BAB 4

Drama Completed 184

Ayah berusaha untuk menjelaskan lagi, tapi aku langsung berlari ke kamarku. Ku lemparkan tasku beserta isinya ke ranjang, disusul dengan aku. Ku menangis sekencang – kencangnya. Aku tak ingin Ayahku menikah lagi. Aku tak ingin punya ibu tiri. Aku benci dengan namanya ibu tiri. Aku benci. Benci.
Kuambil HP-ku di tas, ku ketik SMS dan ku cari nama Mas Chaya . Lalu ku tekan tombol Send
Mas, perasaanku bukannya tambah baik. Sehabis pulang dari taman,
aku mendapatkan kejadian buruk, sesuai dengan apa yang kakak
ramalkan tadi. Kak, tolong balas atau telepon ya. Aku harus gimana lagi?
Ke : Mas Chaya

Ku tunggu balasnnya cukup lama, sekitar 10 minit . Nada HP-ku akhirnya berbunyi. Di layar HP-ku tertera nama Mas Chaya . Ku tekan tombol angkat.
"Sil, ada apa? Dugaan Mas, bahwa Ayah kamu selingkuh benar?"
Ku ketuk HP-ku sekali, pertanda bahwa Ya. Itu sudah kebiasaanku dengan Mas Chaya . Ketuk sekali artinya ya, ketuk dua kali artinya tidak.
"Aduh, kacau ini. Kamu sekarang usahain tenang. Ayah kamu ingin menikah dengan wanita selingkuhannya ?"
Ku ketuk sekali.
"Aduh, aduh kacau. Super kacau!! Kamu tahu kapan Ayah kamu ingin menikah dengan selingkuhannya?"
Ku ketuk dua kali.
"Kalau begitu, kamu coba selidiki lagi. Kalau kamu sudah tahu, nanti aku kasih tahu lagi tindakan kita selanjutnya. Kamu tabah aja ya. Aku dukung kamu kok."
Air mataku mulai berhenti mengalir. Mas Chaya memberikanku semacam obat pereda rasa sakit, seperti Parasetamol, tapi ini pereda rasa sakit di hati.
"Udah dulu ya. Mas mau mandi. Bye."
Kututup teleponku. Ah, perasaanku mulai tenang sekarang. Tapi, belum tenang secara keseluruhan. Aku masih tak rela jika Ayah menikah dengan wanita yang tak jelas asal – usulnya. Air mataku keluar lagi. Tapi ini bukan air mata kesedihan, ini air mata kantukku. Kulihat jam di atas meja belajarku. Pukul 10 malam. Oh, sudah malam rupanya. Aku harus tidur sekarang, supaya besok aku lebih fit dalam menghadapi hari. Zzzz….

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience