Semua orang berpusu-pusu melihat keputusan kedudukan mereka dalam peperiksaan .

"Hurghhh kenapa ranking aku tak naik-naik pun !!! " Nana meraung menangis .

"Yahh ranking aku naik !!! " Kata L dengan bangga .

"Naik tengkorak kau ! naik dari bawah ?" Nana menepuk kepala L .

"Sakit la gendut ! " Marah L .Nana bukan gendut ,tetapi chubby orangnya .

Mirae melihat rankingnya pula di kertas terakhir .Satu per satu dicari namanya .

"Hah ! jumpa !! " Jerit Mirae .

Nana dan L terus berlari mendekati Mirae .

"Ranking aku no 2...5" Mirae terhenti kata.

"Wehhh seriously kau no 25? "Tanya Nana seperti tidak percaya.

"Haah,tengok la " Mirae menutup satu nombor di belakang.

"Alih la tangan awak " L memegang tangan Mirae .

"Shireo!! " Mirae mengeleng kepalanya .

"Haaa tipu !!! " Nana menolak tangan Mirae .

"250 ?!!!!! " Terkejut Nana dibuatnya. Ranking Mirae tidak pernah berubah dari semester 1 lagi .Sekarang merupakan semester 3 . Lagi satu semester ,tamat la persekolahan .

"Huarghhh aku nak jawab apa dengan appa niiiiiiii " Mirae pula menangis .
. .
. Mirae jalan perlahan sambil memegang sehelai kertas di tangannya .

"Nak koyak ke tak ?" Mirae merenung result di tangannya."Tak boleh tak boleh . Lagi appa marah kalau aku koyak nanti " Mirae menggeleng laju .

10 minit kemudian ..

Mirae tiba di rumah .

"Selamat pulang anak appa " Encik Han tersenyum memandang Mirae .Tangannya sibuk mengacau masakannnya .Encik Han membuka gerai makan kecil-kecilan setelah mendiang isterinya meninggal setelah melahirkan Mirae. Kehidupannya susah sekali setelah kawan baiknya iaitu Choi Donghwan yang sudah menetap di America dan mempunyai perniagaan besar di sana .

"Appa ..." sayu saja kedengaran suara Mirae .

"Kenapa ni ?" Tanya Encik Han lalu menarik kerusi dan duduk di meja berdekatan .

"Mirae ...tak naik la dalam ranking .." Mirae tiba-tiba mencebir bibir nak nangis .

"Ala ..gwenchana .. perlahan-lahan belajar ye . Appa faham" Encik Han mengusap perlahan kepala Mirae .Walaupun Mirae tidak sepandai orang lain ,namun Mirae seorang gadis yang sangat rajin .

"Gomawo appa " Mirae memeluk Encik Han .
. .
. .
Di sekolah ..

Mirae datang awal ke sekolah . Seperti biasa, Mirae akan menyapu sampah dalam kelasnya . Mirae duduk di kelas terakhir sekali .Pelajar kelasnya sangat nakal ,tetapi mereka sangat peramah dan walaupun mereka semua tidak bijak ,tetapi mereka sangat aktif dalam sukan .

"Oit geng ! awal datang " Kata Nana lalu duduk di tempatnya.

"Erm macam biasa la " Mirae mengangkat kening.

"Weh ..appa kau marah tak pasal result kau kemarin?" Tanya Nana .

"Kau pernah nampak appa aku marah aku ke ? aku je over lebih takut kena marah bagai "Mirae tergelak kecil.

"Untung la kau .Aku semalam kena tido dekat ruang tamu ,omma tak kasi masuk bilik sebab kena denda" Nana mencebir.

"Hahaha funny la omma kau " Mirae tergelak kecil.

"Itu bukan funny ,itu kejam namanya"

"BUkan kejam la ,tu pengajaran sebab kita ni malas belajar!"

"Kita bukan malas belajar ,dah otak lembab nak buat macam manaaaa" Nana menggoncang mejanya .

"Oi oi ! kau asal Nana ! nak kasi roboh kelas ni ? " Kata L di muka pintu .

"Eyy mentang la aku besar macam-macam kau ngutuk aku ea" Nana menjeling L .

"Aku tak cakap apa pun " L menuju ke tempatnya di belakang Mirae.

"Aiyokk L ,pujuk Nana balik " Mirae tergelak .

"Alolo atototot ...bulat bulat aku sorang ni " L memain dagu Nana .

"Yah ! aku sepak kang melambung nanti ! " Nana jeling L.

"Ja-jangan la gitu ! " Nak terkucil L dibuatnya apabila Nana marah .

Beberapa minit kemudian ,kelas pun sudah dipenuhi dengan pelajar .

"Ok class ,stand up " Kata Miss Coco .

"Good morning teacher " Kata ketua kelas . "Good morning Teacher" Diikuti dengan pelajar lain .

"Ok ,today i will introduce to you a new transfer student fro- "

"Jangan laaa speakkkk! saya tak faham cikgu kata apaaa" Kata Jeno yang duduk di meja belakang .

"Tu la cikgu ,kami tak fahammm" Protes mereka satu kelas .

"okey okey , harini kita ada pelajar baru ,dia datang dari America " Kata Miss Coco sambil tersenyum .

"Wowwww America siaaaa .Laki ke perempuan cikgu ?" Tanya Dujun .

"Boys " Kata Miss Coco sepatah .

"Alaaa" Pelajar lelaki mengeluh .

"Ey korang ni !! asal lelaki je mengeluh ! cuba la happy sikit kita ada kawan baru ! " Kata Nana .

"Happy apa kalau bodoh macam kita semua juga .Kalau dia pandai boleh juga kawan ,suruh dia ajar kita" Kata Onew.

"Belajar la sendiri ! dah tau bodoh ! " Bidas Nana .

"Eyy gemok ni !! kau pegang aku Lucas ! eyy nak je aku tendang sampai kurus si nana ni " Mark sudah bangun dari kerusinya.

"Apa!! nak lawan kee " Nana berdiri .

"Sudah-sudah !!! pelajar dari America ni seorang yang sangat bijak ! dia ditetapkan di kelas ni sebab itu pilihan dia .Lagipun semua kelas dah penuh " Kata Miss Coco .

"Yeye je dia bijak .Tah-tah dapat no last cam kitorang juga" Jeno tergelak kecil .

"Suruh la dia masuk cepat cikgu " Mirae sudah tidak sabar ingin melihat wajah itu .

"Kamu boleh masuk" Pelawa Mis Coco .

Lelaki itu masuk sambil menggalas beg sandang .

"Omo ! kacaknyeee " Sana menekup mulutnya .

"Hensem .." Mirae seperti dipukau dengan kekacakan lelaki itu.

"Ok ,kenalkan diri kamu " Arah Miss Coco .

"Annyeong .Nama aku Minki ,panggil je Ren " Minki membongkok sedikit badannya .

"Awww cool nyerrr " Eunji menekup pipi nya memandang Ren.

"Ok Ren , kamu boleh duduk di mana-mana meja kosong" Miss Coco menunjukkan tangannya pada beberapa meja kosong .

"Gomawo seonsaengnim " Ren menunduk hormat .

Setelah melihat sekeliling ,Ren melabuhkan punggung duduk di sebuah meja bersebelahan dengan Mirae .

"Annyeong ..nama saya Han Mirae " Mirae menghulur tangannya ,namun tidak disambut Ren .

"Sombong! " kata L sepatah yang duduk di belakng Mirae.

"Ishh awak ni " Mirae menepuk meja L .

"Baiklah ,harini kita akan memulakan pembelajaran subjek matematik " Miss Coco sudah mencapai marker pen nya .

"Arghh...." Dengar saja subjek matematik ,semua orang mengeluh .Dalam banyak-banyak subjek , hanya subjek matematik paling susah bagi mereka .Mereka tidak pernah lulus subjek matematik !

"Ok ,ingat lagi tak cikgu ajar kemarin ?" Tnya Miss Coco .

"Tak ingat!! " Jawab mereka satu kelas .

"kalau X x X = ?" Tanya Miss Coco .

"Saya tau ! XXX kan cikgu ?" Jawab Changjo dengan bangga.

"No " Miss Coco menggeleng kepala .

"Mirae? kamu tau X x X= apa ?" Miss Coco memandang Mirae .

"Seriously X x X pun tak tau diorang ni ? bodohnye .." Bisik Ren dalam hati sambil menongkat dagu memandang Miss Coco.

"Aaa .... " Mirae berdiri dari tempatnya . "Alamak..macam mana ni ..." Bisik Mirae dalam hati sambil menggigit kukunya .Sungguh subjek matematik melemahkan semangatnya untuk belajar .

"Ada sesiapa nak bantu Mirae?" Tanya Miss Coco .

"Saya !! " L menangkat tangan . Walaupun L lagilah tak tahu pasal matematik ,tetapi dia cuba beranikan diri untuk menjawab soalan itu .

"Ye L .." Miss Coco memandang L .

"X x X = ...... 4X " Kata L dengan tak yakin .

"Jawapan kamu hampir tepat L ,kamu boleh duduk .Lagi ? ada sesiapa nak jawab lagi ?" Tanya Miss Coco .

Ren tiba-tiba mengangkat tangannya .

"Ye Ren " Miss Coco tersenyum melihat Ren .

"X x X= 2X " Kata Ren tanpa berdiri dari tempatnya .

"Betul ! syabas " Miss Coco tersenyum .

"Wow ...." Mirae memandang Ren di sebelahnya.

"Yeoja ni dah kenapa dari tadi pandang aku " Bisik hati Ren tanpa mengalih pandangan memandang Mirae .

"Ok ,kita ke peringkat seterusnya pula .." Miss Coco terus mengajar mereka . Kelas matematik selama 1 jam 30 minit itu bagi pelajar kelas 2-4 itulah kelas paling membosankan sekali kecuali Ren ,kerana Ren sudah belajar di America apa yang diajar oleh Miss Coco sebentar tadi .

//Kringg // Loceng berbunyi menandakan waktu rehat .Semua pelajar berpusu-pusu menuju ke kafeteria untuk mengisi perut yang lapar .

"Weh Rae , Kau perasan tak budak baru tu sombong gila ba-" Nana terdiam.

"Bi" sambung L pula .

"Ishh apa korang ni .Dia baru lagi , kalau aku pun aku segan " Mirae membuka bekalan makanannya yang dimasak oleh appa nya .

"Wehhh telur gulung!!! nak sikit !!!! " Boleh sawan Nana apabila melihat telur gulung yang dibuat oleh Encik Han .Sedap sangat !

"Yahh gedebab ! kasi la Mirae makan dulu masakan appa dia .Apa la kau ni " L menampar kepala Nana .

"Sakit la papan oi !!! " Marah Nana .

"Makan la " Mirae mempelawa mereka .

Ren membawa satu bekal makanan di tangannya lalu melabuhkan punggung duduk di sebuah meja berdekatan dengan meja Mirae,Nana dan L .

"Awak..duduk la sini " Pelawa Mirae .Ren tidak mengendahkan Mirae dan menyuap sesudu salad ke dalam mulutnya .

"Eiii dia makan sayur gitu je ?" Nana mengerut kening .

"Sayur bagus apa " Kata Mirae walaupun Mirae juga tidak suka makan sayur .

"Sekali tengok dah macam kambing dah budak baru ni makan sayur banyak gitu sekali " L mengerling sekilas Ren di meja sebelahnya .

"Omo ! kacaknya pelajar baru tu !! " Semua girl melihat Ren dari jauh dengan penuh minat .

Ada juga girl yang diam-diam letak coklat di atas meja makan Ren lalu beredar dari situ .

"Wehh.Kalau kau taknak coklat tu kasi aku la " Nana meminta dengan muka tak malu .

"Ambil je la " Ren terus pergi usai menghabiskan makanannya .

"Macam mana la dia boleh makan sayur je x makan benda lain" L menggeleng kepala lihat Ren .

"Kenapa setiap kali aku pandang dia aku rasa dekat sangat aku dengan dia haa " Mirae menongkat dagu memandang Ren .
. .
. Mirae berjalan sendirian pulang ke rumah nya .

"Yah Han Mirae, jom la naik basikal dengan saya " L memberhentikan basikalnya .L juga berkehidupan susah seperti Mirae ,tambahan pula L sudah kehilangan kedua orang tuanya semasa kecil lagi .

"Gwenchana ,saya boleh jalan " Mirae tersenyum .

"Saya nak pergi rumah awak ni ,nak jumpa appa awak .Jom la" pelawa L lagi .

"Arraso .." Mirae perlahan menaiki basikal L dan duduk di belakang .
. .
. Dari jauh sudah kelihatan asap berkepul-kepul di kawasan rumah Mirae .

"Asap apa tu .." Tanya L yang melihat di hadapan .

"Asap ? maksud awak ?" Mirae tidak nampak kerana mengalih pandangan ke kiri .

"Ntah .Macam dekat dengan rumah awak je" Kata L lagi .

"Ru-rumah saya ?" Mirae membulat mata .

Tiba di tempat itu ,sudah dijangka rumah Mirae yang sudah hangus dijilat api .

"Appa!!!!!! " Jerit Mirae .Mirae sudah meraung menangis di situ .

"Mirae yaa .Appa di sini " Encik Han berlari anak lalau memeluk satu-satunya puterinya .

"A-appa ...appa ok ?" Mirae memegang pipi Encik Han .

"Appa ok je tapi rumah kita ...." Encik Han melihat bomba yang sedang usaha memadamkan api besar itu .

"Macam mana boleh jadi semua ni uncle ?" Tanya L.

"Uncle lupa tutup api tadi masa masak ,kebetulan pula gas tu bocor ..terus meletup gas tu .Nasib la uncle sempat keluar tadi " Terang Encik Han .Tangannya dibalut dengan kain anduh kerana mengalami kecederaan ringan .

"Tangan appa kenapa ni ?" Mirae jelas kerisauan .

"Ala sikit je ni " Encik Han hanya senyum .

Tiba-tiba sebuah kereta alphad berwarna coklat perlahan berhenti di hadapan mereka .

"Nuguya ..." Mirae memerhati orang dalam kereta itu .

Seorang lelaki separuh abad keluar dari kereta sambil membutangkan coat nya .

"Dong...hwan ?" Encik Han melihat lelaki itu .

"Jungwan !!!!! my best friend!!! " lelaki tua itu terus memeluk erat Encik Han .

"Bila kau sampai Korea ni !! " Encik Han tersenyum .Sudah berbelas tahun dia tidak nampak wajah kawan karibnya yang berpindah ke America itu .

"3 hari lalu lagi aku dah sampai ! puas tau aku cari kau ! "Encik Choi memegang bahu Encik Han .

"Aku tak kemana pun Hwan ,sini je dari dulu sampai la rumah aku jadi macam tu ..." Encik Han terpaksa redha dengan apa yang sudah berlaku .

"Ya ,aku dapat khabar berita ni dari pembantu aku la ! terus aku segera ke sini ! "

"Cepatnya berita trsebar ..." Terkejut Encik Han dibuatnya .

"Jom duduk dekat rumah aku " Ajak Encik Choi .

"Eh takpe lah .Nanti aku usahakan cari rumah sewa "

"Jangan la macam tu .Kau buat aku rasa bersalah lagi .Dah la aku terpaksa tinggal kau dulu balik rumah mendiang omma aku dekat America tu .Ni aku balik Korea nak tebus salah aku la .Jom jom " Encik Choi menarik tangan Encik Han .

"Apa yang ...." Mirae tertanya . L hanya jadi pemerhati .

"Ni anak perempuan aku "

"Wehh serius ke ni anak kau ?! cantiknya ...dah besar kau ye Mirae " Encik Han dan Encik Choi menamakan Ren dengan Mirae sejak kecil dulu dengan memulakan huruf M di hadapan.

"Uncle tau nama saya ?" Mirae memandang Encik Choi .

"Kenapa pula uncle tak tau nama kamu , uncle yang namakan kamu dengan nama tu ,anak uncle pula appa kamu yang namakan " Encik Choi tergelak kecil .

"Anak uncle ? maknanya saya dengan anak uncle sama umur la ..." Mirae mengangguk tanda faham .

"Ye ,kejap lagi kamu kenal la dia " Encik Choi hanya tersenyum .
. .
. Tiba di rumah agam Encik Choi , Mirae dan Encik Han perlahan turun dari kereta.

"Besarnya rumah kau Hwan.." Teruja Encik Han melihatnya.

"Ye,berkat usaha aku dulu uruskan syarikat mendiang ayah yang hampir merosot tu .Sekarang aku buka satu Muzium membuat tembikar di bandar Seoul .Kau boleh uruskan syarikat tu dengan aku nanti .Tapi ! apa-apa pun kita masuk dulu ye " Pelawa Encik Choi sambil tersenyum lebar .

Mirae jalan perlahan mengelilingi rumah agam itu .Pertama kali dia menjejak kaki di rumah sebesar begitu .

"Bobo yaa " Kedengaran suara seorang lelaki .Dekat saja suara itu . Mirae tercari-cari kelibat pemilik suara itu .

Sedang asyik Mirae mengundur ke belakang ,tiba-tiba badannya seperti tersentuh seseorang .Mirae hampir tidak dapat mengimbang kedudukannya .Lelaki itu menyambut Mirae yang hampir jatuh .Mirae terus memandang ke arah lelaki itu .

"Awak ?"!
"Kau?!!! "

Kata mereka berdua serentak .

"Awak buat apa dekat sini ?" Tanya Mirae pada Ren .

"Kau tu buat apa dekat rumah aku ?" Ren membutang mata melihat Mirae .

" Ni rumah kawan appa saya ,uncle Ch- " Mirae seperti menangkap sesuatu perkara ."Omo! takkan la! " Mirae menekup mulutnya .

Ye ,ni rumah aku " Kata Ren yang masih memegang tangan Mirae dari tadi .

Seekor kucing parsi bewarna putih .Nama diberi ,Bobo. datang bergesel di kaki Ren .

"Apa...semua ni? macam mana aku boleh duduk serumah dengan Ren pula ni ?! lelaki pertama yang menambat hati aku pula tu !!! " pelbagai persoalan bermain di fikiran Mirae .

-BERSAMBUNG-