Saat Qisha Diyana sibuk menaip di komputer kepunyaannya , telefon Qisha Diyana berdering terus dia mengambil telefon dan nama yang menelefonnya itu menyebabkan dia tersenyum .

" Assalammualaikum . Hello ! "
" Waalaikummusalam , amboi cepatnya angkat call . "
" Hehe , tengah bosan lepastu tulis novel je lah and then tiba-tiba je awak call teruslah saya angkat . "
" Ke sayang rindu abang ? Ye lah , kan dah 4 hari tak jumpa . "
" Baru 4 hari , tak rindu pon lah. "
" Ek eleh , macamlah kita tak tahu yang sayang rindukan abang . Ape kata , malam ni kita keluar . Abang bawak sayang pergi kedai donut . "
" Betul ? "
" Ye betul , kan sayang suka donut . "
" Okay , ni boleh dikatakan sayang ni kat awak hehe . "
" Sayang ? Hm nampaknya sayang dah jatuh hati kat abang ni . "
" Ade ade je lah awak ni , okaylah nanti malam jumpa . Bye ! "
" Okay sayang , jumpa malam ni sayang ! "
" Ish awak ni . " terus Qisha mematikan talian jika dia tidak mematikan talian pasti Fahmi Haiqal akan terus bercakap dan itulah yang membuatkan Qisha Diyana mula menyayangi Fahmi Haiqal .

........

Alhamdulilah , aku digelar isteri sekarang ni . Isteri kepada suamiku , iaitu Fahmi Haiqal . Seorang lelaki yang baik , sopan , hormat , rajin , berani , gigih dan tetap mencintainya walaupun dulu aku selalu menolaknya tapi kalau dah jodoh tak ke mana , dia tetap berusaha buat aku menerimanya .

' TOK TOK TOK TOK '

Pintu bilik diketuk kemudian pintu dibuka , wajah yang empunya membuat Qisha Diyana tersenyum lebar .

" Assalammualaikum . "
" Waalaikummusalam . "
" Hai sayang . "
" Hai . "
" Hai je ? Takde abang ke ? Cinta ke ? Sweet heart ke ? Prince Charming ke ? Kekanda ke ? Ni hai je . "
" Alah , merajuk ke tu ? " terus Qisha Diyana kepalanya dilentok lembut dibahu kanan suaminya .
" Mana ade , nampak macam merajuk ke ? "
" Nampak sangat . "
" Habis tu ? Tak reti nak pujuk . "
" Eleh , macam perempuan dah . Siap suruh pujuk-pujuk pulak . "
" Eeerrrmmm . "
" Abang , janganlah merajuk ! Nanti sape nak peluk sayang waktu tidur nanti ? Sape nak kiss sebelum tidur nanti ? Sape yang nak dodoikan sayang sebelum tido nanti ? Sape ? Kalau bukan abang , sape lagi nak buat ? Mestilah abang kan so janganlah merajuk-merajuk macam ni , tak bestlah . " terus tangannya memeluk suaminya itu yang membuatkan suaminya tidak terkata ape-ape kerana cair dengan pujuk rayu isterinya .
" Yelah sayang , abang dah tak merajuk dah . Ye nanti abang buat ye sayang , nanti abang peluk sayang kuat-kuat sampai takde sape boleh ambik sayang dari abang , nanti abang kiss sayang sampai lebam , nanti abang dodoikan sayang sampai sayang mimpi indah pasal abang . "
" Hehe muah . " terus Qisha Diyana mencium suaminya dan pelukkannya masih tidak dilepaskan lagi .
" Eh mana boleh macam ni , main cium orang je pastu dia punya peluk tu main ketat nampak . "
" Main cium je lah , ape salahnya and biarlah orang nak peluk abang kuat mana pun , sepatutnya sayang yang kena berjaga-jaga sebab dapat suami yang hensem pastu lelaki pujaan gadis-gadis malaya . "
" Amboi , jeles nampak ? "
" Mestilah , dah dia tu suami kita mana boleh kena usya . "
" Abang takkan cari yang lain , cuma sayang je buah hati lelaki pujaan gadis-gadis malaya ni . "
" Abang . "
" hm ? "
" Thank you . "
" Reason ? "
" Because stay with me until now . Walaupun dah berpuluh-puluh kali sayang tolak abang tapi abang tetap mencintai sayang . "
" Thank you too because accept me in your life . Sudi jadi suri hati abang , sudi kongsi hidup dengan abang dan sudi mencintai abang . "
" My pleasure Prince Charming ! "