Pertama Teman baru.

Romance Completed 1502

Aisyah menyiapkan barang barangnya untuk siap siap berangkat ke sekolahan. ''Adek udah siap berangkat? ''. Tanya kak irfan. Dan aisyah pun menuju kedepan dan meminta izin kepada bunda dan abi nya. Kemudian dia pergi ke sekolah dengan kakaknya menggunakan mobil. ''Kakak nanti jemput aisyah di sini ya? '' tanya aisyah dengan penuh semangat. Dan kak irfan pun menganggukkan kepala dan menarik bibirnya yang manis itu.
Aisya mulai masuk dan mengucapkan salam tiada disangkan sahabat sahabatnya menyambutnya dengan penuh kebahagiaan. Dan aisyah pun merasa bersyukur karena memiliki sahabat seperti mereka.
Sarah seorang penggemar novel, dia memberi isyarat bahwa ada anak baru yang berwajah tanpan dan berkepribadian sholeh. ''Kamu tau gak sih disini ada anak baru, dia ganteng sholeh pula, siapa sih yang gak mau sama dia. ''. Ucap sarah. Dan aisyah hanya tersenyum rama untuk menyapa seorang lelaki yang di idam idamkan oleh sahabat sahabatnya.
''Kamu kok cuek begitu sih, aisyah? ''. Tanya sarah sembari membaca novel. ''Udah lah kamu lanjutin ajah baca kamu, nanti juga bisa kenal dia iya kan? Sekarang aku mau fokus sama pelajaranku dulu ya. ''Jawab aisyah dengan begitu tegasnya. Merekapun melanjutkan kegiatan mereka masing masing dan lelaki baru itu nampak penasaran tentang kepribadian cewek berwajah cantik siapa lagi kalau bukan aisyah.
...
Jam masuk sekolah pun berbunyi. Dan bu guru pun memasuki kelas. Semua anak anak diam dan melihat ke depan papan tulis. Bu guru menyuruh anak baru itu kedepan untuk mengenalkan dirinya. Dia pun berjalan menuju kedepan dan berdiri tegak dan memperkenalkan dirinya. Dia bernama ilyas pindahan dari surabaya. Pindah karena ayahnya yang berprofesi sebagai ustadz dan juga mempunyai perusahaan ya kebetulan pusatnya ada di jakarta. Dan dia pun mengikuti ayahnya.
Setelah itu dia kembali duduk dan menatap aisyah kembali.
...
Jam menunjukkan pukul 09.30 waktunya untuk istirahat dan ilyas menghampiri aisyah untuk mengajak aisyah berkenalan. Ilyas pun mulai mengenalkan diri dan aisyah pun begitu. ''Senang berkenalan denganmu. '' kata ilyas dan aisyah pun menganggukkan kepala dan mengeluarkan senyumannya yang manis.
Mereka berempat pun beristirahat bersama di kantin dan mereka saling bercerita tentang diri ilyas.
Ternyata ilyas adalah seorang anak dari pendakwah yang selama ini aisyah sukai. Dan aisyah pun mulai tersenyum lebar karena baru kali ini bertemu anak dari seorang yang ia idolakan selama ini. ''Ya Allah benarkah beliau itu ayah,mu?, sungguh aku sangat terinspirasi dari beliau bolehkah aku bertemu dengannya untuk kali ini saja? '' ajak aisyah dengan penuh semangat. Dan ilyas pun menganggukkan kepalanya. Dengan bahagianya aisyah langsung memeluk erat tubuh lia dan sarah.
Jam menunjukkan 10.00 jam istirahat pun habis mereka bergegas untuk masuk ke kelas.
Pelajaran pun dimulai dan ilyas pun memandangi aisyah dengan begitu tajamnya.

...

Tahun pun mulai berganti. persahabatan mereka bertambah erat karena kehadiran ilyas di dalam persahabatan mereka. Maka banyak perubahan dalam persahabatan itu sekarang persahabatan mereka memiliki banyak cerita cinta di dalamnya. Yang berawal ilyas mencintai wanita yang selama ini ia pandangi. Menurutnya mencintai seseorang itu sebuah rasa yang wajar untuk dirasakan dan menurutnya juga bahwa rasa cinta juga tidak menyebabkan dosa karena perasaan tidak pernah salah. Setidaknya ilyas berpikir bahwa sebuah rasa itu cukup ia pendam dan sebagai penyemangat saja karena jika tidak di pendam akan menimbulkan dosa.
Sedangkan aisyah tidak mengetahuinya dan sahabat yang lainnya pun tidak mengetahi tentang itu.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience