Gue kalang kabut pas tau gue telat.
Gue baru inget kalo hari ini tuh Ten mau tanding basket sama sekolah sebelah.
Gue langsung aja bergegas ke kamar mandi buat cuci muka sama gosok gigi, bodo amat gue ga mandi juga gue ga mau ketinggalan nonton ten tanding basket.
Pas gue udah balik lagi kekamar, Hp gue nyala gue liat ada Missed call 5 kali dan Chat dari Nabila.
Nabila
Sat, ko lo belum dateng si? Sebentar lagi mulai pertandingannya.
Nana
Gue otw,
gue telat bangun anjir.
Nabila
Buru kampret
Nana
Iya elah, mamang gojeknya belum dateng ini.
Pas gue bales chat Nabila mamang gojek baru dateng.
"Mang, ngebut yah udah telat saya."
"Iya, neng."
Setelah kebut-kebutan dijalan, akhirnya sampe juga.
Setelah bayar gue langsung lari nyari Nabila, bodo amat sama orang yang lagi liatin gue yang lari kaya orang kesetanan.
"Nana Sini woy!" Teriak Nabila dari Tribun bagian paling depan.
Lah? Tumben pinter tuh anak, biasanya juga milih duduk di bagian tribun paling belakang.
Gue langsung aja lari kearah Nabila, ternyata di situ juga udah ada Erine, Lucas sama Winwin.
"Lah? Ko ada lo berdua? Katanya lo mau latihan futsal sat." Tanya gue pas udah duduk dideket Nabila samping Lucas.
Jadi Winwin sama Lucas tuh anak Futsal, tapi mereka juga sohiban ko sama Anak Basket.
"Gajadi," Ucap mereka kompak.
"Boong sama gue ya lo?" Tanya gue ke Winwin.
"Iya, kita ga kuat denger lo pada teriak-teriak." Ucap Winwin.
"Winwin kampretttt!" Teriak Lucas Kesel.
"Hah?"
"Tuh kan ketauan! Makanya jangan ajak Winwin kalo mau boong." Gumam Erine.
"Hah?"
"Hah Hoh Hah Hoh Wae sia mah." Ucap Lucas.
"Berisik ih! Mau mulai juga." Tegur Nabila.
Pertandingan udah mulai gue liat Ten and the geng jalan ke arah lapangan. Cewek-cewek SMA gue pada jejeritan nyebutin nama-nama Anggota Tim Basket SMA kita.
Gue sama Nabila dan Erine Teriakin Nama Anggota NCT satu persatu kaya Fangirl fanchat.
"Berisik anjir." Ucap Lucas sambil nutup kuping.
"Hayuk kalo mau balik," Ajak Winwin ke Lucas.
"Gamau di tampol bang Taeyong gue."
"Yaudah balik aja sana gapapa, tapi ntar pas lo tanding futsal kita ga nonton lo jangan nyariin." Ucap gue kesel.
"jangan gitu atu Nana cantik, gue cuman boong." Gumam Lucas sambil mosisiin tangannya di Pundak Nana.
"Ngalus wae sia mah." Ucap gue.
***
Pertandingan udah selesai dengan score beda tipis, tapi syukur Tim NCT yang menang.
"Sicheng bangun kampret! Pertandingannya udah selesai." Ucap Lucas sambil nepuk-nepuk tanggannya Winwin.
"Hah?" Ucap dia pas bangun.
Emang dah yah temen gue yang satu ini Astagfirullah, ga di ajak ngomong, ga ditanya, ga bangun tidur, Tetep aja Hah hoh Hah hoh Mulu.
"Bang un setan," Ulang Lucas.
"Eoh," gumam Winwin.
"Bil, anterin gue ke kamar mandi dulu." Pinta gue.
"Yaudah yuk, gaiseu duluan." Ucap Nabila.
"Gue ikut atuh," Pinta Erine.
"Hayuk Buru."
Pas gue udah nyampe ke kamar mandi banyak cewek-cewek sekolah sebelah pada ngomongin Tim Basket sekolah kita.
"Itu yang nama punggungnya Ten ganteng ih, pengen gua pacarin." Gumam cewe yang lagi ngaca sambil touch up.
"Lah? Terus pacar lo gimana?."
"Udah bosen gua, lagian dia sibuk sama kuliahnya." Ucapnya lagi.
