bab 2

Drama Series 3046

seterusnya Sakura tiba di balai polis.
Dia pun duduk memohon kepada anggota polis untuk mencari anaknya dengan segera.
Dengan panik risau Sakura yang tak terurus sudah.Anggota polis pun menulis ciri-ciri lelaki berjaket hitam itu.
"Apa cik puan nampak wajah pencuri itu?"ujar polis.
"Tidak aku tak melihatnya kerna saat itu.
Dia berjaket hitam dan mengenakan topi hitam dan penutup mulut.Dia terus menarik sora dari aku.ujar sakura
sambil menahan sebak dihati.
Anggota polis yang memandangnya turut bersimpati.
"baiklah,puan kami akan hubungi anda jika mendapat maklumat tentang anak cik puan.ujar polis itu.

seterusnya manakala lelaki berjaket hitam itu.
Dia bersama temannya yang mengambilnya menggunakan van hitam.
Sora yang di tutup mulutnya menggunakan plastik tap.
Dia pun tak henti-henti mengalirkan air matanya dan mencuba melepaskan ikatan di tangannya.lalu teman pencuri itu melihat di belakangnya kanak kecil yang dicuri temannya.
"kamu dapat dari mana anak comel ini?"ujar teman penjahat itu.
"Aku kebetulan tak merancang tiba-tiba ketemu dia.Aku pun ambil kesempatan itu.kita boleh mendapat sejumlah wang yang besar dari pembeli budak kecil ini."ujar pencuri itu
"wow,hebat ya kamu.ujar temannya,sambil bergelak.
seterusnya mereka tiba di rumah mereka lalu mengeluarkan Sora.Sora pun di bawa masuk ke dalam rumah mereka
lalu lelaki itu mengemas baju mereka bercadang ingin keluar negeri setelah menerima sejumlah wang dari si pembeli budak.Seterusnya Sora yang tak henti menangis menyebut nama ibunya.lalu teman lelaki itu merasa kasian pada Sora.Dia pun menenangkan Sora yang menangis.
"Adik jangan nangis ya nanti abang bawa mak adik ke sini.ujar teman pencuri itu.
“Abang,saya nak ibu.......ujar sora yang tak henti menangis nakkan ibunya.
lalu pencuri itu menggaruk kepalanya “bising sekali budak ini.ujar pencuri itu.
“bila pembeli itu datang kemari?"ujar temannya.
"kita akan bertolak besok pagi di sebuah kapal berlayar besoknya.Kita akan beri dia ke pembeli itu.ujar pencuri itu,sambil memandang kearah Sora.
Sora pun di tutup mulutnya oleh teman pencuri itu.Air mata Sora pun tak henti mengalir.

