rumah mewah itu.

mereka sampai di ruang tamu. Lola pun duduk di sofa.

"terimakasih mr. Krinn"

"sama sama"

Lola mulai menggoda nazi kejam itu.

"hm mr. Krinn apa kau merasa kesepian? setelah sekian lama tak punya pacar?" kata Lola sambil menatap wajah nazi itu penuh menggoda.

mr. Krinn pun tak sanggup menahan kebutuhan. dia adalah pria. tak sanggup melihat Lola yang berpakaian sangat seksi dari desainer mahal.

mr. Krinn tau itu sinyal kuat dari seorang wanita. nazi itu tersenyum nakal. dia menjawab Lola santai "sayangku, aku emang kesepian. lalu apa yang bisa kau lakukan untuku?" mr. Krinn hendak mewujudkan niat nya, dia sangat ingin merobek pakain tipis Lola.

"mr. Krinn, kau bebas melakukan apapun" kata Lola menggoda. model itu menatap dalam.

mr. Krinn mulai menerawang tubuh indah Lola. 'pakaian nya tipis, ketat, aku mau merampas paksa' batin nazi itu.

Lola pun maju mendekat pada pria tampan itu. ingin merayu lebih dalam.

tiba tiba

'telepon berbunyi'

"damn!" gertak mr. Krinn yang hampir melaksanakan kebutuhannya. "halo? ada apa dr. james?" kata mr. Krinn dengan nada tidak suka.

"mr. Krinn, Sarah Arcella dalam bahaya!" kata dr. james panik.

mr. Krinn ikutan panik.

"Sarah dalam bahaya? aku akan segera ke sana!" kata nazi itu. telepon di tutup.

mr. Krinn bergegas terburu buru.

"Lola aku ada urusan aku harus pergi!" kata nazi itu tergesa gesa.

Lola jengkel dan sangat kesal. "mau kemana?" kata Lola menahan kesal.

"aku ada urusan. baik lola aku pamit dulu" mr. Krinn bergegas keluar dari tempat tinggal Lola dan punya urusan tentang Sarah cucu Prophet Musa yang sangat mulia.

Lola di mansion. sendirian hanya ada Erla asisten nya. model itu benar benar jengkel.

'apa penting nya gadis bernama Sarah itu?' Lola berkata dalam hati dengan emosi kesal memuncak. model itu merasa bersaing dengan gadis kutubuku berhijab tersebut.

☆☆☆☆☆

readers, kalau suka Novel The Jewish Treasure boleh komentar untuk pesan hardcopy nya. makasih.