Hampir jatuh ke longkang..Untung ada nina menangkapnya. Mereka kemudian berjalan, sayangnya Nina tak tahu dimana mereka. Mereka tersesat. Hari hujan dan mereka berteduh.Kesian,Nina terlupa mengambil beg yang berada di tangan as.

Danial masih risau tercari-cari Sweetue.Sweetue yang bersama Nina menyedari kehadiran Danial dan berlari kearahnya.Tanpa tahu apa-apa Nina mengejarnya.Danial langsung memeluk Sweetue dan melihat Nina. Mereka jalan bersama. mereka sedikit berdebat tentang siapa yang duluan bicara.Danial minta maaf atas apa yang terjadi kemarin dan berterima kasih pada kejadian hari ini.Nina tersenyum.Dia lalu teringat pada as yang mungkin masih menunggunya.Lalu meminjam telefon Danial dan menelefon as.

Dan tentu saja As masih menunggu Nina. Ia mulai bosan dan ingin menghubungi nina lagi. Tapi telefonnya berdering dari nombor tidak dikenali. Dan tentu saja as tak akan mengangkat panggilan itu.Danial menyatakan mungkin as sudah kembali ke rumah. Mereka kemudian berhenti di tempat penyeberangan.Danial seperti ingin mengatakan sesuatu dan mencuri-curi pandang pada Nina. Lalu hujan turun lagi tetapi semakin lebat.Niat untuk melindungi Nina dari percikan air dia meletakkan jaketnya pada kepala Nina.

Nina sangat terkejut. Dan sepertinya Danial juga gugup.

Telefon as berbunyi mengatakan ada mesej. Itu dari Nina.Nina bertanya apa As masih menunggu. As membantah, ia sedang bermain game di rumahnya.Nina merasa lega mendengarnya, ia kira As masih menunggu. Kasihan As, ia benar-benar kecewa.

Selepas hujan sudah berhenti,Danial menghantar nina pulang.

Terima kasih kerana menghantar aku ,ujar nina.Danial membalas,tidak apa lagipun rumah kau sehaluan dengan rumah aku.

Keesokan harinya di ruang guru pengetua sekolah marah-marah pada guru Tarian kerana artikel Danial yang memeluk seorang perempuan. Tapi Teacher asyikin tidak ambil pusing karena ia mengira berita itu hanya spekulasi.Pengetua sekolah malu sendiri kerana menyibuk hal orang.

Sepertinya akan ada cuti panjang dan As merencanakan pulang ke kampung halamannya. Irfan belum tahu dia akan pergi bercuti atau tidak. Apa lagi kalau Nina yang tidak ada reaksinya untuk pergi ke mana-mana.As memanggilnya Master penolong orang dan menyuruhnya tidur di jalan.

Mereka bertengkar. Sementara Irfan mendapat idea dan sedang berfikir apa sebaiknya ia membuat reunion di satu kampung tetapi kampung halaman siapa?

Irfan yang termenung itu tenyata terus berjalan hingga terlanggar pokok.Nina dan As terkejut dan segera menuju Irfan yang sudah terjatuh.Irfan yang masih mamai dan berkata pada nina, jika Nina tak punya rancangan tempat untuk pergi, maka Nina bisa ikut dengannya.Nina berkata, Irfan, kau mamai lagi ni. Irfan baru menyadarinya dan akan pengsan lagi. Ia terlihat sangat frustasi. Lalu Kamarul datang : korang,nak tak ke rumah aku? Kamarul menjelaskan kalau bekas pelatih kem akan datang kesana juga.Terdapat pantai disana dan ada aktiviti yang korang mungkin suka. Mendengar idea kamarul,Irfan langsung semangat dan mengatakan ia pasti akan pergi.

Danial sedang berkemas dan irfan bertanya apa akan pulang?

Namun Danial tak menjawab membuat irfan kesal.Irfan kemudian mengatakan kalau mereka akan pergi ke rumah Kamarul dan semua pelatih pergi kecuali Danial.Danial kesal : Apa kau mengira aku akan ikut?

Ia bertanya kali ini apa lagi yang Irfan bicarakan pada dirinya sendiri? Akhir-akhir ini Irfan terlalu banyak bicara sendiri.Irfan berkata Danial tak perlu tahu.Danial menjawab ia juga tak ingin tahu.Irfan bertanya apa Danial tahu akan reunion budak kem di rumah kamarul.Danial menjawab tidak akan ke rumah Kamarul.Alasannya adalah karena dia ada alergik padahal sebab lain.

Dan mereka pergi ke Pulau Tenggol adalah antara salah sebuah pulau dalam rangkaian yang sama dengan Pulau Perhentian dan Pulau Redang. Dahulunya pulau itu tidak berpenghuni.