keesokkan harinya Sakura tetap di balai polis menunggu khabar anaknya.polis pun datang
"bagaimana dengan anakku?"ujar sakura.
"maaf kami belum ada petunjuk dimana pencuri itu bawa lari anak cik,nanti kami akan beritahu perkembangan dari semasa-kesemasa.ujar polis itu.
Mereka pun melakukan tugas mereka.
ibunya Sora pun keluar dari balai polis dengan sayunya berjalan keluar pintu masuk.
keesokkan harinya sora dimasukkan di dalam bag besar dan membuka sedikit ruang penafasan buat Sora agar boleh bernafas di dalam bag itu.Pencuri dan rakan subahatnya memasukkan Sora di dalam van hitam mereka.Sora yang disimpan di bag plastik besar.Dia yang diikat dan ditutup mulutnya dengan plastik tap.penjahat itu pun memandu van mereka.Terdengar bunyi bag plastik iyaitu Sora di dalamnya sedang bergoyang-goyang.Teman penjahat itu pun menoleh ke belakangnya dan melihat Sora yang asyik bergerak-gerak di situ.beberapa jam pencuri itu tiba di sebuah kapal berlayar.Dan si pencuri dengan temannya bertemu pembeli itu yang baru keluar di kapal berlayar itu.lalu teman pencuri itu menyerahkan bag besar itu ke pembeli itu.Lalu pembeli itu menyerahkan sejumlah wang yang cukup besar ke pencuri itu.Sora yang di dalam bag itu pun bergerak-gerak.lalu Si pencuri pun berlalu pergi setelah menerima wang mereka.Sora pun dibawa masuk di dalam kapal layar itu.Sora pun dibawa jauh dari tempat asalnya.lalu pembeli itu pun membuka bag besar itu.lalu membuka plastik tap di mulut Sora.Dia pun menganguk kepalanya merasa puas hati dengan penjual itu kerna dapat budak kecil yang comel untuk di jadikannya wanita kelab malam bila besar nanti.Seterusnya beberapa harinya Sora yang tak terurus dengan kotor di mukanya.lalu Pembeli itu membawa Sora ke sebuah kelab malam dia pun menyerahkan ke seorang gadis untuk mengurus Sora.lalu gadis itu melihat Sora dengan jelingannya memandang sora.
"Aku tidak suka jaga budak,bagi ku itu melecehkan.ujar gadis muda itu.
lalu bos nya menyerahkan sejumlah wang ke gadis itu.
lalu gadis itu mengambil wang tersebut dan terus mengambil tangan Sora.Dan terus dibawanya di kamarnya di pun duduk mengira wang nya
"wow banyak sekali, lagi banyak dari bayaran ku berkerja.ujar gadis itu.
Sora yang berdiri di hadapannya dengan layu matanya kurang tidur dan menyedihkan.lalu gadis itu pun menyuruhnya duduk di tilam.lalu gadis itu keluar.Sora pun tiba-tiba menangis dan gadis itu tak jadi keluar.
"Ada apa kenapa menangis ni?"ujar gadis itu.
"ibu.......dengan suara seraknya memanggil ibunya.
Gadis itu pun kebingungan dia pun menenang Sora yang menangis.Dia pun mengendong sora sampai berhenti menangis.Sora pun tertidur di dakapannya.Dia pun meletakkan Sora di kantilnya.lalu dia pun keluar kamarnya dan membuat kerjanya sebagai pelayan kelab malam.Gadis yang bernama mikan dia yang sudah berkerja lama di situ kerna untuk menyara hidupnya yang sebatang kara.beberapa jam Sora terbangun dari tidurnya dia pun turun dari kantilnya dia pun membuka pintu keluar namun dikunci dia pun menangis lagi.Mikan yang tengah minum dengan teman kerjanya.
"Mikan,mana budak kecil itu??ujar temannya moi.
"Oh dia.Dia yang asyik nangis nak kan ibunya.Aku aku harus melayani karenahnya setiap kali dia meracau.ujar Mikan.
kawannya pun menganguk kepalanya dia pun sambung kerjanya lagi.Mikan yang minum bil dia pun teringat apa budak kecil itu sudah makan?"
mikan pun turun kerusinya dia pun ke kamarnya lalu membuka kuncinya.Melihat Sora yang duduk senyap dengan bawah matanya pucat.lalu mikan dia pun duduk dan melihat budak itu.
"adik apa kamu lapar?"ujar mikan.
Sora yang di tanya dia pun menganguk kepalanya dengan matanya menatap mikan membuatkan mikan merasa kesian dengan tatapan sayu Sora ke dia.lalu mikan pun memegang tangannya Sora dia pun melihat ke luar pintunya dia pun senyap-senyap keluar sambil mengendong Sora.lalu mikan tiba di pintu keluar.
"Ayo,kita ke mall beli susu kamu ya.ujar mikan sambil tersenyum memandang Sora.
Mikan pun berjalan sambil mengendong Sora bersamanya.Tiba di sebuah supermarket.Mikan pun membuka pintu masuk.Dia pun masuk di dalam supermarket itu.Seorang casher lelaki dia minat mikan.Namun mikan tidak menghiraukannya.Mikan pun mengambil susu yang sesuai buat Sora.lalu meletakkan di bakul simpanan.dia juga membeli pampers dan botol susu.setelah itu membawa ke kaunter pembayaran.mikan pun menurunkan Sora ke bawah.Mikan pun membuka dompetnya dan mengeluarkan duitnya dan membayar barang yang dibelinya.Casher lelaki itu pun mengambil duitnya.lalu memberi baki duitnya.
"Mikan, sapa budak ni anak kau ke?"ujar shin.
Mikan pun memasukkan duitnya ke dompetnya. Dia pun memandang wajah shin.
"Anak kecil ini bukan anak aku.
Aku di suruh jaga sebentar saja."ujar mikan.
Shin pun menganguk kepalanya.Dia pun melihat Sora di bawah.
Shin pun melambai anak kecil itu.Mikan pun mengendong Sora dan membawa barang yang dibelinya.
"bye shin.ujar mikan saat ingin keluar pintu.Mikan pun berjalan kaki menuju tempat kerja yang jaraknya jauh sedikit dari supermarket itu.Setelah tiba Mikan di depan pintunya masuk.Dia pun menurunkan Sora ke bawah lalu memegang tangan sora.Sora yang berjalan dipimpin oleh Mikan.Sora memandang wajah-wajah orang-orang di situ menakutkan kerna trauma dengan apa yang jadi kepadanya sebelum nya.Miikan pun masuk kamarnya.Dia pun membuat susu dan menggoncang susu itu lalu menitiskan di tangannya jika masih panas.Dia pun memberi susu ke Sora yang duduk diam di kantil.lalu Sora pun mengambil susu itu, dia pun meminumnya dengan cepat kerna lapar.

Seterusnya manakala ayahnya Sora setelah menerima khabar bahwa anaknya di curi dia pun terus balik.Ayah Sora pun tak putus asa dia mencetak gambar anaknya lalu dia pun pergi ke tempat awam.Ayahnya Sora di awal pagi lagi dia berdiri di tempat awam mengagihkan gambar anaknya yang di curi agar dapat dijumpai dengan segera.ayahnya pun berpeluh-peluh di tengah panas.manakala ibunya sora dia pun melekatkan gambar anaknya di pokok-pokok tempat orang awam berkunjung di situ.Dia pun pergi ke tempat lain lagi dan melekatkan di dinding supermarket gambar anaknya Sora.Pelbagai usaha mereka berdua dalam mencari anak mereka.

Seterusnya beberapa hari Sora dijaga oleh Mikan.mereka kian rapat dan Sora pun dia pun sudah tak menangis lagi.Setelah Sora bangun dari tidurnya dia pun makan dengan mikan bersama.Sora pun makan dengan tangan meski berselerak makan di meja.Mikan langsung tidak memarahinya.Sora yang takut kerna sudah menumpahkan air ke meja.Dia pun memandang ke arah Mikan dengan tatapan takut melihat Mikan.
"Tak apa adik, kakak tak marah ke adik.ujar mikan sambil senyum.
lalu setelah selesai makan.Mikan pun mengambil tuala.Dia pun memandikan Sora dengannya di kamar mandi sambil bermain buih-buih sabun.Mikan pun menggosok badan Sora.Sambil bergelak-tawa dengan anak kecil itu.
Sora pun gelak gembira tinggal bersama Mikan.

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience