Get the app for full experience
Pada malam keesokan harinya, kabin Sofia yang hangat dan nyaman menjadi tempat bagi pertikaian yang tidak terduga. Clara, dengan niat tersembunyi di balik senyumnya itu, memutuskan untuk berkunjung tanpa sebarang pemberitahuan. Dia membawa aura tenang yang menyembunyikan rencana liciknya. Sofia, yang sedang menikmati malam yang tenang dengan buku di tangannya, terkejut mendengar ketukan di pintu. Sofia membuka pintu dan mendapati Clara berdiri di sana. "Clara? What brought you here?" tanyanya dengan nada bingung. Clara tersenyum manis, namun tatapan matanya dingin. "Hi, Sofia. I just wanted to talk to you for a while. May I come in?" Sofia merasa ragu, tetapi ...