Pulau Tenggol terletak 14 batu nautika dari Kuala Dungun, Terengganu. Pulau ini mempunyai cerun yang cantik dan sesuai untuk mereka yang suka menyelam. Terdapat banyak hidupan laut dan batuan yang cantik di lautan sekitar Pulau Tenggol.

Farah menjemput mereka datang. Sepertinya itu saudara Kamarul.Dia menuju irfan dan menawarkan akan membawakan barangnya, dan tak sengaja terlanggar irfan. OMG, sebaik irfan sempat menghindar dari terjatuh dan mengatakan ia akan mengurusnya sendiri dan mereka berangkat ke resort.

Sepanjang jalan mereka bernyanyi. Yang pergi adalah Kamarul,Nina,irfan,As,Aliya dan Arif. Saat bernyanyi, lagi-lagi Irfan terpesona pada Nina.Irfan menarik nafas panjang seolah berfikir, tidak apa-apa..tidak apa-apa. aku menyukai perempuan yang ada standard sahaja.

Danial di depan asrama dan bertemu pemandu ayahnya.Pemandu mengatakan kalau ia disuruh Ayah danial untuk menjemput Danial.Danial mengatakan ia tidak akan pulang. Tapi pemandu memaksanya sehingga Danial mendorongnya dan kabur.Danial lari sekuat tenaga dan melihat kereta melintas.Dia melempar begnya dan melompat masuk ke kereta yang masih berjalan! Dan anehnya,kamarul tidak terkejut sama sekali.

Danial mengatakan ia menumpang sebentar karena ada masalah. Dan tahu masalahnya.

Nina dan yang lain tiba di Tenggol coral beach resort milik keluarga Kamarul.kamarul memperkenalkan ibunya.Aliya pandai memuji dan Irfan tak sabar bertanya dimana tempat snookerling. Ibu berkata ia senang banyak yang datang, para pekerjaku.Semua terkejut.

Dan mereka mulai bekerja, mengecat dinding dan ada juga yang melukis.Irfan mengeluh, ia ingin melihat hidupan di laut.Dia bahkan menawarkan untuk melukisnya saja. Mereka tertawa.Nina melakukan kesalahan saat catnya jatuh ke tangan. Saat akan turun dari tangga, ia terjatuh dan tepat memeluk As yang ingin menolongnya. Sejenak mereka gugup.

Aliya satu kepala dengan Arif.Aliya mengeluh.Arif berkata kalau harusnya ia curiga saat Kamarul mengatakan mereka akan makan dan tidur. Kamarul kemudian datang membawa cat tambahan.Aliya mengeluh karena Kamarul menipu mereka. Tapi setelah kamarul mengatakan kalau mereka akan bermain aktiviti di pantai, mereka semangat lagi.

Dan akhirnya saat main di pantai. Mereka menikmati air laut dan bercanda bersama. Saat lelah mereka berjemur.Irfan masih menagih janji, dimana mahu bawa pergi snookerlingnya.Kamarul ingin menjelaskan kalau mereka semua dapat promosi untuk ke semua aktiviti di resort itu tanda terima kasih menolong menghias resort itu.Semua langsung teruja mendengar penjelasan Kamarul.

teacher asyikin dan Danial tiba di Tenggol coral beach juga! Teacher mengatakan hanya itu tempat yang ia tahu. Sepertinya mereka tidak tahu kalau nina ada disana.Danial berjalan disekitar Paradise dan menikmati suasananya. Ok, anggap ini sebagai percutian yang menenangkan,Danial mengeluarkan kamera dan mulai memotret.Danial juga menemukan lukisan pentas yang kehilangan penghiburnya.Danial berdiri disana seolah-olah dialah penghibur itu. Ia mengingat lagi bagaimana ia menari dulu.

Lalu Nina melihat Danial disana.Danial kaget.Nina memerli Danial dengan berkata kata tak mau ikut tapi tup tup ada dekat sini. Ia kemudian menyedari kalau itu adalah tempat reunion Nina dan mengatakan kalau ia dipaksa ke sini.Nina tertawa dan mengatakan apapun itu, dia senang Danial disana. Ia lalu meminjam telefon Danial dan memotret Danial dengan latar belakang pentas itu.

Tapi kemudian ia mulai gugup saat melihat ternyata saat itu Nina sangat cantik dengan melepaskan rambutnya.Danial melempar getah rambut pada Nina dan menyuruhnya memakai itu.Dia lalu pergi berenang.Nina baru tersedar kalau tadi rambutnya tidak diikat.

