Bab 7

Romance Completed 482

*keesokan harinya

Hari Selasa pun tiba, hari dimana tugas kelompok mereka dikumpul, Ali menunggu Prilly sedari tadi, tapi nihil Prilly belum juga datang, tak lama dosen datang

"Selamat pagi" ucap Dosen

"Pagi Bu" ucap mereka semua

"Kalian sudah mengerjakan tugas kelompok kalian?" Tanya Dosen

"Sudah Bu" ucap mereka semua

"Oke, kalau begitu, ibu persilahkan kelompok 1 presentasikan" ucap Dosen

Kelompok 1 maju kedepan untuk mempresentasikan

"Tunggu dulu, kayak kurang satu teman kelompok kalian, oh iya Prilly mana?" Tanya Dosen

"Prilly sakit Bu" ucap Mila

"Prilly sakit?" Ulang dosen

"Iya Bu" ucap Mila

"Sakit apa?" Tanya Dosen

"Kata mamanya demam Bu" ucap Mila

Dosen mengangguk mengerti

"Yasudah kalian presentasikan tugas kalian" ucap Dosen

Mereka mempresentasikan tugas mereka

*Pulang pun tiba

"Mila" panggil seseorang

Mila menoleh siapa yang memanggilnya

"Iya Ali" ucap Mila

Yah Ali lah yang memanggil Mila

"Prilly sakit?" Tanya Ali

"Iya Li" ucap Mila

"Kok dia gak kasih tau gue" ucap Ali

"Lo semua mau jenguk Prilly?" Tanya Ali

"Iya" ucap Mila

"Gue ikut yah" ucap Ali

"Iya, Yaudah ayo kita langsung pergi kerumah Prilly" ucap Dika

Ali, Kevin, Dika, Mila, dan Ichelle pergi menuju rumah Prilly, 15 menit mereka dijalan akhirnya sampai, mereka semua turun dari mobil masing-masing, Mila mengetuk pintu rumah Prilly

Tok..... Tok.... Tok...

Tak lama pintu rumah Prilly terbuka

"Eh kalian" ucap Seseorang

"Iya tan" ucap Mila

Yah yang membuka pintu adalah Mama Prilly

"Masuk" ucap Mama Prilly

"Iya Tan" ucap mereka semua

Mereka semua masuk kedalam

"Prilly ada tan?" Tanya Ichelle

"Ada, tapi Prilly nya sakit" ucap Mama Prilly

"Boleh kita jenguk tan?" Tanya Mila

"Boleh" ucap Mama Prilly

Mereka semua naik keatas lebih tepatnya ke kamarnya Prilly, sedangkan Mama Prilly masuk kedalam kamarnya, Miala mengetuk pintu kamar Prilly

Tok.....Tok...Tok...

"Masuk" ucap Prilly dari dalam kamarnya

Mereka semua masuk kedalam kamarnya Prilly

"Eh kalian" ucap Prilly

Ali duduk di samping Prilly, sedangkan yang lain juga duduk

"Kamu sakit apa?" Tanya Ali

"Cuman demam biasa kok" ucap Prilly

Ali memegang kening Prilly

"Sekarang gimana keadaan Lo?" Tanya Ichelle

"Udah baikan kok" ucap Prilly

"Besok Lo ke kampus?" Tanya Dika

"Gak tau juga, kalau gue udah mendingan pasti gue ke kampus kok" ucap Prilly

"Yaudah Lo istirahat sekarang, kita pulang dulu" ucap Kevin

"Iya" ucap Prilly

"Sekarang kamu istirahat"ucap Ali sambil mencium kening Prilly

"Thanks yah, kalian semua udah mau jenguk" ucap Prilly

"Iya Pril" ucap mereka semua kecuali Ali

"Kita pulang dulu yah Pril" ucap Mila

"Iya" ucap Prilly

Mereka semua pulang dari rumahnya Prilly

*1 Minggu kemudian

Prilly telah sembuh dari 6 hari yang lalu, sekarang Ali dan Prilly telah ada di kampus, mereka berdua berada di taman

