setelah selesai memastikan keadaan butik , izu bercadang untuk makan diluar sahaja . mengingatkan diri afeira sudah penat mengira stock di butik, afiera setuju dengan cadangan izu .
" bila mula bekerja ? " soal izu sambil menyedut nescafe ais nya
" esok "
" pergi naik apa ? "
" haa, yang tu,haih, kereta ira kat rumah mama .. hmm , tapi ira dah cakap dengan syah dah, dia akan ambil ira buat sementara waktu ni " kata afeira
" haish awak ni .. menyusahkan orang je tahunya . nanti bagi syah tu gaji lebih sikit . upah minyak dia . " arah izu
" aik ? , syah tak minta, awak pula yang memberi arahan eh , ? ''
" minyak bukannya murah sekarang ni .. kita ni " belum sempat izu menghabiskan ayatnya, afeira sudah potong terlebih dahulu
" okay, nanti aku bagi dia gaji lebih sikit . "
" err, nanti saya bagi dia gaji lebih sikit "
afeira memperbetulkan penggunaan bahasanya haha.
" balik kerja pukul berapa ? " soal izu
" 830 malam macam tu . kenapa ? "
" haish, takpelah, kita singgah rumah mama ambil kereta awak tu " kata izu lalu pergi ke kaunter untuk menjelaskan bil makanannya
" assalamualaikum .. " ira memberi salam sambil mengetuk pintu
" waalaikumsalam, eh, adik ! " , Puan Maria menjawab salam lalu terus memeluk anaknya itu
" ada apa balik mengejut ni ? , izu mana ? kamu gaduh dengan dia ke ? " soal Puan Maria ,bimbang
" takdelah maa, tak gaduh pun .. nak bawa balik kereta .. izu ? ya allah , !! " kata afeira lalu berlari kearah pintu pagar kecil .. dia terlupa akan suaminya yang masih belum masuk jadi dia terus mengunci pintu pagar kecil tersebut
" kenapa tak biar aku berjemur kat tengah panas ni sampai esok lusa ? sampai jumpa ajal pun aku okay " perli izu sehingga berubah panggilan
" er, sorry . saya ingat saya datang sorang je . sebab selalu memang macamni , lepas masuk terus kunci . sorry . hahahah , " kata afeira
" ada apa lama lama kat pagar ni ? " soal aqief
" takde apa " jawab afeira lalu menyalami tangan abangnya , aqeif
" nanti kita balik asing asing ,saya nak awak gerak dulu . " kata izu sambil melipat sejadah
" kenapa pula saya ? " soal afeira
" saya nak awak sentiasa ada dihadapan saya . " kata izu memerahkan muka afeira
" bukan apa, takut awak tu melencong ke tempat lain pula . kalau kat belakang, kang hilang dari pandangan saya pula . jadi hal lain pula nak kene cari awak " jelas izu sambil menghulurkan tangan
" kenapa ? " soal afeira terpinga pinga
" tak nak pahala ke ? " kata izu lalu afeira menyalami tangan izu .
" jadi isteri solehah .. sentiasa ada disisi saya " kata izu perlahan sambil mengusap kepala afeira
" awak cakap apa ? " soal afeira lalu melepaskan tangan izu
" takada lah, saya cuma pesan kat awak supaya jadi hamba yang solehah . " bohong izu
afeira menangguk kecil .
' macam lain je bunyinya . hmm lantak lah ' bisik hati afeira
Share this novel