" ye ada apa ? " mateen memandang ke hadapan dan terkejut melihat amira yang berada di hadapan nya . " kau buat apa kat sini " soal mateen sambil melihat ke arah mikhail yang lena . " saya datang nak amik balik dompet saya . maaf lah susah kan tuan " balas amira . "oh dompet , ha nah " mateen menghulur kan dompet mira . " terima kasih tuan . saya minta diri dulu ye " amira ingin beredar tetapi tangan nya di tahan . amira memandang kebelakang
" duduk lah dulu " mateen menyuruh amira untuk duduk . " eh tak apa , lagi satu saya nak pergi hospital . mikhail dari tadi merengek , badan dia pun dah panas sangat ni " amira menepis lembut . " biar aku hantar . kalau naik bas , susah nanti . lagi lagi ada baby " mateen mengambil tempat di hadapan amira . " tak payah tuan . saya okay je " amira menolak tawaran mateen
" kalau kau isteri aku , aku dah cium dah sebab apa ! sebab degil . tak nak dengar cakap orang , aku kata aku hantar , aku hantar lah . apa susah sangat nak dengar cakap aku ni " mateen membuka kot nya . " eish apa tuan ni , mikhail dengar lah nanti . okay saya dengar cakap tuan " amira mengambil tempat di sofa . " ha pandai pun " mateen menekan butang telefon " tolong tangguh kan meeting harini okay . saya ada hal "
Share this novel