"Kamu sibuk gak nanti malam?" Tanya Ali

"Gak, emang kenapa?" Ucap Prilly

"Aku mau ajak kamu jalan" ucap Ali

"Kemana?" Tanya Prilly

"Rahasia dong sayang" ucap Ali

Prilly yang tadinya senang, sekarang menjadi bete

"Mukanya jangan gitu dong, jelek tau" ucap Ali

"Oh.. jadi aku jelek, Ok fine aku kesal sama kamu" ucap Prilly kesal

Prilly membelakangi Ali, Ali membalikkan badan Prilly

"Tetap cantik kok sayang" ucap Ali

"Bener?" Tanya Prilly

"Bener sayang ku" ucap Ali

"Kasih tau mau kemana?" Tanya Prilly manja

"Rahasia sayang, nanti juga kamu tau sendiri kok" ucap Ali

"Kalau aku kasih tau, bukan rahasia dong sayang" lanjut Ali

"Iya deh" ucap Prilly pasrah

"Gitu dong, senyum dong" ucap Ali

Prilly tersenyum

*Malam pun tiba

Ali telah menjemput Prilly, mereka berdua sudah ada di jalan, 15 menit di jalan akhirnya sampai, sebelum Ali turun, Ali mengambil sesuatu dari saku celananya

"Kamu pakai ini yah" ucap Ali

"Sapu tangan?" Tanha Prilly

Yah Ali mengambil sapu tangan dari saku celananya

"Iya, kamu pakai yah" ucap Ali

Prilly terdiam sejenak

"Kalau gue gak pakai, nanti yang ada pasti gak jadi" batin Prilly

Ali melambaikan tanganya di depan wajah Prilly

"Sayang..." ucap Ali

Prilly tersadar

"Eh Iya" ucap Prilly

"Gimana? Kamu mau pakai?" Tanya Ali

"Iya, aku mau" ucap Prilly

Ali memakaikan sapu tangan di mata Prilly, setelah itu Ali turun duluan dari mobilnya, Ali memutari mobilnya, Ali membukakan pintu mobil untuk Prilly

"Ayo turun sayang" ucap Ali

Prilly pelan-pelan turun dari mobil, setelah Prilly turun dari mobil, Ali menutup kembali pintu mobilnya, Ali menuntun  Prilly ke tempat tujuan

"Masih lama gak sih Li?" Tanya Prilly

"Ini udah sampai kok" ucap Ali

"Aku buka yah" ucap Prilly

"Jangan dulu dong sayang" ucap Ali

"Aku hitung sampai 10 baru kamu buka" lanjut Ali

"Kelamaan sampai 10... sampai 3 aja" ucap Prilly

"Yaudah sampai 3 aja" ucap Ali

"1....2.....3...." lanjut Ali

Ali membuka penutup mata Prilly, Ali memeluk Prilly dari belakang, Prilly menutup mulutnya dengan tanganny, Prilly menangis terharu melihat apa yang ada di depannya

"Suka?" Tanya Ali

"Suka banget" ucap Prilly

Prilly membalikkan badannya, Prilly memeluk Ali, Ali membalas pelukan Prilly

"Makasih" ucap Prilly

Ali merenggangkan pelukannya

"Masih ada lagi" ucap Ali

Apa?" Tanya Prilly

"Kamu liat keatas" ucap Ali

Prilly melihat ke atas, tiba-tiba ada petasan yang bertuliskan "i love you Prilly" itulah isi tulisannya, Prilly menangis lagi

"I love you" bisik Ali

"I Love you too" ucap Prilly

Prilly memeluk kembali Ali, Ali membalas pelukan Prilly, Prilly merenggangkan pelukannya

"Makasih" ucap Prilly

"Makasih Mulu dari tadi" ucap Ali

"Aku gak tau lagi mau bilang apa, selain Makasih" ucap Prilly

"Ini semua aku lakuin, karna aku sayang dan cinta sama kamu" ucap Ali

"I love you sayang" ucap Ali sambil mencium telapak tangan Prilly

"I love you too" ucap Prilly

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience