Syakila..
Di Pintu Mahligai
Di dalam kesuyian ku rasa gelombangnya
Menyintaimu satu kewajipan
Tapi tak terluah dengan perkataan
Tika fajar menyinsing ku sentuh sinar kasih
Dari matamu dekat dan terasing
Aku menanti singkapan tabir cinta
Aku menanti saat menjadi nyata
Kesunyian ini terlalu indah
Walaupun pahit untuk menelan
Walaupun pedih sanggup ke telan dan kurelakannya
Puteri di pintu mahligai
Ku lihat kasihmu melambai
Walaupun jauh tapi jelas jiwaku menyentuh jiwamu
Puteri di pintu mahligai
Nyatakan segala impian
Sambutlah tangan sambutlah
Semoga terlepas segala siksaan
Dengan sayap impian ingin terbang ke sana
Membawa cinta sebesar dunia
Apa jua milikku dan ku tahu..Hanya untukmu…Syakila..
Semakin aku menjauh ,namun ia semakin menghimpit..
Biarpun ia menjadi satu lembaran yang mengusik hati..
Aku perlu tega mengatasi mimpi agar terus berdiri..
Namun siapalah aku menghalang takdir..
Aku redha degan ketentuan Ilahi ..
Dan aku pasti suatu hari sinar pasti kembali..
Yang akan dengan sendirinya mengubat luka di hati..
Share this novel