Nina kembali ke kamarnya untuk menganti baju.
Syahira sedang di pejabat bapa Danial dan mengetahui Danial ada di pulau tenggol.Pasti dia akan ke sana.

Malam harinya Nina memanggang ayam BBQ, Arif memasak untuk mereka.Nina menawarkan diri untuk membantu.Arif mulai nakal ni, ia sengaja memastikan apa yang ia lihat pada nina dengan bertanya kalau Nina adalah wanita kerana perwatakan mu tidak begitu.Danial kelihatan tak senang melihat arif mengkritik Nina. Bahkan tangannya semakin nakal memegang bahu Nina membuat nina tidak selesa.Danial semakin kesal.Irfan pelik melihat Danial memandangi Nina. Ia kemudian bertanya-tanya kenapa teacher Asyikin datang kemari?

Teacher asyikin dan ibu kamarul bergabung dengan mereka.teacher protes kerana anak muridnya tidak mengundang dirinya makan.Teacher asyikin memanggil ibu kamarul dengan panggilan kak cak, sedangkan kamarul memanggilnya dengan panggilan Mak su.OMG, semuanya terkejut kalau ternyata teacher adalah mak su kamarul. Belum sembuh dari kejutan itu mereka, Syahira datang kesana dan memanggil Danial,abang.Dan tentu saja percutian ini sepertinya akan menjadi percutian yang seronok .

Nina sedang galau dan jalan-jalan di pinggir pantai. Seorang mak cik menawarkan gelang pasangan untuk Nina. Tapi Nina mengatakan ia tak punya pacar.Mak cik ,Takdir adalah takdir... kau tak tahu apa yang akan terjadi. Meski kau tak punya pacar sekarang, bukan berarti kau tak akan punya teman lelaki. Jadi, meski kau tak punya teman lelaki sekarang, kau boleh membeli ini.Jika kau membelinya, kau takkan menyesal.

Dan akhirnya Nina membeli gelang itu.

Nina berlari pulang karena turun hujan, ia kemudian melihat Danial sedang duduk mendengarkan muzik sambil melihat gambar yang diambil Nina tadi.Nina bermaksud menemuinya dan memberikan gelang itu. Namun langkahnya terhenti saat Syahira datang kesana juga.Lalu dia bersembunyi.

Syahira memberikan hadiah pada Danial.Kek yang biasa di buat arwah Ibu Danial,Syahira membuatnya, meski rasanya tak sama, tapi ia akan terus berusaha.Syahira ingin abangnya lebih bersemangat.Nina mengurungkan niatnya. Dan pergi.

As dan Nina selesai mandi di tab air panas. Mereka menyuruh Irfan mencuba juga. Tapi Irfan menolak. Ia mengatakan ia akan memastikan sesuatu.Irfan mengemas semua peralatan mandinya dan berkata pada dirinya sendiri dengan yakin : Sebagai sesama lelaki, jika kita mandi bersama, jawapannya akan keluar sendiri.

Tapi sebenarnya ia sangat gugup untuk bertanya apa perasaan sebenar Danial pada Nina.

Malam harinya, Danial tidur bersama irfan. Nina masuk dan mencuba mengambil batal. Ia lalu tidur di sofa.Danial ternyata masih bangun dan memperhatikan Nina.

Pagi Harinya umi menjerit dan membangunkan semuanya dengan paksa.Danial selesai mandi dan menemukan salah satu gelang Nina yang terjatuh.

Dan seluruh anak bekerja keras lagi pagi itu.Aliya dan Arif kebahagian mengangkat meja baru.Teacher asyikin dan irfan mencuci.Syahira di hadapan mereka malah berendam dengan enaknya.kamarul dan danial mengecat. Kemudian mereka naik bot mengelilingi pantai. Wah, serunya...

Mereka kemudian istirahat sambil makan buah-buahan.Syahira lalu datang dan ikutan makan juga.Irfan masih dendam dan sengaja memancing ke marahan Syahira.Syahira kesal dan menembakkan pistol air ke arah irfan. Mereka saling membalas sehingga semuanya ikutan main juga. Semuanya menikmati kecuali Danial. Ia berkata harusnya ia tak datang kesana. Saat ia akan pergi, ia menyadari seliparnya putus.

Ia kemudian berbalik dan melihat As merangkul Nina mengajaknya berbelanja. Sejak awal Danial sudah merasakan firasat buruk akan terjadi pada Nina. Makanya dia merasa tak tenang.Danial duduk dekat Nina gelangnya hilang. Ia kemudian sudah bersama As di dalam kereta tanpa curiga apapun. Sementara itu pemandu kereta terus
memandangi Nina dan as dengan pandangan aneh.