Pagi terasa begitu cepat datang seorang pria muda melangkahkan kakinya ke bawah ranjang setelah mendengar kata dari seseorang
"WOII!! BANGUN ANJING NANTI TELAT GIMANA!!.."Teriak seseorang yang berada di depan pintu sambil melemparkan bantal kearah orang yang sedang tidur.
"AAAAA.... gw ngantuk 5 menit lagi"jawabnya dengan suara seraknya.
"YEONJUN!!!"teriak seseorang yang ternyata adalah bu Choi, ibu dari Yeonjun.
"Oh iya ma"setelah mendengar suara mama nya Yeonjun pun segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri.
"Makasih ma udah bangunin Yeonjun"pujian dari
seorang yang ternyata adalah kakak Yeonjun.
•
•
•
•
"Jun sini makan dulu, keburu dingin!"tegur mama yang sedang mempersiapkan berkas2 untuk ke kantor.
"Mama ke kantor lagi??"tanya Yeonjun sembari duduk di meja makan.
"Kerjaan numpuk klien pada minta meeting projek baru"jawabnya setelah selesai persiapkan berkas.
"Hah~"helaan nafas terdengar dari yeonjun
dan segera menghentikan makannya.
"Kenapa ga dihabisin?.......... kamu gapapa pergi sama supir? Mama udah telat"
"........"
Yeonjun hanya diam lalu melihat jam nya.
"Aku pergi dulu. Assalamualaikum"jawab Yeonjun dengan muka melas nya.
"waalaikumsalam"lanjut ibu choi
"Jun gw anterin cepet naik!!"
"Tuh cepet nanti telat loh..."
Anggukan dibalasnya lalu segera pergi ke mobil sang kakak.
"Tumben banget lo bawa mobil biasanya di jemput bang Mingyu??"tanya nya dengan muka jailnya.
"Banyak ngomong lo cepet naik!!"
Setelah Yeonjun masuk Yeonjun pun ingin berbicara tentang Mingyu yaitu pacar kakak nya Yeonjun.
"lo sama Mingyu baik-baik aja kan?"tanya Yeonjun dengan penasaran.
"napa lo nanya-nanya?"jawab kakaknya itu
"yaelah tinggal jawab!"ucap Yeonjun dengan muka kesalnya yang membuat kakaknya gemes sama adiknya itu.
"gw sama dia akhir-akhir ini emang lagi banyak masalah sih, tapi gw yakin gw bisa ngerubah dia"
"hati-hati lo sama dia. Dia bukan orang yang baik baik!"
"iya-iya"
setelah mereka berbincang, tiba-tiba Yeonjun memberhentakan mobil kakaknya itu dengan suara lantangnya.
"WOI BERHENTI!!!"
"Paan lagi sihhh!!....."jawabnya kesal.
Rem mendadak itu membuat Yeonjun membuka pintunya tanpa bicara apa apa dan itu membuat kakaknya kaget.
"Eh lo mau kemana??"tanyanya heran.
"Lo pergi duluan aja lagian sekolah bentar lagi nyampe"jawabnya dengan muka paniknya.
"Yaudah yaudah.."
Kakaknya melajukan mobilnya dan Yeonjun pergi ke arah yang dimaksud.
"Lo gapapa"tanya Yeonjun kepada gadis didepannya.
Yeonjun ingin membantu gadis itu karena
Dia terlihat kesulitan dengan mobilnya.
"Oh lo satu sekolah sama gw"
"Iya gw murid baru dikelas 11 mipa II"
"Oh gw juga kelas 11 mipa II"
Yeonjun tersenyum sesaat lalu setelah berkenalan terdengar suara motor yang tak asing di telinganya.
"Loh itu kann..."panik Yeonjun
"Kenapa lo?"tanya gadis itu
Setelah motor itu terlihat itu membuat Yeonjun panik dan segera melarikan diri, dia bukannya takut tetapi dia tidak ingin ada pertengkaran setelah ini.
"SHIT gw pergi dulu maaf ya!.."
"Lah lo mau kemana katany mpphh-"
Kata yang ingin dikatakan oleh gadis itu terhenti karena mulutnya sempat dibungkam oleh seseorang yang dilihat Yeonjun tadi.
"Tadi siapa. Main deketin adek gw aja!!"tanya seorang
"Apasih bang tadi dia cuma mau bantuin gw"
"Kok tiba tiba lari?..."
"Au ah, tapi dia murid baru sih"
"Yaudah ayo keburu telat!!!"
"Lah ini mobil gimana"
"Nanti di ambil sama pa Haikal"
"Ya ya"
•
•
•
•
YEONJUN POV
Aku sampai di gerbang sekolah dan bertanya tanya di kepala ku "kenapa ketua geng PHOENIX ada di sini sihhh" aku frustasi dan tiba tiba ada suara yang mengambil atensi ku.
"YEONJUN!!"teriak seorang yang tak asing ditelingaku.
Aku membalikkan badan dan aku lalu membalas suara itu.
"Eh"
"Lo pindah ke sini?"
"Sunghoon!!, astaga udah lama ga ketemu"
Aku memeluk Sunghoon, Sunghoon merupakan tetangga ku yang dulu selalu bermain bersama tetapi saat smp dia pergi ke amerika untuk ikut bersama keluarga dan sekolah disana.
Setelah kami bertemu, Sunghoon mengajak ku ke kelas untuk lebih banyak berbincang lagi tentang diriku ataupun dirinya.
"Ayo masuk, kelas berapa lo?"tanyanya
"Kelas 11 mipa II"
"Gw kelas 12 jadi gw kakel lo dong"
"Oh ya...... yaudah ayo"
Disepanjang jalan hampir semua siswa maupun siswi melihat kearah kami dengan muka tercengang, aku tidak tau mengapa mereka begitu tercengang.
Saat sampai dikelas aku duduk dan membuka jaket ku yang merupakan jaket geng motor ku, aku pikir lagi dan aku tau mengapa mereka tercengang karena aku memakai jaket itu.
Ya, aku adalah ketua geng motor "BLACK MAMBA" mungkin mereka takut, aku melamun cukup lama hingga Sunghoon memanggil ku.
"Ngapain ngelamun gitu"tanyanya
"G-ga gapapa"
Hingga aku pun memakai kembali jaket ku dan segera pergi untuk melihat lihat sekolah baruku itu.
"Gw mau lihat lihat sekolah dulu sekalian nanti mau ke ruang guru"
"Mau gw anterin?" Tanyanya
Aku pun mengangguk dan kami pun pergi dari kelas itu, selama dikelas semua murid melihat kepada kami. Dan saat di lapangan.
"Sekolah lo bagus juga"pujiku
"Iyalah, gw pergi dulu ya" jawab Sunghoon
Seorang pria memakai jaket geng motor yang berbeda dariku melangkah ke arahku dan aku pun langsung kaget karena aku tau bahwa dia adalah musuh geng aku.
HEI!!
Aku melihat orang itu dengan kaget
"Lo sekolah disini?"tanyanya
"Hah~"aku menghela nafas
"Gw gamau berantem, disini sekolah jangan buat keributan"jawabku.
"Dih siapa juga yang mau berantem"
"Cih, iya gw pindah kesini karna gw udah dikeluarin dari sekolah"
"Kok bisa?"tanyanya lagi
"Yagitulah lo tau kan"
"Eh hyun dari mana aja lo?"tanya Sunghoon
"Itu si Yeji mobilnya mogok jadinya gw anterin dia"jawab Hyunjin
"Tunggu Yeji..... ohhh tadi gw mau bantuin dia tapi ada lo jadi gw pergi"
"Ngapain lo lari??"tanya Hyunjin
"Gw gamau ada keributan"jawabku
Aku dan Hyunjin memang musuh tapi hanya musuh diluar sekolah, jika kita masih didalam sekolah kita bersepakat untuk tidak membuat keributan.
Setelah aku berkeliling untuk melihat lihat sekolah aku pun pamit kepada Hyunjin dan Sunghoon untuk pergi ke ruang guru.
YEONJUN POV END
"Eh yang tadi itu siapa?"tanya Yeji
"Napa lo suka"jawab Hyunjin
"Ih paansih"jawab Yeji lalu memalingkan wajahnya
Hyunjin terkekeh kecil melihat kelakuan adiknya itu
"Dia yeonjun temen gw di sekolah tapi musuh gw diluar sekolah"jawab Hyunjin
"Oh"
TRINGG
Bunyi bel itu membuat semua murid masuk ke kelasnya masing masing lalu memulai pelajaran sekolah.
•
•
•
•
Gimana guys seru ga maafkan ide gaje ini yang melanda dan akhirnya tertulis juga, tunggu bab selanjutnya yaa.
TBC
Share this novel