Bab 2

Drama Series 3172

Semasa Qisya dan Camelia sedang menyediakan sarapan mereka sebelum mereka pergi ke taman untuk bersenam . Tiba-tiba pintu rumah mereka diketuk darinluar .

" Siapa tu Came ? "
" Aku pun tak tahulah . "
" Takkan tuan rumah kot ? Setahu aku kita dah bayar setiap bulan , tak pernah miss kan . "
" Tu lah , jomlah temgok siapa tu . "
" Jom lah . "
. Terkejut mereka berdua apebila melihat siapa yang mengetuk pintu rumah mereka . Seorang gadis yang bertudung shawl , berjeket , berkasut tumit tinggi , sungguh berfesyen pakaiannya . Siapa lagi kalau bukan sahabat mereka , iaitu Syaqira Khaira .

" Assalammualaikum awek-awek ! "
" YA ALLAH QIRA ! ! ! " terus Qisha memeluk sahabat jauhnya itu .
" WEY BILA KAU BALIK ? KENAPA TAK CALL OR CAKAP NAK BALIK ? "
" Hahahahahaha , saja je . Nak buat suprise kat korang berdua . "
" Ishhh dia ni , nanti kitorang boleh masak sedap-sedap untuk kau . "
" Ouh , macam sedap je bau ni . "
" Qisha masak tapi dia masak masakkan yang sihat untuk pagi ni . Pastu kalau tengah hari ke malam ke , dia akan masak jangan kurang lemak macam makan-makanan yang berkhasiat . "
" Yelah , nanti gemok macam mana lepastu nanti berat badan naik . "
" Sikit je bukan banyak . "
" Otak kau , banyak tau . Aku baru je kaji berat badan aku , dah naik "
" Okay , relax . Harini aku dah balik so ape kata today kita buat ' Girl Outing ' ? "
" Okay On ! " jawab Qisha dan Camelia.

........

" Cepatlah sha , lambatnya kau ni . "
" Kejaplah , aku nak beli coklat aku ni , aku dapat . "
" Memanglah tak dapat , dah benda tu kat atas . Tinggi pulak tu . "
" Ishhh kau ni , membebel je bukan nak tolong aku ambikkan ke . "
" Ermmm hmmmmm ! ! ! ! "

Camelia dan Qisha melihat siapa yang berbuntikan suara itu , seorang lelaki yang agak tinggi , berkulit putih , handsome dan comel .

" Boleh saya bantu cik ? "
" Tolong saya ambikkan coklat tu . "
" Ouh , okay kejap ye . " sekejap je lelaki itu mengambilnya .
" Nah cik . "
" Terima kasih . "
" Sama-sama . "
" Erm...macam kenal je encik ni ? "
" Dah lah sha , kau bukan kenal pun . Tak payah nak bermacam kenal , jomlah pergi bayar , Qira dah tunggu tu . "
" Tapi betul , alu tengok dia macam kenallah . "
" Dah lah jom . " Camelia menolak Qisha menuju ke kaunter pembayaran dan ketika itu Camelia sempat mengenyit mata pada lelaki itu . Lelaki itu hanya senyum gembira padanya .

........

" Tak sangka , pejam celik pejam celik kau besok dah nak kahwin tapi aku dengan Qira still single . "
" Eh sorry sikit , aku dah ade pakwe okay . "
" Lah , maknanya aku sorang je lah yang single ni . "
" Ye lah , masa zaman sekolah dulu kau kerek sangat lepastu sama kat universiti lepastu kau sibuk dengan kerja kau , pergi negeri sana ngeri sini , pergi negara sana negara sini . "
" Aku kan kerja , so memanglah pergi sana sini tapi masa zaman sekolah dengan zaman universiti tu aku mamang tak nak ade hati kat orang . "
" Kau tu yang sombong sangat , ketua pengawas pun couple time tu . "
" Qisha , besokkan ramai tau ex schoolmate kita yang masih single lagi . "
" Ha siapa yang suka gila kat Sha dulu ? Yang selalu bagi hadiah kat Sha , siap letak atas meja pastu ade kad lagi . Lepastu dia sanggup pergi library sebab nak jumpa Sha , lepastu dia kalau takde belikan Sha ape-ape dia bagi kad ke bagi pickup line ke . "
" Oh tak silap aku , nama dia Fahmi Haiqal . "
" Ye ke ? "
" Ye , kejap ni antara kad yang dia bagi kat Sha lepastu Sha bagi aku suruh buang tapi aku tak buang , aku simpan . Yelah , mana tahu hati Sha terbuka nak baca ke . "
" Takdenya . "
" Wey , dia belagak lagi tu . "
" Ish korang ni , tak habis-habis . Aku okaylah single . "
" Nanti jadi anak dara tua kang . "
" Nanti aku carilah . "

Tiba-tiba ade orang memberi salam , terus Camelia bangun untuk melihat siapa yang memberi salam itu . Ternyata bakal mak mertuanya dan bakal suaminya .

" Waalaikummusalam , ibu ! Buat ape kat sini ? "
" Ibu saja je datang , manalah tahu perlukan bantuan ibu ke . "
" Ermmm...Came tak tahulah ibu sebab Came sibuk berbual dengan Qisha dan Syaqira . "
" Kalau macam tu ,ibu nak jumpa mak kamu . Im , pergilah sembang dengan kawan Came sekali . "
" Baik ibu ! "
" Eh ! Qira bila kau balik Malaysia ? "
" Seminggu sebelum majlis kahwin koranglah . "
" Oh , ingatkan tak datang . "
" Mana boleh tak datang , best friend aku kahwin kot . "
" Habis best friend kau lagi sorang tu . "
" Sha ? Lambat lagilah nak rasa nasi minyak dia ni , nasi minyak korang baru dapat . "
" Lah , Sha kau tak kan takde boyfriend ke ? "
" Mana ade , takde sape nak aku lah . "
" Jawapan selamat je tu , dia yang sombong sangat . "
" Eh you , ingat tak Fahmi Haiqal ? "
" Fahmi Haiqal ? Yang suka sangat kat Qisha eh ? "
" Ye lah , kawan you jugakkan . "
" Oh , Haiqal tu . Mestilah I ingat , kitorang dah lama tak jumpa tapi I dah jemput dia lepastu dia kata insya allah dia datang . "
" So baguslah dia datang , wey Sha besok pakai lawa-lawa . "
" Asal aku pulak ? Aku bukan pengantin pun . "
" I think i know what your plan . Korang nak jodohkan Sha dengan Haiqal eh ? "
" Mestilah you , Sha ni manalah sempat nak cari boyfriend . Asyik kerja , kerja , kerja je dia fikir . "
" Nak sara hidup . "
" Alah kau , aku pun kat UK tu pun kerja tapi sempat je cari boyfriend . "
" Haah , boleh je . Nanti aku cakap kat Qal , suruh dia pakai smart sikit . "
" Ish , dah lah korang ni . Aku nak balik , besok aku datang balik tapi pagi aku datang . "
" Ceh , merajuklah tu . "

Terus Qisha bangun dari duduk dan bersalaman dengan ibu Imran dan mak Camelia untuk meminta izin pulang ke rumah . Selepas melihat Qisha sudah tiada di rumah itu , mereka bertiga sambung berbual lagi .

" Seriouslah Qisha takde boyfriend ? "
" Serious , you pun tahukan dia mana pernah pandang mana-mana lelaki sebelum ni apetah lagi Qal . "
" Wow , jodoh ni . "
" Kenapa pulak jodoh ? "
" Sebab Qal pun single , takde girlfriend . Dulu masa kat universiti , ade sorang budak perempuan ni memang suka dia sangat-sangat sampai budak perempuan tu luahkan perasaan kat dia depan semua orang tapi I tahu Qal tu macam mana , dia bukan suka perempuan yang melamar dia ke ape dan dia tu jenis yang setia pada satu even Sha tak terima dia tapi dia tetap setia pada Sha , cuma Sha je memilih . "
" Eh , you pun tahu Sha memilih eh . "
" Tahulah . Dulu masa kat sekolah , satu sekolah tahu yang Sha tu pandai , cantik , comel , sopan , peramah , friendly , rajin dan semua cikgu suka dia . Ade sorang cikgu ni I dengar yang dia pelik dengan Sha sebab takde suka sesiapa kat sekolah tu dan takde boyfriend . "
" Sha tu memang jenis nak hensem je tapi tak nak couple , aku pun pelik . "
" Haah , aku pun tak tahu kenapa denga Sha tu . "

Share this novel

Guest User
 


NovelPlus Premium

The best ads free experience