"Na? Buru ih, napa diem aja." Ucap Erine.
"Hah? Eh, iya."
"Lah? Ketularan Winwin dia." Ucap Nabila ke Erine.
"Lama amat si lo." Ucap Lucas pas kita baru nyampe.
"Elah, kaya mau kemana aja." Jawab Erine.
"Baliklah, lo ga mau balik gitu?" Tanya Lucas.
"Cepet amat si, nongkrong dulu ke mekdi napa." Ucap Nabila.
"Bokek gue," Ucap Lucas.
"Lah, emang lo pernah punya duit?" Ucap Erine.
"Syalan,"
"Tenang gaiseu kan ada Winwin, ya gak win?" Ucap gue.
"Gak anjir, napa bawa-bawa gue."
"Lo mah, temen apa bukan?" Ucap Erine.
"Oi!" Sapa Jaehyun sambil menghampiri kita.
"Mau balik gaiseu?" Tanya Jaehyun.
"Mau ke mekdi bang, ikut ga? Winwin yang traktir." Ucap gue.
"Apaan anjir, gada-gada."
"Kuy lah, gue yang bayar." Ucap Taeyong.
"Asique! Traktiran sebulan sekali is back." Ucap Nabila.
"Gue sama doyoung ga ikut lah, ada urusan." Ucap Ten.
"Sok sibuk, lo mah." Ucap Taeyong.
"Iya, entar aja napa Ten ngerjain proposalnya." Bujuk Doyoung.
"Dikumpulinnya besok kampret." Ucap Ten.
Tiba-tiba cewe sekolah sebelah yang ngomongin Ten di kamar mandi tadi dateng bareng temen-temennya.
"Permisi," Ucap dia sambil senyum sok manis.
"Eh, iya." Ucap Ten.
"Kak Ten, boleh minta foto ga?"
"Iya, boleh." Jawab Ten.
"Sama NCT juga dong hehe," Pintanya.
"Eh, fotoin gue dong." Pinta dia ke gue tanpa senyuman, kurang ajar emang ga bilang minta tolong.
Gue udah selesai fotoin mereka, banyak banget anjir mending dibayar di senyumin aja ga.
Pas selesai mereka ngajak ngobrol gadeng, lebih tepatnya genit ke Tim NCT sama Lucas dan Winwin juga.
Tapi gue lebih fokus liatin Ten sama cewe itu si, Cewe itu ngasih Hpnya ke Ten. Ten ngetik sesuatu di Hp cewe itu gatau apaan ID Line sih kata gue mah.
"Na, liatin apa si?" Tanya Erine.
"Hah? Eh, engga."
"Lagi liatin Ten pasti lo yah?" Ucap Erine.
"Apaan? Gue lagi bengong juga."
"Oi! Mau ikut ga lo?!" teriak Nabila yang udah jalan duluan.
Gue baru sadar kalo cewek-cewek itu udah pada pergi.
Kita udah nyampe di mekdi, karena gue ga bawa motor gue ngikut ke motornya Ten. Iya Ten dan Doyoung jadi ikut sama kita, katanya sayang ngelewatin traktiran Taeyong yang sebulan sekali.
"Lo dimintain ID Line yah Ten?" Tanya Jaehyun.
"Iya," Jawab Ten sambil makan.
"Gaslah! Siapa tau jadi." Ucap Lucas.
"Ga enak gue, kalo pacaran sama sekolah rival." Ucap Ten.
"Leh, lo mah sepik doang. Ntar juga lo gas." Ucap Winwin.
"Tau aja lo Cheng hehe," Ucap Ten. "Bukannya lo juga dimintain ID yah?" Tanya Ten ke Jaehyun.
"Iya, ga gue kasih tapi," Jawab Jaehyun.
"Lah kenapa? Sayang anjir bening begituan di sia-siain." Tanya Doyoung.
"Medok kampret, kaya tante-tante. Ntar kalo gue jalan sama dia dikira gue jalan sama mamah gue nanti." Ucap Jaehyun.
"Sekarang mah jarang ada cewek yang ga dandan tuh." Ucap Taeyong.
"Gue ga tuh." Ucap gue.
"Ya elo, lo kan bukan cewek." Ucap Lucas.
"Bangsat." Umpat gue terus noyor kepalanya Lucas.
"Ampun hehe."
TBC
Share this novel