Series
1795
Cara Menyetubuhi Mamahku yang Haus Seks
Malam ini sangat suntuk tidak ada kerjaan yang bisa aku kerjakan. Papa dan Mama dari jam 9 tadi sudah masuk kamar tidur. Aku yang sudah bosan ingin tidur juga dan jam diruang tamu menunjukkan pukul 10 malam. Saat aku hendak menuju kamarku dan melintasi kamar papa dan mama aku mendengar suara khas orang yang sedang bersetubuh.
Aku segera mengamati apa yang sedang terjadi di kamar papa dan mama dari lubang kunci di kamar mereka. Terlihat papa sedang menyetubuhi mama dengan posisi mama dan dibawah. Aku sangat terangsang melihat kejadian bersetubuh seperti dan malah aku juga sering melakukan hubungan intim dengan pacarku karena aku sudah kuliah di salah satu perguruan tinggi swata di kota Y.
Mamahku haus sex, cerita sex menyetubuhi ibuku, cerita sex cara ngentot dengan nyokap, cerita sex sedarah terbaru 2024
Cerita Sex Keluarga Tapi kali ini meski aku hanya melihat tapi aku sangat terangsang melihat adegan bersetubuh papa dan mamaku karena mama sangat terlihat sangat menggairahkan dan terlihat lebih mengusai keadaan daripada dengan papaku. Aku segera melepaskan celanaku dan mulai mengocok penisku sambil tetap melihat adegan berhubungan badan papa dan mama yang semakin pembohong.
Terlihat papa kalah dari mama dan mama memang terlihat sangat haus sex. Mereka tidak pernah mengganti posisi dalam berhubungan intim mungkin dari dulu mereka melakukannya dalam posisi biasa itu saja. Aku yang sudah tidak tahan ingin memuncratkan spermaku akhirnya sperma keluar juga bersamaan dengan kepuasan yang papa dan mama peroleh. Baru kali ini aku sangat merasakan kenikmatan yang tiada tara meski hanya dengan onani saja.
Dalam pikiranku berfikir bagaimana rasanya bercinta dengan mamaku. Ketika selesai aku masih duduk dipinggir pintu kamar papa dan mama sambil menikmati sisa-sisa kenikmatan onaniku. Belum sempat aku mau menaikkan celanaku tiba-tiba pintu kamar terbuka.
“Eh agung apa yang kamu lakukan disini?” tanya mamaku sambil membuka pintu. Nampaknya mama kaget aku duduk didepan kamar mama dan papa tanpa mengenakan pakaian dan saat itu banyak berceceran sperma dilantai yang tak lain adalah spermaku.
“Eh ma, enggak, enggak, gini, gini,” aku tidak bisa berkata apa-apa saat mama bertanya sepert itu.
“Kamu mengintip mama dan papa berhubungan badan ya?” tanya mama dengan nada marah. Nampaknya ia tidak senang aku mengintip adegan percintaan mama dengan papa.
Aku belum sempat menjawab pertanyaan mama tiba-tiba papa ikut papa datang.
“Ada apa ma kok ribut-ribut malam-malam?”
“ini pa agung ngintip saat kita berhubungan badan tadi,”
“O…..”
“Kok Cuma o pa”
“Ya apa yang harus aku katakan selain itu?”
“Ya harusnya papa marahi agung karena perbuatannya tidak baik karena ini hanya boleh dilakukan oleh orang yang sudah menikah,”
“itulah kesalahan kebanyakan orang tua tidak mengajarkan masalah seks kepada anaknya sehingga bisa terjadi hubungan di luar nikah oleh mereka.
“Tapi kalau ini dilakukan maka dia pasti juga ingin merasakan apa yang mereka lihat pa?”
“itulah tugas kita mengajarkan yang agung jangan sampai melakukannya dengan orang lain sebelum dia menikah”
“trus sekarang gimana pa?”
“kita ajarakan kepada dia cara berhubungan badan dan cara memuaskan pasangan dan juga agar mereka tidak menjaga pasangan mereka.”
“okelah kalau begitu pa”
“Agung ayo sekarang masuk kamar papa dan mama untuk mulai mendapatkan pelajaran seks,”
“Benar pa boleh?” ucapku pada papa.
“Boleh ayo cepat masuk.”
"Aku segera masuk setelah papa dan mama masuk ke kamar terlebih dahulu. Dalam pikiranku sudah tidak sabar lagi untuk segera menyetubuhi mama yang haus sex walaupun mungkin mereka hanya akan mencontohkan saja tapi aku sudah mempunyai akal bagaimana cara menyetubuhi mamaku .
Ya sekarang agung papa dan mama akan memberi contoh kepada kamu tentang berhubungan intim yang benar. Benar dugaanku mereka hanya ingin memberi contoh saja dan tidak akan membimbingku untuk mempraktekkannya. Beberapa jam bersebu mereka akhirnya selesai sudah mereka mencotohnya cara berhubungan intim mereka dan betul nampaknya selama ini mereka hanya melakukannya dengan gaya biasa saja.
Aku yang sudah tidak bisa menahan nafsu segera menjalankan ide gilaku.
“Pa, ma hanya itu saja?”
“trus kamu mau yang bagaimana?” tanya papa
“Kalau Cuma begitu saja aku bisa melihatnya difilm, tapi Cuma seperti itu aku tidak tahu apakah aku bisa memuaskan pasanganku besuk jika sekarang tidak aku paraktekan,” “
trus kamu maunya apa gung?”
“Ya aku ingin memratekan yang kaliyan contohkan,”
“trus dengan siapa gung sedangkan kamu blum menikah?”
“Ya dengan mama dunk pa kan papa dan mama yang mencontohkan dan aku adlah cowok sedangkan besuk aku harus memuaskan cewek jadi satu2nya cewek disini Cuma mama jadi mama harus mempraktekan dengan aku setelah menilai ku bagaiaman aku bisa memuaskan cewek atau tidak,”
“Apa????????? Mama tidak setuju! Itu melakukan dosa melakukan hubungan sedarah,”
“tapi benar juga yang dikatakan agung ma,”
“tapi pa.”
“sudahlah ma layani agung sekarang, lagian mamakan sangat haus sex dan papa sudah tidak bisa mengimbangi mama mungkin dengan adanya agung mama akan semakin terpuaskan,”
“Ya udah lah kalau itu mau papa, mama akan puaskan agung. Ya udah agung hayo praktekan apa yang membolehkan kamu lihat.”
Aku mulai melakukan pemanasan kepada mama dan mama dan papa kaget karena aku sangat profesional dalam melakukan pemanasan termasuk saat aku menjilati vagina mama. Mama tidak pernah merrasakan hal itu sehingga dengan sangat terngsang untuk segera merasakn penisku yang lebih besar dari punya papa.
Aku mulai memasukan penis ke dalam vagina mama dan memang benar vagina mama sangat enak meski sudah melahirkan satu anak tapi lebih enak dari pada punya pacarku. Dia sangat bisa memuaskan aku tapi aku juga tidak kalah dari mama sehingga mama sudah orgasme lebih dari lima kali.
"Oh agung kamu memang benar2 hebat! Mama mau keluar lagi sayang,"
"Agung juga mau keluar ma, kita bisa sama2 ya ma?"
“Iya sayang tapi jangan keluarin didalam sayang nanti mama bisa hamil!”
“tapi papa tadi dimasukkan ke dalam?”
Mama belum sempat menjawab pertanyaanku tetapi ayah yang menjawabnya, “ Karrena papa sudah mandul gung.”
“Aku kaget dan langsung memberhentikan gerakanku tapi mama tetap menggerakkan patatnya tapi dia tidak menyuruhku untuk tetap bergerak karena suasana saat itu menjadi tenang. Lama kelamaan mama juga berhenti dan orgasme yang kana datang tetunda.
“Apa itu benar pa?berarti selama ini aku tidak mempunyai adik bukan karena keadaan ekonomi kita?”
“ya bukan gung!!!!! Kalau ekonomi kita sangat baik bahkan kalau kita punya kesempatan punya anak 5 lagi juga masih cukup harta papa,”
“memangya papa pengin anak segitu lagi?”
"enggak juga papa Cuma anak perempuan dari mama kamu. Tapi mungkin itu tidak akan terwujud dan mungkin hanya dari kamu papa berharap punya cucu perempuan saa kamu menikah nanti."
"kenapa harus menunggu nikah pa? kalau boleh aku mau menghamili mama. Kan tidak ada yang tahu kalau anak yang mama kandung nanti adalah anaku?" ucapku dan entah dari mana ide itu datang tapi aku juga sangat takut jika papa marah dengan ucapanku tadi.”
“Benar juga gung ucapanmu sekarang teruskan persetubuhan kaliyan dan hamili mamamu,” ucap papa diluar dugaanku dan mungkin papa sedang tiak waras.
Tapi aku yang mendengarkan kata itu segera menggerakan penisku keluar masuk divagina mama lagi dan mama juga segera mengimbangi lagi. Mama yang haus sex tidak mau ambil pusing dengan perasaan apa yang ida ingin rasakan saat ini adalah mendapaatkan orgasme yang tertunda tadi bersama denganku.
Akhirnya kami berdua mendapatkan orgasme bersama dan malam itu kamar itu aku tiduri berdua dengan mamaku sedangkan papaku tidur di kamarku. Hubungan kami tidak berakhir disitu tapi setiap malam kami tetap melaksanakannya tetapi setelah mama memuaskan papa dulu sedangkan aku mendapatkan jatah yang kedua. Tidak apalah yang penting aku mendapatkan kepuasan yang tiada tara dari mama yang haus sex .
Satu bulan kami berhubungan mama akhirnya hamil juga dan keluarga besaar kami sangan senang begitu juga dengan papa dan ia selalu bilang pokoknya anak sekaligus cucu dia itu harus perempuan. Setelah kehamilan mama papa lebih memberiku kesempatan untuk meyetubuhi mama.
Hari-hari yang ditunggu-tunggu sudah tiba akhirnya mama melahirkan bayi yang slema ini menginginkan papa yaitu bayi perempuan yang sangat cantik seperti mama dan aku.Semua keluarga besarku sangat senang dan terutama dengan papaku.
Setiap hari papa merawat bayi tersebut sedangkan yang ayahku justru tidak mengurusi dia sama sekli tetapi hanya mengurusi ibu atau mamaku.
Aku terus melakukan hubungan badan dengan mama dan papa tetap mengijinkan tetapi mama sudah KB.
Selesai
Share this novel